- Perempuan memiliki bentuk perut berbeda-beda.
- Mengetahui tipe perut bisa berguna dalam menjalani diet maupun latihan yang sesuai.
- Ada empat jenis perut perempuan dan bagaimana mengatasinya.
SKOR.id - Memiliki perut rata merupakan dambaan banyak perempuan. Beberapa melakukan diet ketat dan lain menghabiskan berjam-jam di gym untuk mencapainya.
Namun, ada juga yang kesulitan menemukan bentuk perut ideal meski sudah melakukan dua hal di atas. Rupanya itu terjadi karena mereka tidak tahu aktivitas khusus yang sesuai dengan tipe perutnya.
Sebelum melakukan diet, kita memang perlu mengetahui jenis perut karena beragam macamnya. Setelah itu baru tentukan cara yang benar untuk mengatasinya sehingga mendapatkan hasil yang diinginkan.
Berikut tipe perut perempuan dilansir dari Mejorconsalud:
1. Perut kembung
Ciri utama perut ini adalah lebih rata di pagi hari dibandingkan sore hari. Itu karena distensi meningkat seiring berjalannya waktu. Hal ini dapat terjadi dari penumpukan gas atau gangguan pencernaan.
Jenis perut ini dapat mempengaruhi wanita yang kelebihan berat badan dan kurus. Hal ini terkait dengan intoleransi makanan, alergi atau sebagai akibat dari diet yang kurang.
Intoleransi yang paling umum adalah laktosa, ragi, alkohol, dan gandum atau gluten. Anda dapat melakukan tes dan berhenti makan beberapa kelompok makanan ini, tetapi sebelum melakukannya, berkonsultasi dengan dokter akan lebih baik.
Untuk mengatasinya, jangan makan terlalu malam. Menurut penelitian dari Mexican Journal of Eating Disorders, makan di malam hari bisa menjadi faktor penting terkait obesitas.
Selain itu, minum banyak air di siang hari. Juga tambahkan probiotik sehat. Dengan cara ini, kerja flora usus akan lebih optimal.
2. Perut pasca melahirkan
Jika perempuan baru saja melahirkan, ia bisa memiliki perut jenis ini, dan tetap seperti itu bahkan setelah dua tahun melahirkan.
Setelah kehamilan, rahim "menurun" juga bisa menjadi penyebab. Mungkin diperlukan setidaknya beberapa bulan untuk kembali normal. Namun, terkadang membutuhkan waktu lebih lama.
Untuk kasus ini, dianjurkan tidak langsung berolahraga, tunggu tiga bulan. Juga disarankan untuk tidak terobsesi ingin segera langsing demi kesehatan ibu dan bayi.
Setelah tiga bulan, dianjurkan mengonsumsi suplemen minyak ikan. Pilihan lain adalah mengonsumsi asam lemak tak jenuh (ada dalam alpukat, salmon, dan biji chia, misalnya).
Agar perut menjadi lebih kuat, Anda perlu melakukan latihan panggul. Paling terkenal adalah Kegel.
3. Perut kecil menonjol di bawah
Tipe perut ini biasa dialami wanita yang memiliki karir yang sangat menuntut atau ibu yang terlalu sibuk.
Bahkan dapat muncul pada mereka yang pergi ke gym atau diet tetapi selalu mengulangi latihan yang sama dan hidangan yang sama.
Kebiasaan buruk yang berhubungan dengan perut jenis ini adalah perut yang berlebihan atau rutinitas yang tidak berubah.
Ini menyebabkan pembakaran lemak dari pinggul, kaki atau lengan, tetapi tidak dari perut.
Nutrisi yang baik sangat penting untuk menghilangkan perut kecil ini. Makan lebih banyak sayuran berdaun hijau dan makanan berserat.
Ubah cara olahraga, semisal dari latihas abs menjadi push-up atau latihan resistensi. Juga mulai jalani latihan kekuatan dan aerobik.
4. Perut stres
Duduk di depan komputer selama berjam-jam dan makan camilan buruk bagi kesehatan Anda dalam banyak hal. Salah satu korban utamanya adalah perut.
Perut jenis ini ditandai dengan pembengkakan yang keras dan menonjol di area yang membentang dari diafragma hingga pusar.
Perut jenis ini karena kebiasan makan makanan tidak sehat juga produksi hormon yang disebut kortisol (yang menurut berbagai penelitian, menumpuk lemak di sekitar perut).
Salah satu cara untuk menghindarinya adalah dengan lebih banyak istirahat, agar produksi kortisol berkurang.
Disarankan juga mengurangi konsumsi kopi menjadi dua cangkir sehari dan melakukan lebih banyak olahraga santai daripada aerobik (yoga, tai chi, jalan-jalan di taman, dll).
Mengenal Gavin Bazunu, Kiper Belia Man City yang Sukses Tepis Penalti Cristiano Ronaldo https://t.co/exaoNXYNrG— SKOR.id (@skorindonesia) September 1, 2021
Berita kebugaran lainnya
4 Tips Memulihkan Kesehatan Jantung Setelah Terpapar Covid-19
Punya Rasa Lebih Lezat, Ini 5 Manfaat Bawang Hitam Bagi Kesehatan