- Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares kritik keras kinerja wasit Iwan Sukoco saat memimpin laga melawan Persija Jakarta.
- Bernardo Tavares mengatakan kinerja wasit Iwan Sukoco sebuah lelucon dan tidak respect dengan para pemain PSM Makassar.
- PSM Makassar bermain imbang dengan Persija dalam laga terbaru Liga 1.
SKOR.id - PSM Makassar gagal menuai poin penuh seusai ditahan Persija Jakarta pada laga pekan ketiga Liga 1 2022-2023.
Bermain di kandang, PSM Makassar harus puas mengakhiri laga dengan skor 1-1.
Skuad Juku Eja menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bj Habibie, Kota Parepare, Jumat (5/8/2022) petang.
Dengan hasil seri ini, pelatih PSM Bernardo Tavares mengaku kesal dengan kepemimpinan dan kinerja wasit Iwan Sukoco dalam pertandingan ini.
Dalam laga ini sejatinya, Juku Eja sempat unggul lebih dulu melalui gol dari pemain asing Asia mereka, Kenzo Nambu pada menit ke-74.
Namun, tim tamu yang berjulukan Macan Kemayoran cepat merespons.
Persija menyamakan kedudukan melalui sundulan Hanno Behrens pada menit ke-78.
Bernardo Tavares menyayangkan wasit Iwan Sukoco pelit kartu terhadap para pemain Persija yang kerap melanggar pilar PSM di lapangan.
Pelatih asal Portugal itu juga mengeluhkan hal tersebut berbeda ketika para pemain PSM yang melanggar, Iwan Sukoco langsung memberikan kartu kuning.
Dalam laga tersebut, PSM menerima empat kartu kuning yang diberikan kepada Agung Mannan, Yuran Fernandes, Akbar Tanjung, dan Rasyid Bakri.
Sedangkan Persija hanya dapat satu kartu kuning yang dikeluarkan oleh sang pengadil lapangan ke Abdulla Yusuf Helal.
"Kalian bisa lihat berapa banyak pelanggaran mereka (Persija) dan berapa kartu kuning diberikan kepada kami," ujar Tavares kepada awak media seusai laga.
"Saya sangat kecewa dan kesal dengan performa wasit. Wasit melakukan lelucon di dalam pertandingan," ucapnya.
Tavares menungkapkan sangat khawatir dengan kondisi pemainnya pada pertandingan tersebut.
Sebab, ia menilai beberapa pelanggaran keras pemain Persija bisa mencederai lawan.
"Ini sangat tidak profesional. Saya menghargai kerja keras pemain, oleh karenanya saya sangat kesal dengan kepemimpinan wasit," kata Tavares.
Pelatih berusia 42 tahun itu berharap kinerja wasit di lapangan harus diperbaiki untuk memimpin pertandingan lanjutan Liga 1 musim ini.
"Ini tidak bisa terjadi, bayangkan wasit tidak memberikan respect kepada kami, kepada PSM, kepada pemain saya," ucapnya.
"Kalau ini bisa terjadi di kandang kami, bayangkan apa bisa dilakukan saat pertandingan tandang," ujar Bernardo Tavares memungkasi.
Baca juga berita Liga 1 lainnya:
Pelatih Persija Thomas Doll, Lontarkan Keluhan tapi Puas Raih Hasil Imbang di Kandang PSM
Persik Kediri Siapkan Kekuatan Terbaik, Bawa 22 Pemain untuk Tantang Madura United