- Mantan pemain Persib saat juara Liga Indonesia 1994-1995, sayangkan mundurnya Mario Gomez dari Arema FC.
- Menurut Yudi Guntara, Arema FC tampil dengan karakter menyerang yang enak ditonton saat menangani tim.
- Baginya, mundurnya Mario Gomez akan membuat kehilangan tetapi tak akan membuat Arema FC kehilangan identitas.
SKOR.id - Legenda Persib Bandung, Yudi Guntara, menyesalkan rencana mundurnya Mario Gomez dari kursi pelatih Arema FC.
Sepak bola Indonesia akan kehilangan figur pelatih berkelas dunia, jika Mario Gomez tetap pada pendiriannya untuk mundur.
Gomez berencana mundur dari tim berjuluk Singo Edan karena tisak menerima penyesuain gaji dan kontrak 50 persen, seperti yang disyaratkan PSSI.
"Sayang kalau Gomez sampai mundur dari dunia sepak bola Indonesia. Ada warna permainan agresif yang hilang," kata Yudi pada Skor.id, Selasa (4/8/2020).
Praktisi sepak bola, menurut Yudi, sangat terhibur dengan cara bermain tim yang dilatih mantan staf pelatih di Internazionale, Milan, Italia tersebut.
Dia bisa meracik tim berkarakter menyerang dan permainan yang agresif. Plus tempo tinggi selama laga berlangsung.
"Itu kehilangan saya jika Gomez benar-benar mundur. Gomez memberi tontonan sepak bola menyerang," gelandang elegan Persib saat juara Liga Indonesia 1994-1995.
Namun, tanpa Mario Gomez tidak menjadikan kompetisi kasta tertinggi Indonesia kehilangan atmosfer terbaiknya.
Liga 1 tetap menawarkan laga-laga menarik. Memainkan emosi para penggila sepak bola dan menyajikan adu taktik dan strategi yang menarik.
"Karena banyak pelatih lokal hebat yang kemampuannya tidak perlu diragukan lagi," ungkap mantan pemain Persija Jakarta tersebut.
"Mereka juga punya visi dan cara melatih hebat untuk timnya dalam lanjutan kompetisi Liga 1 ini," Yudi menegaskan.
Khusus untuk Arema FC, Yudi Guntara menyakini tidak akan goyah meski ditinggalkan Mario Gomez. Karakter timnya sangat kuat.
Siapapun pelatihnya tetap jadi tim yang kompetitif dan berpeluang meraih gelar tertinggi dalam kompetisi kasta tertinggi di Indonesia.
"Jadi, siapapun pelatih yang dipilih jadi pengganti Mario Gomez, Arema tetap tanggung. Ketemua Persib tetap ramai," Yudi Guntara memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca Juga Berita Arema FC Lainnya:
Arema FC seperti Kena Pukulan Telak Menjelang HUT Ke-33 Klub
Susul Mario Gomez, Marcos Gonzales dan Jonathan Bauman Juga Angkat Koper dari Arema FC
Mario Gomez Sudah Pamitan, Arema FC Masih Upayakan Sang Pelatih Bertahan