- Kemenpora sedang berusaha agar atlet segera menerima vaksin Covid-19.
- Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, menyebut pihaknya sedang berusaha meminta vaksin Covid-19 untuk atlet.
- Atlet dari cabang olahraga bulu tangkis dan basket jadi prioritas Kemenpora untuk menerima vaksin Covid-19.
SKOR.id - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sedang berupaya agar atlet bisa menerima vaksin Covid-19.
Sekretaris Kemenpora, Gatot S. Dewa Broto, mengaku pihaknya terus berkoordinasi dengan otoritas terkait.
Atlet-atlet dari cabang olahraga (cabor) bulu tangkis dan basket bakal jadi prioritas penerima vaksin Covid-19.
Sebagai informasi, para pebulu tangkis nasional dijadwalkan mengikuti Tur Eropa, salah satunya All England, 17-21 Maret.
Sedangkan tim nasional (timnas) basket diproyeksikan tampil dalam Window 3 Kualifikasi Piala Asia FIBA 2021.
Jika tak ada halangan, vaksin Covid-19 akan diberikan kepada atlet bulu tangkis dan basket mulai pekan ini.
Hal tersebut disampaikan Sesmenpora Gatot S. Dewa Broto saat dihubungi Skor.id pada Selasa (16/2/2021).
"Kami sudah ada datanya, kita lihat siapa yang di prioritaskan. Selain bulu tangkis dan basket, mungkin ada yang lain."
Saat ini, Kemenpora masih berkomunikasi dengan cabor yang bersangkutan maupun Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Untuk pastinya bagaimana, masih dipersiapkan. Sampai saat ini kami masih berkomunikasi dengan mereka," katanya.
Gatot menambahkan, jika akhirnya pemberian vaksin Covid-19 terealisasi pekan ini, atlet-atlet tersebut tidak harus ke Jakarta.
"Pemberiannya kan bertahap. Atlet yang tinggalnya di luar Jakarta, nakes (tenaga kesehatan) daerah sana yang akan memberi vaksin."
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
RB Leipzig vs Liverpool: Peter Gulacsi Nantikan Laga lawan Mantan Timnya https://t.co/KaSWIOp8x5— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 16, 2021
Berita Kemenpora Lainnya:
Komunikasi Baik, PT LIB Ingin Semeja dengan Kemenpora dan Polri
Kemenpora dan Kapolri Cari Solusi Terbaik soal Kegiatan Olahraga di Indonesia