- Eduardo Almeida, pelatih Semen Padang FC, menerima kritik suporter akan permainan tim asuhannya.
- Kelompok suporter Semen Padang FC menilai lini tengah bentukan Eduardo Almeida tidak solid dan kreatif.
- Saat Liga 2 2020 berjalan kembali, Eduardo Almeida percaya penampilan Semen Padang akan naik.
SKOR.id - Pelatih Semen Padang FC, Eduardo Almeida, memaklumi dan menghormati penilaian dan kritikan kelompok suporter Semen Padang FC.
Semen Padang FC menelan kekalahan melawan PSPS Pekanbaru dengan skor 3-0 dalam laga pertama Liga 2 2020. Ini dianggap hasil negatif.
Berita Semen Padang Lainnya: Tak Punya Anchor, Semen Padang FC Bermasalah di Lini Tengah
Kelompok suporter Semen Padang FC, Padang Fans 1980, menilai lini tengah tim berjuluk Kabau Sirah ini belum maksimal dan tak kreatif.
"Siapa saja berhak menilai, termasuk suporter. Saya hormati pendapat mereka," kata Eduardo Almeida kepada Skor.id, Jumat (15/5/2020).
Tim pelatih Semen Padang juga sudah memiliki analisisi terkait performa timsaat jumpa PSPS. Almeida mengakui ada yang salah dalam penampilan anak asuhnya.
"Secara umum, saya akui penampilan tim kami buruk dan kami akan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang jelas terlihat," ucapnya.
Bila suporter menilai lini tengah Semen Padang tidak oke, sebeliknya pelatih asal Portugal ini melihat kesalahan secara tim jadi penyebab.
"Jadi, bukan hanya masalah lini tengah saja. Melawan PSPS hasilnya mengecewakan, kami mengakui itu," Almeida menegaskan.
Namun, ia ingin melupakan kekalahan besar laga perdana dan meminta tim agar bangkit karena perjuangan masih panjang. Masih banyak waktu mengejar poin.
Berita Semen Padang Lainnya: Pemain Semen Padang FC Menakar Kekuatan Derbi Sumatra
"Performa kami harus meningkat waktu demi waktu, agar bisa memenangkan setiap pertandingan," kata pelatih yang belum genap berusia 45 tahun ini.
Saat kompetisi bergulir kembali, Almeida percaya penampilan pemain akan bisa dipoles lagi dan membawa tim kebanggaan masyarakat Padang ini kembali naik kasta.