- Mantan pemain Brasil, Felipe Melo, mengatakan, Barcelona bisa 'memanfaatkan' Lionel Messi dalam upaya mereka mendapatkan penyerang Inter Milan, Lautaro Martinez.
- Melo yakin Lautaro Martinez akan kesulitan menolak kesempatan bermain satu tim dengan Messi.
- Striker Argentina kelahiran 22 tahun lalu ini diyakini memiliki masa depan cerah.
SKOR.id - Inter Milan akan kesulitan mempertahankan Lautaro Martinez dari bujukan Barcelona. Felipe Melo berkaca pada pengalaman Matthijs de Ligt yang bergabung dengan Juventus.
Mantan gelandang internasional Brasil ini mengatakan, kesempatan bermain satu tim dengan Lionel Messi terlalu sulit ditolak.
Sama halnya dengan ketika Cristiano Ronaldo membantu De Ligt memutuskan mendarat ke Liga Italia.
Lautaro masuk prioritas Blaugrana di bursa transfer mendatang untuk dijadikan penyerang jangka panjang di Camp Nou.
Pilar serangan tim nasional Argentina ini juga diyakini ingin pindah ke Barca, tapi transfernya masih abu-abu hingga sekarang.
Berita Lautaro Martinez lainnya: Begini Lionel Messi Menilai Lautaro Martinez Sebagai Striker
Namun, Melo tak percaya uang menjadi masalah dalam proses perpindahan Lautaro Martinez.
"Akan sulit bagi Inter mempertahankannya, tapi bukan karena uang. Inter punya uang, pemilik klub dari Cina itu punya uang. Ini tergantung pada apa yang ingin dilakukan Inter.," ucap Melo kepada Ole.
" Jika mereka ingin menjadi besar lagi, dan mereka melakukannya dengan baik sebagai pesaing Juventus serta Lazio dalam perebutan Scudetto, mereka harus mengucurkan uang pada Lautaro untuk bertahan.
Ide memboyong Lionel Messi ke Appiano Gentile dipandang brilian meski mustahil. Semua tahu kapasitas striker berjuluk La Pulga itu untuk mendorong timnya ke puncak.
"Tapi ini sulit karena Messi di Barcelona, dan orang senang bermain dengan Messi. Jika Juve menghubungi saya untuk pergi dan main dengan Cristiano, saya akan kembali. Bek Ajax [De Ligt] diinginkan Barca tapi Cristiano menghubunginya dan sekarang ia di Juve."
Felipe Melo telah menyaksikan penampilan striker 22 tahun tersebut, dan mengaku terkesan dengan apa yang dilihatnya.
Berita Transfer lainnya: Lautaro Martinez Bikin Hubungan PSG dan Barcelona Memburuk
"Saya tahu dia, saya melihatnya bermain karena saya seorang Interista. Mimpi saya bermain di Inter menjadi kenyataan. Saya berasa di Juve dan sulit untuk pindah ke Inter tapi saya pergi ketika berusia 32 tahun, setelah di Galatasaray," ia menuturkan.
Centrocampista 36 tahun ini juga membandingkan Lautaro Martinez dengan Gabriel Jesus, kompatriotnya yang saat ini membela Manchester City. Ia yakin El Toro memiliki masa depan cerah.
"Ia adalah pemain yang, selain pekerja keras, juga mengingatkan saya pada Gabriel Jesus. Ia bekerja keras tanpa bola, ingin mencurinya dari bek, berjuang di mana-mana, dan mencetak banyak gol. Bagi saya, ia penyerang masa depan di sepakbola," katanya.