- Jepang menyusun program Tokyo 2020 Robot Project untuk mendukung persiapan dan pelaksanaan Olimpiade dan Paralimpiade, tahun ini.
- Robot-robot tersebut akan membantu di arena pertandingan demi meminimalisir kontak antarmanusia.
- Robot juga akan bertugas mengawal pertandingan selama Olimpiade Tokyo berlangsung.
SKOR.id - Panitia Olimpiade dan Paralimpiade menyusun proyek robot untuk melancarkan rangkaian pesta olahraga tersebut pada musim panas 2021.
Olimpiade Tokyo akan digelar pada 23 Juli hingga 8 Agustus, sedangkan Paralimpiade 2020 pada 24 Agustus s.d. 5 September 2021.
Proyek bernama Tokyo 2020 Robot Project ini dikepalai peneliti di pusat penelitan teknologi dan ilmu pengetahun Jepang (AIST), Dr Hirukawa Hirohisa.
Dalam wawancara dengan Tokyo 2020, Hirukawa Hirohisa menjelaskan ada beberapa tugas yang akan dilakukan para robot selama kejuaraan Olimpiade dan Paralimpiade.
Di antaranya membantu penonton atau peserta berkursi roda dengan membawakan barang bawaan mereka atau memandu masuk atau keluar venue.
Para robot lain juga akan membantu melancarkan pertandingan dengan mengambil palu atau lembing yang telah dilemparkan oleh para atlet.
Dilengkapi dengan sensor navigasi canggih, para robot ini diharapkan bisa memangkas waktu yang biasanya dibutuhkan staf untuk membersihkan area lapangan usai digunakan.
Tidak hanya itu, panitia Tokyo 2020 juga telah menciptakan rompi khusus untuk membantu para staf mengangkat beban berat selama bertugas.
"Ada dua tugas utama yang bisa dibantu para robot, menghubungkan orang-orang menuju arena pertandingan. Bahkan yang jaraknya sangat jauh (dari venue)."
"Selain itu, meminimalisasi jumlah staf yang dibutuhkan. Saya berharap kami bisa memberi solusi optimal untuk mengatasi berbagai situasi yang ada," kata Hirukawa Hirohisa.
"Saya ingin menunjukkan bahwa para robot sangat membantu, tidak hanya menghibur orang yang menonton demonstrasi robot saja."
Sebelumnya, pemanfaatan robot ini juga telah dilakukan ketika Jepang memasang alat pendeteksi virus di turnamen bisbol dengan penonton memenuhi tribun pada tahun lalu.
Robot tersebut bertugas mendeteksi virus Covid-19 di antara para penonton untuk dikirim ke komputer utama sehingga dapat diketahui jika terjadi penularan selama turnamen.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Gabung Liverpool, Impian Masa Kecil Ozan Kabak Terwujud https://t.co/bLgCoZk6yH— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 3, 2021
Berita Olimpiade Lainnya:
Jepang Uji Coba Alat Pencegah Virus Covid-19 di Stadion Yokohama