- Industri film pendek Indonesia cukup banyak mengetengahkan sepak bola.
- Dari sejumlah judul film pendek, Skor.id menghadirkan lima film rekomendasi.
- Lima fim pendek ini ada yang garing, lucu, hingga digarap dengan cukup serius.
SKOR.id - Industri film Indonesia kian mekar. Beragam tema jadi bahan, termasuk soal sepak bola, meski jumlahnya tak sebanyak tema abadi --percintaan.
Tak hanya film layar lebar atau film panjang, termasuk juga film dokumenter, film pendek bertema sepak bola nasional pun tumbuh dan berkembang.
Dari sekian banyak film-film pendek yang mengupas sepak bola, Skor.id mencoba memberikan rekomendasi film-film pendek yang bisa dinikmati saat kompetisi dihentikan.
Untuk kualitas film, Skor.id merasa tak berkapasitas memberikan penilaian. Adapun lima film pendek rekomendasi ini hanya berdasarkan objektivitas.
Berikut adalah lima film pendek yang sekiranya cocok dinikmati sambil mengisi kekosongan pada akhir pekan yang dipenuhi isu pendemi virus Corona.
The Dream
Film produksi VOC Studio ini bercerita tentang dua anak muda, Yanu dan Ryan, yang memiliki cita-cita menjadi pemain sepak bola profesional.
Berbagai halangan dan rintangan apa harus dihadapi kedaunya untuk mewujudkan cita. Film katya Sutradara Fuad Darmono ini mengangkat kisah sederhana.
Sinema Papua, Mutiara Hitam
Film yang sempat ditayangkan SCTV produksi Citra Sinema ini mengambil latar belakang Papua sebagai tema untuk pergulatan utama film, dengan tokoh utamanya Jacko.
Menariknya, film pendek ini dibagi dalam lima tayangan atau edisi. Dengan kata lain, film ini cukup panjang dan dikemas dengan cukup menarik.
Bola Adalah Teman Tendangan Matahari
Film ini menceritakan dua anak muda yang bermimpi menjadi pemain profesional. Mereka mengawali kariernya lewat panggung tarkam atau tarikan kampung.
Karena diproduksi dengan sederhana, film mengedepankan hal-hal sederhana yang dibungkus dengan canda tawa. Soal kualitasnya, bisa disaksikan sendiri.
Parodi Anak Kampung (Bobroknya Sepak Bola di Indonesia)
Film ini menggunakan bahasa Jawa, yang sudah ada subtitle-nya, yang menceritakan tentang anak Kalipasir berlatih dengan pelatihnya.
Film ini dikemas dengan lucu sambil mengetengahkan candaan-candaan. Pada akhir cerita, ada pula pesan-pesan soal match fixing dan mafia sepak bola.
Sekedar
Film ini berkisah tentang Abdullah Nusantara, seorang tunanetra yang sangat mendukung tim nasional sepak bola Indonesia dengan segala keterbatasan yang dimiliki.
Dengan segala keterbatasan dan kondisinya, film ini mengetengahkan cara pandang sepak bola Indonesia yang lain dari pada yang lainnya.