- Penyerang PSM Makassar, Ferdinand Sinaga, berbagi cerita saat mundur dari klub Malaysia, Kelantan FA.
- Ada proses alot dan menyedihkan bagi Ferdinand Sinaga saat meminta balik ke Indonesia.
- Akhirnya Kelantan FA menerima permintaan Ferdinand Sinaga yang keluar secara baik-baik.
SKOR.id - Penyerang PSM Makassar, Ferdinand Sinaga, membeberkan kisah pengunduran dirinya dari klub Malaysia, Kelantan FA, dan pulang ke Indonesia.
Penyerang berusia 31 tahun ini diketahui memang sempat merantau ke negeri tetangga pada 2018, tapi hanya selama tiga bulan.
Di Malaysia, Ferdinand membela Kelantan FA pada kasta tertinggi sejak 4 Januari hingga 20 Maret 2018 sebelum akhirnya kembali ke PSM.
Berita PSM Lainnya: PSM Ingin PSSI Kaji Faktor Ekonomi Indonesia untuk Kelanjutan Liga
Rupanya saat meninggalkan Malaysia itu ada proses yang alot dan menyedihkan baginya yang dibagikan lewat channel YouTube-nya.
"Saya berbicara dengan Bibi Ramjani untuk mengundurkan diri. Bibi Ramjani adalah CEO di Kelantan pada waktu itu," kata Ferdinand mengawali kisahnya.
"Saya meminta mengundurkan diri tapi beliau masih mau saya stay di sana. Waktu itu hampir empat jam saya berbicara dengan beliau," ia melanjutkan.
Mantan penyerang Persib Bandung ini pun menyebut, dikarenakan satu dan lain hal, ia merasa kerja sama dengan Kelantan FA tidak bisa dilanjutkan.
Karena hal itulah penyerang berjulukan The Dragon itu minta kepada pihak Kelantan FA untuk melepas dirinya pulang ke Indonesia.
"Istri saya menunggu di mobil, lagi hamil, kurang lebih hampir empat jam. Jadi itu momen yang sedih untuk saya," ucap Ferdinand.
"Tapi bagaimana pun, saya tetap menghargai kerja sama dengan beliau, walau tidak bisa dilanjutkan," ia menambahkan.
Pada akhirnya setelah pembicaraan yang alot, Kelantan FA bisa menerima keputusan itu dan memberikan surat pengunduran diri kepada Ferdinand.
Berita PSM Lainnya: Kiper Timnas Indonesia Ini yang Terkuat Versi Ferdinand Sinaga
Adapun selama di klub Malaysia tersebut, Ferdinand hanya merasakan bermain pada lima pertandingan Liga Super Malaysia.
Ia selalu tampil starter, hanya sekali digantikan atau empat kali main penuh. Mantan pemain Persibat Batang itu mencatat 432 menit main tanpa mencetak satu gol pun.