- Sabtu (5/6/2021), panitia Tokyo 2020 membantah isu sponsor meminta penundaan Olimpiade.
- Sebelumnya diberitakan bahwa para sponsor mulai frustrasi dengan wacana Olimpiade tanpa penonton.
- Ada juga perusahaan yang justru khawatir reputasinya anjlok jika Olimpiade terus berjalan di tengah pandemi.
SKOR.id - Panitia Olimpiade Tokyo membantah isu adanya desakan dari para sponsor untuk menunda turnamen yang dijadwalkan pada 23 Juli hingga 8 Agustus 2021.
Komite Tokyo 2020 menegaskan bahwa rumor para sponsor meminta Olimpiade mundur hingga September atau Oktober demi mendatangkan penonton adalah tidak benar.
Tidak ada satu pun sponsor, masih menurut panintia, yang mengajukan permintaan penundaan hanya demi meningkatkan pemasaran produk selama Olimpiade berlangsung.
"Tidak pernah ada permintaan semacam itu," ucap panitia dilansir dari Japan Today.
Sebuah laporan juga mengatakan bahwa sebanyak 47 perusahaan Jepang baru-baru ini menandatangani kesepakatan sponsor bernilai lebih dari 3 juga dolar AS atau setara Rp42,9 triliun.
Para sponsor tersebut juga telah memahami kondisi bahwa penentuan kapasitas penonton Olimpiade akan diumumkan mendekati kejuaraan berlangsung.
Sebelumnya, diberitakan bahwa beberapa sponsor mengalami kekhawatiran besar jika Olimpiade Tokyo berlangsung secara tertutup.
Pasalnya, beberapa sponsor terutama perusahaan makanan dan minuman memiliki kontrak eksklusif untuk menjual produk mereka sepanjang Olimpiade kepada para penonton.
Selain itu, Japan Today juga memberitakan bahwa tidak sedikit perusahaan domestik Jepang yang mengkhawatirkan reputasi mereka dalam negeri jika terang-terangan mendukung Olimpiade.
Pasalnya, lebih dari 60 persen warga Jepang menurut polling terkini menolak penyelenggaraan Olimpiade di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.
"Saya khawatir jika menampilkan iklan Olimpiade justru akan berdampak negatif kepada perusahaan," ucap salah satu sumber anonim kepada Japan Today.
"Pada saat ini, publisitas apapun belum bisa menutup apa yang telah kami bayarkan (untuk sponsor Olimpiade)."
Seiko Hashimoto selaku presiden Tokyo 2020 hingga saat ini terus menegaskan bahwa tidak akan ada pembatalan atau penundaan untuk Olimpiade tahun ini.
"Jika banyak negara di dunia dalam kondisi darurat dan delegasi dari sebagian besar negara batal tampil, maka kami mungkin bisa menundanya. Namun, selain kondisi daruratm Olimpiade tidak akan dibatalkan," ujar Seiko Hashimoto menegaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Sikap Pantang Menyerah Menjadi Senjata Andakara Prastawa di Final IBL 2021 https://t.co/bigcc8dpuG— SKOR.id (@skorindonesia) June 5, 2021
Berita Olimpiade Tokyo Lainnya:
Soal Medali Olimpiade Tokyo, Mathias Christiansen Realistis
Olimpiade Tokyo 2020 Kenalkan 5 Cabor ''Anyar'', Kans Indonesia Meraih Medali Emas Bertambah