- John Cena harus berurusan dengan gelombang kritik saat mempromosikan film barunya.
- Saat mempromosikan Fast & Furious 9, Cena menyebut Taiwan sebagai "negara."
- Cena lalu meminta maaf setelah banyak penggemar film dari Cina menyerangnya.
SKOR.id - Legenda WWE, John Cena, tersandung masalah saat mempromosikan film barunya, Fast Furious 9.
Cena meminta maaf kepada para penggemar dari Cina karena menyebut Taiwan sebagai "negara."
Mantan pemegang sabuk WWE Champions ini mengeluarkan pernyataan tersebut dalam interview dengan media Taiwan.
Cena seperti menempatkan dirinya berada di tengah badai politik dan menggunakan platform media sosial Cina, Weibo, untuk meminta maaf.
"Saya membuat kesalahan, saya harus mengatakannya sekarang. Ini sangat sangat penting, saya mencintai dan menghormati orang-orang Cina," katanya kepada 600 ribu penggemarnya di platform, dikutip dari The Guardian.
"Saya sangat menyesal atas kesalahan saya. Maaf. Maaf. Saya benar-benar minta maaf. Anda harus mengerti bahwa saya mencintai dan menghormati orang Cina."
Lihat postingan ini di Instagram
Saat mempromosikan film Fast & Furious 9 yang akan datang, mantan Superstar WWE itu mengatakan kepada TVBS dalam bahasa Mandarin bahwa: "Taiwan adalah negara pertama yang dapat menonton F9."
Permintaan maaf Cena datang setelah catatan yang sangat sukses untuk film terbaru franchise Fast & Furious.
FF9 yang bahkan belum tayang perdana di Inggris atau Amerika Serikat, mendapat setidaknya 96 juta poundsterling di Cina saja, menjadikannya salah satu pekan pembuka film usai pandemi paling sukses hingga saat ini.
Permintaan maaf Cena dengan cepat mulai menjadi trending topic pada hari Selasa (25/5/2021) dari Weibo dilihat lebih dari 840 ribu kali hanya dalam beberapa jam.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca berita lainnya:
Donna Agnesia Pilih Olahraga Pilates Dalam Menjaga Tubuhnya
CERITA LEBARAN: 4 Hidangan Favorit Pesenam Nasional Rifda Irfanaluthfi