- Port FC harus menyerahkan uang denda sebesar 1.600 dolar AS atau setara 24 juta rupiah.
- Karena dianggap pengabaian pertandingan, klub Liga Thailand 1, Port FC ini juga dikenai sanksi kekalahan.
- Listrik bermasalah berefek lampu mati di markas Port FC, membuat laga Liga Thailand 1 gagal terlaksana dengan tuntas jadi sebab.
SKOR.id - Port FC telah didenda sekitar 24 juta rupiah untuk pemadaman listrik yang mengakibatkan pembatalan pertandingan Liga Thailand 1 2020.
Akhir pekan lalu atau Minggu (13/9/2020), Port FC gagal menyelesaikan laga kandang dengan tamunya Police Tero FC pada lanjutan Liga Thailand 1 2020.
Lampu di Stadion PAT, tempat laga antara Port FC kontra Police Tero FC mati karena masalah listrik sehingga laga gagal selesai.
Selain denda, Port FC juga dihukum dengan kekalahan 0-2 dan tiga poin diberikan kepada Police Tero FC.
Keputusan itu dibuat oleh Komite Disiplin Federasi Sepak Bola Thailand (FAT) menyusul pertemuan dengan pejabat dari Port and Metropolitan Electricity Authority (MEA).
Nualphan Lamsam selaku Presiden Port FC menerima hukuman tersebut dan meminta maaf atas kejadian itu.
Rangkaian artikel The Jakmania Series sudah mulai tayang sejak, Kamis (17/9/2020). Tulisan ini adalah bagian dari kelas menulis https://t.co/XyDNa27vTF dengan The Jakmania.
{A Thread} pic.twitter.com/l63J16j4yv— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 18, 2020
Skor antara Port FC dan Police Tero sebelum lampu mati adalah 1-1 dan itu hanya dua menit sebelum laga akhir.
Artinya, lampu mati saat pertandingan Liga Thailand 1 2020 di markas Port FC telah memasuki menit ke-88.
"Mereka gagal menjaga peralatan mereka dalam kondisi baik," kata Amnuay Nimmano, Ketua Komite Disiplin FAT kepada Bangkok Post.
"Karena mereka tidak bisa menyelesaikan masalah dalam waktu 60 menit, maka mereka dikenai kekalahan 0-2 sesuai aturan," tuturnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Thai League Co selaku operator Liga Thailand, Korrawee Pritsananantakul mengatakan, Port FC tetap diberikan ruang pembelaan atas kejadian ini.
"Sangat disayangkan," kata Korrawee, dia menambahkan: "Saya sedang menonton pertandingan, ketika itu (lampu padam) terjadi hanya dengan dua menit tersisa."
"Saya percaya bahwa insiden itu bukanlah tindakan yang disengaja dan pejabat Pelabuhan tidak punya andil di dalamnya."
Jacksen F. Thiago Menjelaskan Bahwa Timnya Membutuhkan Laga Uji Coba Sebelum Terjun pada Lanjutan Liga 1 2020Dikirim oleh Skor Indonesia pada Kamis, 17 September 2020
Hanya saja, Thai League Co ditegaskan Korrawee tetap menyerahkan kasus ini ke Komite Disiplin FAT.
"Saat ini, banyak orang yang bertanya apakah FAT akan menghukum Port FC dengan kerugian atau tidak," ujar petinggi operator Liga Thailand ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Liga Thailand lainnya:
Klub Liga Thailand Buriram United Bakal Dapat Duit Rp7 Miliar dari Anderlecht
Yanto Basna dan Muangthong United Bernasib Sama pada Liga Thailand 1