- Rencana timnas Malaysia melakukan latihan perdana tahun ini gagal.
- Pemerintah Negeri Jiran membuat keputusan penting efek penyebaran Covid-19 yang meninggi di Malaysia.
- Efek keputusan Pemerintah Negeri Jiran itu, timnas Malaysia gagal menjalankan rencana mereka.
SKOR.id - Pukulan telak diterima timnas Malaysia pada awal 2021 efek keputusan Pemerintah Negeri Jiran.
Ya, rencana skuad Macan Malaya terus dihantam ketika niat menggelar pemusatan latihan perdana mulai Sabtu (16/1/2021) harus dilupakan.
Karena, rencana timnas Malaysia tersebut dibatalkan secara hukum karena pengetatan kegiatan apapun di Malaysia.
Timnas Malaysia yang terakhir menjalani latihan sentral dan laga internasional pada November 2019 sekali lagi tak mampu 'mempertajam kukunya' sejak itu.
Saat ini, timnas Malaysia menyisakan dua laga di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022/Piala Asia 2023.
Dua pertandingan itu hanya tersisa dua bulan sesuai dengan jadwal timnas Malaysia melawan Uni Emirat Arab (UEA) di Dubai dan Vietnam di Bukit Jalil pada akhir Maret 2021.
Menurut Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Datuk Hamidin Mohd Amin, pembatalan terpaksa dilakukan pihaknya.
Semua setelah Pemerintah Malaysia mengumumkan pemberlakuan Perintah Pengawasan Gerakan (PKP) semacam PSBB di Indonesia yang ditargetkan mulai Rabu (13/1/2021) hingga 26 Januari tahun ini.
Hamidin menjelaskan, FAM menepati pengumuman pemerintah untuk menertibkan kasus Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan di Negeri Jiran.
"Demi keselamatan dan kesehatan, kami harus menerima. Bagi saya (Hamidin), kesehatan lebih penting dan kami harus membatalkan latihan," kata Hamidin.
"Tim akan berlatih pada Maret sebelum pertandingan kualifikasi dan saya minta tim bersiap untuk latihan," ujarnya selepas rapat Exco FAM, Selasa (12/1/2021).
Sebelumnya, pelatih timnas Malaysia Tan Cheng Hoe sempat pusing memikirkan persiapan anak asuhnya yang tidak bisa berlatih menyusul pandemi Covid-19 tahun lalu.
Bahkan, penugasan internasional termasuk Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia dan Piala AFF 2020 juga harus ditunda oleh AFC serta AFF menyusul wabah tersebut.
Menurut Datuk Hamidin Mohd Amin, AFC juga berencana menggelar sisa aksi kampanye kualifikasi secara khusus, jika Covid-19 tidak menunjukkan penurunan pada Maret 2021.
"Saya sempat berdiskusi dengan Dato' Windsor John (Sekjen AFC) dua hari lalu," kata Hamidin.
"Jika Covid-19 ini tidak juga mereda, ada beberapa pilihan seperti bermain secara karnaval di satu tempat saja," tutur Presiden Federasi Sepak Bola Malaysia sejak 2017 itu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia
Prediksi AC Milan vs Torino: Misi Balas Dendam Si Banteng https://t.co/cPSeFz6qQI— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 12, 2021
Baca Juga Berita Timnas Malaysia Lainnya:
Menanti Reuni Pelatih Timnas Malaysia dengan Gelandang Kosovo yang Telah Dinaturalisasi
Dipanggil Timnas Malaysia, Pemain Asal Kosovo Dituntut Buktikan Kualitas