- Manajemen Tiga Naga meliburkan pemain menyusul keputusan PSSI menunda Liga 2 2020.
- Namun tak semua pemain Tiga Naga diberikan libur dan diizinkan pulang ke rumah.
- Sebanyak 13-15 pemain tetap diberikan latihan oleh Tiga Naga untuk menjaga kondisi fisik mereka.
SKOR.id - Manajemen AA Tiga Naga akhirnya memberikan libur untuk para pemainnya, namun hanya untuk sebagian pemain saja. Pemberian libur ini menyusul penundaan Liga 2 hingga Juli mendatang.
Manajer AA Tiga Naga, Hidayat, menjelaskan setelah mendapatkan surat dari PSSI terkait perpanjangan penundaan kompetisi, manajemen langsung mengadakan rapat dengan pelatih untuk meliburkan tim.
"Pemain kami liburkan, jika status gawat darurat dicabut atau tidak diperpanjang, maka awal Juni kemungkinan besar kami sudah berkumpul lagi di mes," kata Hidayat, Sabtu (28/3/2020).
Baca Juga: Tak Ada Kompetisi Tiga Bulan Sama dengan Mulai dari Awal
Pemberian libur ini hanya untuk sebagian pemain saja, sebagian lainnya tidak diberikan libur agar kondisi mereka tetap terjaga.
Pemain yang tidak diliburkan adalah pemain binaan akademi angkatan pertama, yang juga membawa Tiga Naga naik ke Liga 2 kemarin.
"Ada sekitar 13-15 orang yang bisa dibilang pemain inti, mereka tidak libur untuk tetap menjaga kondisi dan agar pogram tetap berjalan," kata Hidayat.
Pemain yang tidak libur tersebut beberapa di antaranya berasal dari Jawa Timur. Karena di Jawa Timur sudah berstatus lockdown, para pemain bisa terkena isolasi selama 14 hari jika pulang ke rumah.
"Anak-anak dari Jawa Timur sekitar enam orang," ucapnya.
Pada Jumat (27/3/2020) Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengirimkan surat kepada masing-masing klub Liga 1 dan Liga 2 2020, memberitahukan enam poin penting terkait kompetisi.
Baca Juga: Direktur Madura United Sebut Tak Elok Bicara Rugi di Tengah Bencana Corona
Di antaranya menunda gelaran kompetisi Liga 1 dan Liga 2 sampai dengan 29 Mei 2020.
Namun, apabila status keadaan tertentu darurat bencana tidak diperpanjang pemerintah, maka PSSI menginstruksikan PT Liga Indonesia Baru melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 terhitung per tanggal 1 Juli 2020.
Jika Pemerintah RI memperpanjang status keadaan tertentu darurat bencana setelah tanggal 29 Mei 2020 dan atau PSSI memandang situasi belum ideal untuk melanjutkan kompetisi, maka Liga 1 dan Liga 2 musim 2020 akan diakhiri.