- Kesuksesan mendadak yang didapatkan oleh gim Among Us ternyata membuat pengembangnya, Innersloth, menjadi suatu tekanan tersendiri bagi mereka.
- Innersloth hanya memiliki tiga personil saja dalam mengembangkan gim Among Us.
- Dalam kanal Youtube Anthony Padilla yang mewawancarai Amy Liu seorang artis dalam gim Among Us mengungkapkan bahwa Innersloth berada dalam tekanan.
SKOR.id - Kesuksesan mendadak yang didapatkan oleh gim Among Us ternyata membuat pengembangnya, Innersloth, menjadi suatu tekanan tersendiri bagi mereka.
Seperti yang diketahui bahwasanya gim Among Us mendapatkan banyak sekali atensi pada tahun 2020 lalu hingga kini.
Peningkatan popularitas tersebut mau tidak mau harus dimanfaatkan oleh Innersloth untuk meraup keuntungan sebanyak-banyakya.
Padahal saat itu, Innersloth hanya memiliki tiga personil saja dalam mengembangkan gim Among Us.
Oleh karena itu, hanya dengan tiga personil tersebut gim Among Us terus memberikan update terbaru untuk para pemain.
Dimana salahsatunya adalah penambahan jumlah pemain dan map pada update terbarunya beberapa waktu lalu.
Namun kesuksesan tersebut seperti menjadi pedang dengan dua mata sisi bagi pihak pengembang.
Dalam kanal Youtube Anthony Padilla yang mewawancarai Amy Liu seorang artis dalam gim Among Us mengungkapkan bahwa Innersloth berada dalam tekanan.
"Among Us mendadak viral, secara langsung kami merasa hidup kami adalah ini (Among Us)," ujar Amy Liu.
"Tekanan untuk menyelesaikan update secara cepat sangatlah tinggi," imbuhnya.
our favorite thing ever is seeing the fan work around Among Us. thank u!!! please continue making and sharing it!!
for clarification on non-commercial selling or mods, check our policies.
???? Fan creation policy: https://t.co/EKZYNXVK20
????️ Mod policy: https://t.co/Cnxx9u1iUA pic.twitter.com/9WQqZP7I8f— Among Us ???? 15 players OUT NOW (@AmongUsGame) June 21, 2021
Padahal dalam waktu dekat ini pihak XboX dan PlayStation ingin menghadirkan gim Among Us ke platform mereka.
"Mereka memberi waktu dari September hingga Desember, ayo coba sajalah," tutur Amy Liu.
Secara persiapan biasanya membawa suatu gim ke platform lain membutuhkan waktu sekitar 6 bulan hingga satu tahun untuk persiapan.
Rasanya tekanan-tekanan tersebut yang membuat pengembang merasa lebih tertekan dan jenuh.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Segera Berhenti Bemain Gim Jika Alami 3 Hal Ini https://t.co/icm0rGLTPx— SKOR.id (@skorindonesia) June 23, 2021
Berita Esport lainnya:
Among Us Umumkan Update Terbaru, Terdapat Role dan Mode Anyar
CEO PlayStation Ingin Kembangkan Fitur Cross-Play Lebih Banyak