- Nyeri bahu ini sering juga disebut dengan bursitis yaitu terlalu sering menggerakkan pundak secara berlebihan bisa menyebabkan peradangan pada bursa (bursitis).
- Bursitis ini menyebabkan rasa sakit saat digerakkan, misalnya untuk mengangkat barang, mendorong barang, hingga menarik.
- Menggunakan pelindung bahu (shoulder pad) juga bisa melindungi bahu yang nyeri dari terlalu banyak bergerak.
SKOR.id - Salah satu penyakit yang sering menghinggapi seseorang adalah nyeri bahu.
Saat bahu terasa sakit, kemampuan seseorang untuk bergerak bebas mungkin akan terhambat jika tidak segera ditangani.
Biasanya penyebab nyeri pada bahu ini bisa karena berbagai hal, mulai dari cedera hingga dislokasi.
Kondisi nyeri bahu juga bisa karena overuse atau digunakan secara intens dan terus-menerus.
Nyeri bahu ini sering juga disebut dengan bursitis yaitu terlalu sering menggerakkan pundak secara berlebihan bisa menyebabkan peradangan pada bursa (bursitis).
Bursa adalah kantung berisi cairan yang terletak di sekeliling persendian dan berfungsi sebagai pelumas untuk mengurangi gesekan antara otot dan tulang, termasuk sendi bahu.
Bursitis ini menyebabkan rasa sakit saat digerakkan, misalnya untuk mengangkat barang, mendorong barang, hingga menarik.
Gejala-gejala tersebut jika tidak segera ditangani akan sangat menggangu.
Salah satu cara mengatasinya adalah dengan menggunakan obat anti nyeri seperti ibuprofen atau naproxen sodium.
Selain itu, mengaplikasikan es ke bahu yang sakit juga sedikit bisa meredakan nyeri yang ada.
Menggunakan pelindung bahu (shoulder pad) juga bisa melindungi bahu yang nyeri dari terlalu banyak bergerak.
Selain dengan operasi, terapi dengan fisioterapis adalah solusi yang tepat untuk bisa meredakan nyeri secara cepat .
EVOS Esports Resmi Dapatkan Mobazane, Tapi...
Klik link untuk baca https://t.co/1Xjl8a59Di— SKOR.id (@skorindonesia) January 13, 2022
Berita Bugar lainnya:
Mengenal Manfaat Chia Seed untuk Kesehatan Tulang
Apakah Lupus Terjadi pada Pria? Video Dokumenter Nick Cannon Ini Bisa Menjadi Acuan