- Gaji staf pelatih timnas Indonesia bakal dipotong oleh PSSI selama darurat virus corona.
- PSSI sedang mengkaji mekanisme pemotongan gaji staf pelatih timnas Indonesia.
- Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, tidak merinci penyesuaian gaji itu untuk bulan apa.
SKOR.id - Tidak hanya di level klub, penyesuaian gaji juga tampaknya akan berlaku untuk level tim nasional Indonesia yang adalah bagian PSSI.
Hal itu diungkapkan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, kepada wartawan melalui sambungan telepon pada Kamis (2/4/2020).
Lelaki yang lebih dikenal dengan panggilan Iwan Bule (Ibul) tersebut mengatakan pihaknya sedang mengkaji pemotongan gaji staf pelatih timnas.
Penyesuaian itu tak terkecuali untuk gaji dari pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong dan beberapa asistennya yang berasal dari Korea Selatan.
Ditetapkannya status bencana nasional, membuat segala aktivitas sepak bola nasional sejak pertengahan Maret 2020, termasuk agenda timnas, tidak berjalan.
Baca Juga: Sutan Zico Ingin Kembali ke Timnas Indonesia
"Saat ini kami sedang mengkaji penerapan gaji para staf pelatih timnas Indonesia baik senior maupun kelompok umur," kata Ibul.
"Namun, karena timnas Indonesia tidak berkegiatan terimbas keadaan luar biasa ini, maka kemungkinan besar akan ada penyesuaian terhadap gaji," ia menambahkan.
Seperti diketahui, hanya timnas Indonesia U-16 asuhan Bima Sakti, yang sempat menggelar pemusatan latihan secara berkala dalam setiap bulannya.
Tetapi, latihan itu pun terpaksa dihentikan lebih cepat karena instruksi dari pemerintah terkait kegiatan yang melibatkan orang banyak.
Baca Juga: Pelatih asal Argentina dari Klub Liga 2 2020, Mimpi Melatih Timnas Indonesia
Meski begitu, Ibul yang baru saja pensiun dari Kepolisian Republik Indonesia tidak menjelaskan secara rinci penyesuaian gaji tersebut untuk bulan apa saja.
Sebelumnya PSSI juga sudah mengeluarkan keputusan lewat SK agar klub yang berlaga dalam Liga 1 dan Liga 2 2020 boleh membayar 25 persen Maret-Mei.