- Bek PS Sleman, Samsul Arifin, harus melewati perjalanan yang tak mudah untuk mendapat tempat di tim utama.
- Sebab, sejak pertama kali direkrut PS Sleman pada awal musim 2020, Samsul Arifin sempat surut pamornya dan menjadi penghangat bangku cadangan.
- Namun, Samsul Arifin kini mampu bangkit dan menjelma pemain penting yang disegani pelatih PS Sleman, Dejan Antonic.
SKOR.id – Samsul Arifin menjadi salah satu pemain PS Sleman yang muncul ke permukaan pada gelaran Piala Menpora 2021.
Sebab, selama turnamen pramusim ini, Samsul Arifin bisa mendapat kepercayaan dari pelatih PS Sleman, Dejan Antonic.
Pada beberapa pertandingan Piala Menpora 2021, Samsul sukses menjadi kreator penting di balik terciptanya gol-gol PS Sleman.
Setidaknya, dia mampu melesakkan dua umpan berbuah gol (assist) kepada penyerang muda PSS, Saddam Emiruddin Gaffar.
Penampilannya pun sempat panen pujian dari sejumlah pihak, terutama Dejan Antonic, yang terkesan dengan aksi pemain asal Pasuruan, Jawa Timur, ini.
Bahkan, pada akhir turnamen, Samsul masuk dalam nominasi Best XI atau sebelas pemain terbaik Piala Menpora 2021.
Aksi impresif ini jelas sangat berbeda dengan awal kedatangannya ke Bumi Sembada pada awal musim 2020.
Saat direkrut PSS dari Persela, Samsul memang diplot untuk menambah kekuatan di sektor kiri pertahanan.
Sayangnya, ia bernasib nahas karena menjadi penghangat bangku cadangan. Kiprahnya pun tertutup oleh dua pemain lain di posisi ini, yakni Arthur Irawan dan Derry Rachman Noor.
Samsul pun menceritakan masa-masa sulit yang dia lewati saat pertama kali datang memperkuat tim Elang Jawa.
Menurut dia, salah satu kunci kebangkitannya ialah kerja keras yang selalu dilakukan saat latihan maupun bertanding.
“Karena belum memberikan apapun untuk PSS, maka hal ini membuat saya harus bertahan,” kata Samsul, dikutip dari laman resmi LIB.
“Kemudian, saya juga sempat belum bermain sama sekali, tetapi saya tetap fokus untuk bermain dengan bagus dan bekerja keras,” ia melanjutkan.
Pemain berusia 35 tahun itu menyebut, ia selalu bertekad untuk memberikan seluruh kemampuan terbaiknya ketiaka mendapat kesempatan bermain.
Sebab, dengan cara itu, Samsul bisa membayar lunas kepercayaan yang diberikan oleh tim pelatih.
“Akhirnya mendapatkan kesempatan bermain dan saya melakukannya penuh dengan konsentrasi,” katanya.
“Kuncinya, saya bekerja keras pada setiap sesi latihan dan menjalankan seluruh instruksi yang diberikan oleh pelatih."
“Saya yakin sama diri saya sendiri. Toh diberi kesempatan atau tidak itu urusan tim pelatih. Yang penting saya fokus saja,” ujar Samsul.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita PS Sleman Lainnya:
6 Bek Tengah Asing PS Sleman dari Empat Benua Periode 2002-2021
Danilo Fernando Ungkap Kerugian PS Sleman Saat Latihan Tim Diliburkan
Gelandang PS Sleman Ajak Publik Patuhi Prokes dan Ikuti Program Vaksinasi Covid-19