- PSSI telah membuat database pemain keturunan Indonesia.
- Hamdan Hamedan menjelaskan alasan beberapa pemain keturunan belum atau tak mendapat panggilan dari pelatih Shin Tae-yong.
- Dia mengatakan bahwa saat ini Shin Tae-yong dan staf pelatih timnas terus berusaha membangun tim yang kompetitif.
SKOR.id - PSSI telah membuat database khusus untuk mendata pemain-pemain keturunan Indonesia yang membangun karier di luar negeri.
Utusan khusus PSSI untuk program naturalisasi, Hamdan Hamedan mengungkapkan bahwa hingga saat ini sudah ada 180 nama di database tersebut.
Hamdan Hamedan menjelaskan, bahwa nama-nama pemain keturunan itu terus dipantau Shin Tae-yong maupun staf pelatih lain untuk program naturalisasi timnas Indonesia.
Setelah proses naturalisasi tiga pemain keturunan untuk skuad senior berjalan, program sama pemain untuk timnas U-20 Indonesia juga tengah disiapkan.
Dari banyaknya pemain keturunan yang ada, tentu tidak semuanya bisa dinaturalisasi untuk memperkuat Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 tahun deoan.
Menurut Hamdan Hamedan, setidaknya ada empat alasan kuat yang membuat para pemain keturunan itu belum dipanggil untuk trial bersama timnas U-20 Indonesia.
Faktor-faktor yang memengaruhi hal tersebut yakni pelatih Shin Tae-yong, pemain yang bersangkutan, klub, hingga masalah dokumen legal.
"Kira-kira, ada 4 alasan mengapa pemain tersebut belum/tidak dipanggil untuk trial dan/atau naturalisasi," tulis pernyataan Hamdan Hamedan via akun Instagram pribadinya @hamdan.hamedan.
"Pertama, pelatih belum/tidak berkenan memanggil pemain tersebut. Kedua, pelatih berkenan, tetapi pemain belum/tidak berkenan dipanggil."
"Ketiga, pelatih dan pemain berkenan, tapi klub (saat ini) belum berkenan pemainnya dipanggil," tulisnya.
"Misalnya, karena padatnya jadwal pertandingan, pemain masih cedera, dan lain-lain."
"Keempat, pemain tidak eligible untuk naturalisasi dan/atau akan terkendala dari segi legal," ia menambahkan.
Hamdan Hamedan menegaskan, pelatih Shin Tae-yong dan staf kepelatihan timnas Indonesia berusaha semaksimal mungkin membangun tim yang kompetitif.
Sementara itu, sejatinya pelatih Shin Tae-yong sudah pernah memanggil beberapa pemain keturunan untuk bergabung ke timnas U-20 Indonesia.
Kai Boham, Jim Croque, dan Max Christoffel lalu mereka tak lagi dipanggil karena belum memenuhi kriteria pelatih Shin Tae-yong.
Ketika timnas U-20 Indonesia melakoni pemusatan latihan di Turki dan Spanyol, setidaknya ada empat pemain keturunan yang bergabung.
Mereka ialah Ivar Jenner, Justin Hubner, Rafael Struick, dan Zico Jamai Soree. Terkait nasib empat pemain ini, pelatih Shin Tae-yong belum membuat keputusan.
Berita PSSI Lainnya:
Usai TC Eropa, Ketum PSSI Yakin Timnas U-20 Indonesia Berprestasi di Piala Dunia U-20 2023
PSSI Jajaki Kerja Sama dengan KNVB, MoU Diteken Tahun Depan
Demi Perkembangan Sepak Bola Wanita di Tanah Air, PSSI Kolaborasi dengan UEFA