- Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi berat untuk Persija Jakarta yang melakukan tiga pelanggaran.
- Komdis PSSI menyebut, salah satu pelanggaran yang dilakukan ofisial Persija ialah mengitimidasi perangkat pertandingan.
- Akibat tiga pelanggaran itu, Persija Jakarta dijatuhi sanksi berupa denda sebesar Rp145 juta oleh Komdis PSSI.
SKOR.id – Persija Jakarta menjadi salah satu kontestan Liga 1 2021-2022 yang mendapatkan hukuman dan sanksi paling berat dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
Setidaknya, dari hasil sidang yang dirilis oleh Komdis PSSI pada Kamis (28/10/2021), Persija Jakarta melakukan tiga pelanggaran yang berat.
Akibat tiga pelanggaran tersebut, tim berjulukan Macan Kemayoran ini dijatuhi sanksi oleh Komdis PSSI berupa denda sebesar Rp145 juta.
Untuk pelanggaran pertama, Komdis PSSI memutuskan untuk menghukum manajer Persija Jakarta, Muhammad Araaf, karena tingkah laku buruk pada laga melawan Arema FC.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Minggu (17/10/2021) itu, Araaf dinilai melakukan intimidasi terhadap perangkat pertandingan.
Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing, menjelaskan jenis pelanggaran yang dilakukan oleh Araaf pada pertandingan tersebut.
“Muhammad Araaf berteriak dan mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas kepada perangkat pertandingan,” kata Erwin Tobing, dalam sesi konferensi pers, Kamis (28/10/2021).
Erwin menyebut, Araaf dinilai melanggar pasal 61 dalam Kode Disiplin PSSI. Akibatnya, Komdis menjatuhkan dua sanksi kepada lelaki yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Persija itu.
Sanksi pertama ialah hukuman denda sebesar Rp 45 juta, sedangkan sanksi kedua ialah larangan mendampingi Persija Jakarta dalam satu pertandingan.
“Tindakannya dianggap tidak pantas. Sehingga, dia juga akan kami beri hukuman denda yang cukup besar sesuai dengan kode disiplin yang ada, yakni pasal 61,” ujar Erwin.
“Kita juga menjatuhkan hukuman larangan beraktivitas pada satu pertandingan. Kami juga sudah menyebutkan pertandingan yang dimaksud ke dalam SK (Surat Keputusan).”
Selain pelanggaran yang dilakukan oleh manajernya itu, tim asal Ibu Kota ini juga melakukan dua pelanggaran regulasi pada pertandingan melawan Madura United.
Dalam duel yang dihelat di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Jumat (22/10/2021) itu, skuad Macan Kemayoran dianggap menyebabkan keterlambatan kick-off.
Selain itu, ada pula tamu VIP yang masuk ke ruang ganti tim. Masing-masing pelanggaran tersebut membuat Persija dijatuhi hukuman denda sebesar Rp50 juta.
Sehingga, total denda yang ditanggung Persija dari kedua pelanggaran regulasi itu mencapai Rp100 juta. Apabila ditotal dengan denda Araaf, maka Persija didenda sebesar Rp145 juta rupiah.
View this post on Instagram
Berita PSSI Lainnya:
PSSI Dukung FIFA Gelar Piala Dunia Dua Tahun Sekali
Pesan Ketua Umum PSSI untuk Timnas U-23 Indonesia Jelang Leg Kedua Lawan Australia
Minta Maaf ke PSSI, Elkan Baggott Tegaskan Siap Bela Timnas Indonesia