- Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, ingin timnas Indonesia tidak terlalu lama menyesali kegagalan di Piala AFF 2022.
- Mochamad Iriawan berharap kini timnas Indonesia fokus persiapan untuk menghadapi Piala Asia U-20 2023 di Uzbekistan.
- Para pemain ditegaskan Mochamad Iriawan diperkenankan lekas kembali ke klubnya masing-masing setelah membela timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
SKOR.id - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan, berterima kasih kepada pemain, pelatih, dan ofisial timnas Indonesia yang telah berjuang di Piala AFF 2022.
Timnas Indonesia harus tersingkir dari Piala AFF 2022 usai kalah 0-2 dari Vietnam di leg kedua semifinal, Senin (9/1/2023) malam.
Mochamad Iriawan ingin timnas Indonesia tidak terlalu lama menyesali kegagalannya pada babak empat besar Piala AFF 2022 tersebut.
"Meskipun kita belum bisa juara, kita harus menatap masa depan dengan optimisme tinggi," ujar Iriawan, dikutip dari situs resmi PSSI.
"Pemain dan pelatih sudah berjuang maksimal, kita harus hargai itu. Tetap semangat, tetap berjuang untuk event selanjutnya agar lebih baik lagi."
Diketahui, setelah Piala AFF 2022, Indonesia akan mengikuti Piala Asia U-20 2023 pada 1-18 Maret 2023 di Uzbekistan. Ada 16 negara yang akan berlaga di sana.
"Piala Asia U-20 ini sangat penting bagi kita. Ini merupakan ujian sebelum kita menjadi tuan rumah pada Piala Dunia U-20 nanti," kata Iriawan.
Lelaki yang akrab dikenal sebagai Iwan Bule itu pun menambahkan, saat ini para pemain dan seluruh ofisial timnas Indonesia telah kembali ke Tanah Air.
Ada yang langsung ke klubnya masing-masing karena putaran kedua Liga 1 2022-2023 segera bergulir. Namun, ada juga yang masih bertahan di Jakarta untuk keperluan lainnya.
"Liga 1 mulai bergulir lagi dan pemain pulang ke klub masing-masing. Tentu ada pula pemain yang harus kembali meninggalkan Indonesia karena bermain untuk klub di luar negeri," ujar Iriawan.
"Yang penting pemain harus tetap semangat untuk mengejar prestasi lebih baik lagi," ia memungkasi.
Sementara itu pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, meminta maaf kepada suporter Indonesia karena gagal menjuarai Piala AFF 2022.
Pelatih asal Korea Selatan itu menilai positif potensi sepak bola Indonesia, meski ia mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan.
Dengan kekalahan 0-2 lalu, tim Garuda belum pernah menang melawan Vietnam dalam sembilan pertemuan di level senior maupun U-23 selama lima tahun terakhir.
Baca juga berita Timnas Indonesia lainnya:
Piala AFF 2022: Indonesia Tersingkir, Shin Tae-yong Kritik Kualitas Lapangan My Dinh
Piala AFF 2022: Park Hang-seo Akui Laga di SUGBK Jadi Kunci Vietnam Singkirkan Indonesia