- UFC 248 telah selesai menggelar 11 pertandingan di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, pada Minggu (8/3/2020) siang WIB.
- Zhang Weili sukses mempertahankan gelar UFC Strawweight putri setelah menang split decision dari Joanna Jedrzejczyk.
- Sementara Israel Adesanya juga berhasil mempertahankan gelar UFC middleweight dengan mengalahkan Yoel Romero.
SKOR.id - Seluruh rangkaian pertandingan UFC 248 telah tuntas digelar di T-Mobile Arena, Las Vegas, Amerika Serikat, pada Minggu (8/3/2020) siang WIB.
UFC 248 menyajikan 11 duel yang terbagi dalam tiga segmen. Namun sorotan utama ajang itu tertuju pada dua laga terakhir yang semuanya memperebutkan gelar juara.
Duel perebutan sabuk juara UFC strawweight (48-52 kg) putri antara Zhang Weili kontra Joanna Jedrzejczyk menjadi co-main event UFC 248.
Sedangkan sajian utama UFC 248 menyuguhkan duel perebutan gelar middleweight (77,5-84 kg) antara Israel Adesanya melawan Yoel Romero.
Baca Juga: UFC 248: Zhang Weili Buru Kemenangan demi Warga Cina
Pada laga main co-event, Zhang Weili sukses mempertahankan gelarnya setelah dengan epik lolos dari ancaman Joanna Jedrzejczyk.
Zhang Weili sebenarnya sempat tampil tertekan, terutama pada ronde kedua saat darah mulai mengucur dari pelipis akibat terkena pukulan Joanna Jedrzejczyk.
Akan tetapi, petarung asal Cina ini mampu bangkit pada tiga ronde tersisa dan sukses membalikkan momentum dengan membuat lawannya babak belur.
Hingga ronde kelima berakhir, kedua petarung mampu bertahan sehingga pemenang laga ditentukan dengan keputusan juri.
Zhang Weili pada akhirnya dinyatakan sebagai pemenang laga dengan split decision (48-49, 48-47, 48-47).
AND STILL.
???????? Zhang Weili retains her title in a showdown of EPIC proportions! #ChinaStrong #UFC248 pic.twitter.com/UT1HqDgH9j— UFC (@ufc) March 8, 2020
Saat laga main co-event berlangsung seru, duel utama UFC 248 justru dimulai dengan ritme lambat cenderung membosankan. Kedua petarung seperti enggan menyerang.
Hingga ronde pertama berakhir, Israel Adesanya hanya mampu mendaratkan tiga serangan sementara Yoel Romero lebih banyak satu angka.
Hal ini dapat terjadi karena strategi Romero (42 tahun) yang lebih banyak menunggu kesempatan sebelum melancarkan serangan balik kepada sang lawan.
Strategi tersebut cukup beralasan mengingat Adesanya (30 tahun) unggul dalam hal stamina dan kelincahan karena berusia 12 tahun lebih muda darinya.
Pada sisi lain, Adesanya tak mau gegabah tampil terbuka karena menyadari serangan balik Romero bisa sangat berbahaya.
Alhasil, duel utama UFC 248 ini kerap diiringi dengan sorakan dan siulan dari penonton yang merasa kecewa dengan jalannya pertandingan yang minim aksi.
Baca Juga: UFC 248: Yoel Romero Ingin Buktikan bahwa Umur Hanyalah Angka
Pada ronde kelima, kedua petarung masih tampil dengan ritme lambat dan bertahan hingga pertandingan tuntas. Pemenang laga pun ditentukan oleh ketiga dewan juri.
Berdasarkan penilaian juri, Israel Adesanya dinyatakan tampil sebagai pemenang dengan skor 48-47, 48-47, 49-46.
Berkat kemenangan ini, Adesanya berhak mempertahankan sabuk juaranya sekaligus memperpanjang rekor 19 laga MMA dengan selalu menang.
Still the champ.
???????? @Stylebender stays sharp to get the job done! #UFC248 pic.twitter.com/6r8k73zcVf— UFC (@ufc) March 8, 2020
Berikut hasil lengkap pertandingan UFC 248:
Early Preliminary Card
Danaa Batgerel def. Guido Cannetti
Giga Chikadze def. Jamall Emmers
Preliminary Card
Gerald Meerschaert def. Deron Winn
Rodolfo Vieira def. Saparbek Safarov
Mark Madsen def. Austin Hubbard
Sean O'Malley def. Jose Alberto Quinonez
Main Card
Alex Oliveira def. Max Griffin
Neil Magny def. Li Jingliang
Beneil Dariush def. Drakkar Klose
Zhang Weili (c) def. Joanna Jedrzejczyk
Israel Adesanya (c) def. Yoel Romero
*def. (defeated) = mengalahkan
** (c) champion = pemegang sabuk juara