- Prestasi membanggakan berhasil diraih dua pecatur Indonesia dalam Piala Dunia Catur 2021 di Sochi, Rusia.
- IM Irene Kharisma Sukandar dan IM Medina Warda Aulia berhasil memetik kemenangan meyakinkan atas lawan masing-masing pada babak pertama.
- Dengan demikian, kans kedua pemain untuk lolos ke babak berikutnya terbuka lebar.
SKOR.id - Dua pecatur putri Indonesia sukses membukukan kemenangan pada laga pertama Piala Dunia Catur 2021, Senin (12/7/2021), waktu setempat.
IM Irene Kharisma Sukandar dan IM Medina Warda Aulia berhasil mengawali langkah mereka di Piala Dunia Catur 2021 dengan hasil positif.
Kedua pecatur putri terbaik Indonesia tersebut berhasil memetik kemenangan atas lawan mereka di babak pertama.
Irene berhasil mengalahkan pecatur Cile, WIM Javiera Belen Gomez Barrera, sedangkan Medina menumbangkan pecatur Jerman, FM Jana Schneider.
Irene, yang memegang bidak hitam, berhasil menang pada langkah ke-33. Kemenangannya sesuai dengan prediksi yang banyak mengunggulkannya.
Elo rating Irene (2.413) memang jauh di atas Gomez yang hanya punya rating 2.083.
Tampil tenang dengan mengusung permainan Italia, Irena memainkan pembukaan gajah moderen untuk menjawab langkah dua kuda Gomez.
Sementara itu, Medina berhasil memanfaatkan keuntungan memegang buah putih atas lawannya yang sebenarnya memiliki elo rating cukup berimbang.
Dalam permainan Giuco Piano nan klasik itu, Medina menghentikan perlawanan Schneider dalam 54 langkah. Saat lawannya menyerah, Medina masih unggul satu perwira (benteng).
Dengan kemenangan di gim pertama itu, baik Irene maupun Medina tinggal membutuhkan hasil remis pada gim kedua untuk maju ke babak selanjutnya.
Format pertandingan adalah dua babak catur klasik pada dua hari pertama, ditambah tie-break pada hari ketiga jika terjadi hasil imbang.
Para kontestan yang kalah akan langsung angkat koper sedangkan para pemenang berhak melaju ke babak berikutnya.
"Kabar baiknya, dari tiga atlet yang boleh tanding tidak ada yang kalah. Bahkan dua di antaranya menang secara meyakinkan," ujar Kristianus Liem saat dihubungi oleh Skor.id.
"Irene dan Medina unggul sejak pembukaan yang memaksa lawan berpikir keras sehingga waktunya terkuras," Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Percasi itu menambahkan.
"Bahkan lawan Medina sampai kehabisan waktu. Sementara lawan Irene banyak membuat langkah lemah saat krisis sehingga rajanya nyaris kena mat," tuturnya.
Sayang, prestasi serupa gagal ditorehkan GM Susanto Megaranto yang bertanding di kategori umum.
Susanto yang memegang buah hitam hanya mampu bermain remis melawan pecatur Iran, GM Ehsan Ghaem Maghami.
"Susanto memilih bermain aman melawan GM Ghaem Maghami dan remis pada langkah ke-26. Keduanya tampak ingin main di catur cepat/kilat," ujar Kristianus memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita catur lainnya:
GM Utut Adianto Satu-satunya Pecatur Indonesia yang Tembus Babak Kedua Piala Dunia
Pecatur Indonesia Siap Tempur di Piala Dunia Catur 2021
Satu Lagi Pecatur Putra Indonesia Lolos ke Piala Dunia Catur 2021