- Kehidupan masyarakat sekarang membuat banyak orang semakin sulit untuk mengatur tingkat stres mereka.
- Meditasi menjadi salah satu teknik relaksasi yang membantu meringankan stres.
- Jika kondisi relaksasi tercapai, kesehatan mental seseorang dapat ditingkatkan.
SKOR.id - Meditasi adalah teknik relaksasi dan koneksi pikiran-tubuh yang sangat positif untuk mengatasi masalah kecemasan, stres, atau ketakutan.
Dalam beberapa dekade terakhir, praktik ini telah membangkitkan minat yang besar, karena dianggap bahwa, jika keadaan relaksasi yang mendalam tercapai, kesehatan dan kesejahteraan umum seseorang dapat ditingkatkan.
Laju kehidupan yang cepat yang dihadapi masyarakat sekarang membuat banyak orang agak sulit untuk mengatur tingkat stres, sehingga meditasi dapat menjadi sekutu yang hebat untuk mencapai stabilitas mental.
Manfaat meditasi:
- Kesadaran tubuh: melalui meditasi Anda dapat belajar mendengarkan kebutuhan tubuh, menemukan dan memahami ritme, kecerdasan, dan ingatannya.
- Pengurangan stres dan kecemasan: secara langsung dan positif mempengaruhi materi abu-abu otak, yang memiliki fungsi mengendalikan emosi.
- Hindari depresi: meditasi dimulai dengan relaksasi fisik, yang membantu mereka yang mengalami depresi untuk merasa lebih baik tetapi juga membantu untuk membangunkan pikiran dan memungkinkan Anda untuk memecahkan masalah atau kecemasan.
- Meningkatkan daya ingat: keseimbangan mental adalah kunci untuk menjaga ingatan tetap utuh. Hal ini juga mempengaruhi konsentrasi.
- Meningkatkan kualitas tidur: banyak orang mengalami kesulitan tidur, yang terkait erat dengan kecemasan. Jadi, bermeditasi membantu menenangkan pikiran dan memperoleh kejelasan dan kontrol yang lebih besar atas reaksi dan respons melalui istirahat yang tepat.
- Kesejahteraan fisik: tidak semua manfaat meditasi bersifat mental, meditasi juga dapat meredakan kondisi lain seperti migrain atau sakit kronis, menurut beberapa penelitian.
Tips untuk belajar bermeditasi
Dianjurkan untuk memulai latihan secara bertahap dan Anda bahkan dapat menghadiri pusat meditasi khusus atau kelas yang dipimpin oleh instruktur terlatih.
Namun, Anda juga bisa berlatih sendiri dengan mengikuti tips dari Mayo Clinic ini:
- Bernapaslah dalam-dalam: ini adalah teknik paling dasar untuk pemula. Ini terdiri dari mengarahkan perhatian pada napas, berkonsentrasi pada bagaimana rasanya menghirup dan menghembuskan napas. Ambil napas dalam-dalam, perlahan dan, jika ada gangguan, kembalikan perhatian Anda dengan lembut.
- Mengamati tubuh: ini adalah tentang mengarahkan semua perhatian ke bagian tubuh yang berbeda, yaitu sensasi tubuh, apakah itu rasa sakit, ketegangan atau relaksasi. Anda dapat menggabungkan teknik pertama dengan yang satu ini dan membayangkan relaksasi yang dihirup ke berbagai bagian tubuh.
- Mengulang mantra: mencoba memusatkan perhatian Anda padanya membantu mengurangi dan bahkan menghilangkan pikiran yang muncul dalam pikiran Anda untuk mencapai keadaan ketenangan.
- Berjalan dan meditasi: Untuk menggunakan metode ini, Anda harus memperlambat saat berjalan untuk fokus pada setiap gerakan kaki dan kaki, tidak hanya fokus pada tujuan tertentu. Akan sangat membantu untuk mengulang kata kerja seperti “naikkan”, “pindahkan”, dan “turunkan” saat mengangkat kaki, menggerakkan kaki ke depan, dan menurunkan kaki ke tanah. Anda harus memperhatikan apa yang Anda lihat, dengar, atau cium di sekitar Anda.
- Baca dan renungkan: Membaca puisi atau teks juga bermanfaat dan merenungkan maknanya dengan tenang. Demikian juga, musik yang dianggap santai atau menginspirasi juga bisa menjadi alat yang baik.
Kunci utama bermeditasi dengan benar
Ahli Mayo Clinic menunjukkan berbagai trik yang bisa sangat berguna saat bermeditasi. Yang paling umum adalah:
- Fokus dan perhatian. Itu bisa pada objek tertentu, gambar, mantra, atau bahkan napas.
- Pernapasan santai. Ambil napas dalam-dalam, bahkan bernapas untuk mendapatkan lebih banyak oksigen dan mengurangi penggunaan otot-otot di bahu, leher, dan dada bagian atas.
- Cari tempat yang tenang. Seorang pemula harus menghindari gangguan seperti ponsel, televisi atau radio.
- Ambil posisi yang nyaman. Anda dapat berlatih duduk, berbaring atau bahkan berjalan, Anda hanya perlu menemukan posisi yang paling nyaman bagi Anda.
- Memiliki sikap terbuka. Anda harus membiarkan pikiran melewati pikiran Anda tanpa menghakiminya.***
Baca Juga Berita Bugar Lainnya:
Berolahraga, Bermeditasi, dan 7 Tips Lain untuk Memulai Gaya Hidup Baru
Sering Salah, Begini Cara Meditasi yang Tepat
5 Tips Meningkatkan Konsentrasi, Salah Satunya Meditasi