- Iago Aspas berpeluang mengakhiri dominasi penyerang luar Spanyol yang kerap menguasai pencetak gol terbanyak Liga Spanyol.
- Kali terakhir penyerang asal Spanyol meraih gelar pencetak gol terbanyak terjadi pada 207-2008 yang diraih Dani Guiza.
- Setelah itu, tidak ada lagi pemain asal Spanyol yang mampu meraih gelar top scorer Liga Spanyol.
SKOR.id - Duel Real Madrid vs Celta Vigo mempertemukan dua pencetak gol dan pemberi assist produktif di Liga Spanyol 2020-2021.
Real Madrid dengan Karim Benzema sedangkan Celta Vigo dengan Iago Aspas. Nomor 9 dan nomor 10.
Baik Karim Benzema dan Iago Aspas merupakan penyerang dari generasi yang sama. Ya, yang menarik keduanya lahir pada tahun yang sama yaitu 1987.
Mereka akan bertemu hari ini atau Minggu (3/1/2021) dini hari WIB. Dalam daftar pencetak gol terbanyak Liga Spanyol 2020-2021 saat ini, kedua nama tersebut memang mendominasi.
Iago Aspas memimpin dengan 9 gol per 31 Desember lalu. Sedangkan Karim Benzema di bawahnya dengan 8 gol bersama Gerard Moreno (Villarreal) dan Luis Suarez (Atletico Madrid).
Persaingan tersebut juga terjadi dalam daftar assist Liga Spanyol. Iago Aspas telah memberikan 6 assist, memimpin daftar pemberi assist terbanyak.
Sedangkan Karim Benzema di bawahnya dengan 5 assist, bersama Angel Correa (Atletico Marid).
Karena itu, keduanya merupakan penyerang dengan karakter 9 namun juga memiliki kemampuan sebagai false 9.
Dengan demikian, Karim Benzema musim ini berkontribusi dalam terciptanya 13 gol untuk Real Madrid sedangkan Iago Aspas terlibat pula dalam terciptanya 15 gol untuk Celta Vigo.
Dengan demikian pula, Iago Aspas kini mewakili pemain lokal (Spanyol) yang berpeluang mematahkan hegemoni penyerang asing dalam daftar pencetak gol di Liga Spanyol.
Musim lalu, predikat pencetak gol terbanyak Liga Spanyol (Pichichi) dikuasai pemain dari luar Spanyol yaitu bintang asal Argentina, Lionel Messi (Barcelona) dengan 25 gol.
Pemain asal Spanyol pada musim itu menempati pos ketiga, bintang Villarreal yaitu Gerard Moreno dengan 18 gol. Sementara Iago Aspas ada di posisi keenam dengan 14 gol.
Untuk menemukan pencetak gol lokal (asal Spanyol) yang berhasil meraih gelar pencetak gol terbanyak Liga Spanyol, perlu mundur hingga musim 2007-2008.
Ketika itu, Daniel Guiza yang berhasil merengkuh gelar pencetak gol terbanyak. Bersama Mallorca, Daniel Guiza total mencetak 27 gol kala itu.
Dia mengalahkan para pencetak gol dari luar Spanyol yaitu Luis Fabiano (Sevilla) dengan 24 gol dan Sergio Aguero (Atletico Madrid) dengan 19 gol.
Setelah itu, tidak ada lagi pemain asal Spanyol yang berhasil berada di puncak daftar pencetak gol terbanyak Liga Spanyol.
Dalam 12 musim terakhir, pencetak gol terbanyak selalu dikuasai pemain asing. Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo tentu saja yang paling mendominasi.
Sedangkan kali terakhir masa ketika pemain lokal menguasai Liga Spanyol dalam daftar pencetak gol terbanyak terjadi pada era 1980-1985.
Ketika itu, nama Quini tampil sebagai peraih gelar tersebut. Dia meraih tiga gelar itu secara beruntun sejak 1979-1980 bersama Sporting Gijon dengan 24 gol.
Musim selanjutnya, Quini yang bernama lengkap Enrique Castro Gonzalez, meraih gelar ini dua musim beruntun bersama Barcelona.
Pada 1980-1981 Quini mencetak 20 gol, sedangkan musim selanjutnya menorehkan 27 gol untuk Barcelona.
Sedangkan pada 1982-1983, gelar itu juga masih jatuh ke pemain asal Spanyol, Poli Rincon (Real Betis) dengan 20 gol.
Musim ini, Iago Aspas berpeluang untuk menorehkan kembali nama penyerang lokal sebagai pencetak gol terbanyak Liga Spanyol.
Gol terakhir Iago Aspas sebelum menghadapi Real Madrid malam nanti, terjadi lewte penalti saat imbang lawan Getafe, pekan lalu.
Itu merupakan penalti ketiga dari tiga kesempatan penalti yang ditorehkan Iago Aspas musim ini.
Sukses penalti Iago Aspas dengan demikian mencapai 89,3 persen, di posisi keempat dalam sejarah Liga Spanyol.
Untuk aspek tembakan ke gawang, baik Iago Aspas dan Karim Benzema pun bersaing. Benzema musim ini total melepaskan 33 tembakan sedangkan Iago Aspas 24 tembakan.
Real Madrid sendiri total musim ini di Liga Spanyol telah menorehkan 28 gol sedangkan Celta Vigo 22 gol.
Dengan ukuran tersebut, jelas bahwa Iago Aspas memiliki lebih banyak perannya bagi gol Celta Vigo.
Menurut hari AS, Iago Aspas memiliki peran sekitar 65 persen bagi gol-gol Celta sedangkan Karim Benzema hanya 48 persen bagi gol tim asuhan Zinedine Zidane.
Karena itu, duel pertama di tahun baru ini, bertemunya dua mesin gol di Liga Spanyol bisa menentukan sukses kedua tim masing-masing dalam meraih kemenangan.
Penyerang Lokal (Spanyol) yang Meraih gelar Top Scorer di Liga Spanyol
2007-2008 Daniel Guiza (Mallorca), 27 Gol
2001-2002 Diego Tristan (Deportivo La Coruna), 20 Gol
2000-2001 Raul Gonzalez (Real Madrid), 24 Gol
1999-2000 Salva Ballesta (Santander), 27 Gol
1998-1999 Raul Gonzalez (Real Marid), 25 Gol
1995-1996 Juan Antonio Pizzi (Tenerife), 31 Gol
1991-1992 Manolo (Atletico Madrid), 27 Gol
1990-1991 Emilio Butragueno (Real Madrid), 19 Gol
1983-1984 Juanito (Real Madrid), 17 Gol
1982-1983 Poli Rincon (Real Betis), 20 Gol
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Strategi Liverpool pada Bursa Transfer Januari Masih Misteri https://t.co/sAAJ2rSe2w— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 2, 2021
Berita Real Madrid Lainnya:
Tahun Baru 2021, Zinedine Zidane Berharap Pemain Real Madrid Tak Cedera