- Darwin Nunez mengambil inispirasi dari mantan penyerang Liverpool, Luis Suarez.
- Luis Suarez sempat mengalami kesulitan di awal kehidupannya di Anfield, sebelum menjadi bintang klub.
- Darwin Nunez mengaku Suarez memberinya sejumlah saran untuk beradaptasi di Liga Inggris.
SKOR.id - Penyerang Liverpool, Darwin Nunez, mengakui dia kesulitan beradaptasi di musim pertamanya di Liga Inggris, namun berharap bisa melampaui Luis Suarez.
Nunez baru mencetak 10 gol dalam 25 pertandingan sejak didatangkan sebagai pemain termahal klub seharga 85 juta pound dari Benfica di bursa musim panas lalu. Penampilannya dianggap tidak sesuai dengan mahar yang dikeluarkan the Reds.
Pemain internasional Uruguay ini memang kerap membuat lini belakang lawan kocar-kacir tapi dia menuai kritik akibat penyelesaian akhir yang buruk.
Dalam wawancara dengan Sky Sports, Nunez menegaskan dirinya masih beradaptasi dengan permainan fisik Liga Inggris. Dia juga mengatakan soal saran Jurgen Klopp untuk tetan tenang ketika dalam posisi mencetak gol.
“Saya tidak merasa saya main bagus saat ini, tapi saya selalu ingin meningkat. Saya berusaha melakukan peningkatan setiap hari,” kata Darwin Nunez.
“Klopp tahu kekuatan saya adalah kecepatan, berlari mencari ruang. Dia juga mengatakan bahwa saya harus lebih tenang ketika bermain, dan bahwa saya harus lebih banyak bergerak.
“Dia mengatakan saya harus tenang di pertandingan ketika terjadi penyelesaian akhir.”
Darwin Nunez kerap dibandingkan dengan kompatriotnya, Luis Suarez. Eks pemain Barcelona itu butuh waktu untuk beradaptasi di Liga Inggris setelah Liverpool merekrutnya dari Ajax pada bursa transfer Januari 2011.
Suarez melesakkan empat gol dalam 13 penampilan Liga Inggris setelah mendarat di Anfield. Namun dia berkontribusi 11 gol dalam 31 pertandingan di musim penuh pertamanya.
Striker Uruguay ini memiliki peran penting di Liverpool pada musim-musim berikutnya dengan melesakkan 23 gol dalam 33 pertandingan pada musim keduanya.
Suarez nyaris menginspirasi the Reds meraih gelar Liga Inggris 2003-2004 dengan membukukan 31 gol dalam 33 pertandingan sebelum pindah ke Barcelona.
Darwin Nunez berharap bisa mengikuti jejak rekan senegaranya dengan ‘meledak’ di musim-musim berikutnya.
“Bagi saya dia adalah idola. Dia panutan. Di timnas, saya sekarang memiliki hubungan jauh lebih baik dengannya,” imbuh Nunez.
“Kami selalu bicara dan dia selalu memberika saya sebuah saran. Saya selalu berusaha mengontak dia. Saya menanyainya banyak hal karena dia pernah ada di klub ini dan memiliki lebih banyak pengalaman dibanding saya.
“Dia pemain penting yang memberikan saya saran dan menjelaskan berbagai hal kepada saya.”
Berita Liga Inggris Lainnya
Namanya Dibandingkan dengan Darwin Nunez, Eks Manchester United Andy Cole Geram
Kisah Marcel Sabitzer, Dikenal Suka Mengomel hingga Karier Berliku