- Tiga striker dipanggil timnas Indonesia untuk agenda FIFA Matchday bulan ini.
- Skormeter dari Skor.id mengukur kapasitas para penyerang di Liga 1 2022-2023.
- Ada perbandingan statistik dari para striker itu, baik yang dipanggil atau tidak ke timnas Indonesia.
SKOR.id - Penilaian pemain layak atau tidak dipanggil membela timnas Indonesia dari para penyerang yang berkiprah di Liga 1 adalah veto Shin Tae-yong.
Skor.id akan membandingkan statistik striker Liga 1 yang dipanggil dan tidak ke timnas Indonesia.
Berikut ini Skormeter perbandingan dari para pemain depan Liga 1 jelang timnas Indonesia menjamu Curacao pada 24 dan 27 September 2022.
Statistik Striker yang Dipanggil ke Timnas Indonesia
Muhammad Rafli - Arema FC
Pemain kelahiran Jakarta ini baru dimainkan dalam enam laga timnya di Liga 1 musim ini dengan jumlah menit penampilan 196.
Selain itu, dia baru sekali turun sebagai starter timnya dan masih nihil gol serta assist.
Ada tiga umpan kunci darinya dengan jumlah tembakan terarah hanya dua saja plus 42 umpan sukses.
Saat membantu pertahanan, dia membuat satu tekel sukses, sekali intersep, Sapuan, dan blok tembakan.
Ramadhan Sanantha - PSM Makassar
Pemuda 19 tahun ini sudah dimainkan dalam enam laga Liga 1 dengan jumlah menit bermain 390.
Ada lima laga berstatus starter diberikan pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares kepada mantan pemain Persikabo 1973 ini.
Dia juga telah membuat tiga dan belum menyumbang assist. Ramadhan mempunyai tiga umpan kunci dengan delapan sepakan terarah dari 16 tendangan.
Untuk umpan berstatus sukses, Ramadhan punya 42 kali dari 53 passing. Saat bantu pertahanan, dia melakukan empat tekel plus satu intersep, sapuan, dan blok tembakan.
Dimas Drajad - Persikabo 1973
Penyerang 25 tahun ini dalam 10 pekan pertama Liga 1 musim ini sudah main sembilan kali dengan selalu jadi starter dalam 723 menit.
Striker Indonesia di Piala Asia U-19 2014 ini sudah membuat empat gol, satu assist, dan tiga umpan kunci engan jumlah tembakan terarah sembilan.
Untuk umpan sukses, dia membuat 160 kali dari 203 passing keseluruhan sejauh ini. Dimas melakukan tiga tekel sukses dan intersep plus dua kali sapuan saat membantu pertahanan.
Striker yang Tidak Dipanggil ke Timnas Indonesia
Ahmad Nur Hardianto - Borneo FC
Dalam 10 pekan awal Liga 1 2022-2023, pemain asal Lamongan ini selalu main dengan status starter tiga kali dalam 358 menit.
Empat gol sudah dicetak Ahmad Nur Hardianto dengan sumbangan satu assist dan dua umpan kunci.
Dia juga memiliki 11 sepakan dengan tujuh yang terarah plus 73 umpan sukses dari 95 passing.
Saat membantu pertahanan, Ahmad Nur Hardianto menyumbang enam tekel dan sekali sapuan.
Ilija Spasojevic - Bali United
Spaso selalu main dan selalu jadi starter dalam 10 pekan awal Liga 1 2022-2023 dan Bali United sudah memberikan 741 menit bermain.
Jumlah gol pemain naturalisasi Indonesia ini tujuh dan satu assist plus tujuh umpan kunci.
Tembakan terarah Spaso 17 kali dari 36 sepakan dengan jumlah umpan sukses 59. Dia membuat enam tekel sukses.
Selain itu, Spaso saat membantu pertahanan melakukan empat intersep, tujuh sapuan, dan dua blok tembakan.
Wildan Ramdhani - Persita
Mantan pemain Persib ini sudah dimainkan pelatih Alfredo Vera dalam delapan laga dan semua sebagai pilar inti dalam 497 menit.
Jumlah golnya sudah empat tetapi belum menyumbang assist dan punya umpan kunci dengan tembakan terarah masing-masing tujuh kali.
Umpan suksesnya mencapai 75 kali dari 95 passing yang dilakukan. Wildan juga melakukan 18 kali tekel dan tiga di antaranya sukses.
Dalam catatan lain saat membantu pertahanan, tiga intersep plus sekali blok tembakan dilakukannya.
Alberto Goncalves - Madura United
Beto, sapaan pemain naturalisasi ini, telah dimainkan dalam 10 laga dengan menit bermain 582 dan tujuh pertandingan jadi starter.
Dua gol dilesakkan ke gawang lawan timnya plus menyumbang empat assist dan sekali umpan kunci. Tembakan terarahnya lima dengan 67 umpan sukses.
Saat membantu pertahanan, dia melakukan lima tekel, empat intersep, enam sapuan, serta satu blok tembakan.
Dedik Setiawan - Arema FC
Pemain depan asli Kabupaten Malang main dalam lima laga dengan jumlah menit bermain 255 untuk dua kesempatan starter.
Jumlah golnya dua serta belum memberikan assist dan memiliki sekali umpan kunci. Tembakan terarahnya tiga kali dengan 22 umpan sukses.
Untuk urusan membantu pertahanan, dia melakukan tujuh tekel dan lima di antaranya sukses dengan sumbangan sekali intersep.
Malik Risaldi - Madura United
Posisi asli pemain ini sebenarnya bukan striker murni tetapi sering dimainkan sebagai penyerang.
Delapan kesempatan main sejauh ini di Liga 1 musim ini dan punya kesempatan tampil dalam 607 menit untuk tujuh kali starter.
Dua gol dan dua assist plus tiga umpan kunci sudah disumbangkan Malik. Tembakan terarahnya berjumlah enam dengan 118 umpan sukses.
Pemain ini juga rajin membantu pertahanan dengan 10 tekel sukses, 11 intersep, dan satu sapuan.
Septian Bagaskara - Rans Nusantara FC
Rahmad Darmawan memberikan 419 menit bermain ke striker ini dalam 10 laga dengan lima status sebagai pilar inti.
Eks-striker Persik ini menyumbang dua gol tanpa assist dengan empat umpan kunci. Septian menyumbang empat tembakan terarah dan 37 umpan sukses.
Ada enam tekel sukses plus lima sapuan dan sekali blok tembakan dilakukan Septian saat membantu pertahanan timnya.
Keterangan: Skormeter adalah hasil rumusan statistik berdasarkan performa tim dan pemain dalam sebuah pertandingan.
Statistik didapatkan dan diolah oleh tim Statoskop yang memang sudah berpengalaman dalam mengolah data pertandingan sepak bola.
Baca Juga Berita Timnas Indonesia Lainnya:
Skormeter: Rating Pemain dan MoTM Indonesia vs Hong Kong di Kualifikasi Piala Asia U-20 2023
Cetak Gol ke Gawang Hong Kong U-20, Zanadin Fariz Enggan Cepat Puas