5 Laga Tak Terlupakan Arsenal vs Manchester United, Diwarnai Gol Brilian Ryan Giggs dan ''Pizzagate''

Teguh Kurniawan

Editor:

  • Arsenal dan Manchester United merupakan dua klub tradisional Liga Inggris, yang sudah bersaing sejak kompetisi pertama kali bergulir.
  • Tapi, rivalitas mereka baru memanas ketika Arsene Wenger mengambil alih kepelatihan The Gunners pada 1996.
  • Sejak itu, Arsenal seringkali merusak dominasi Manchester United asuhan Sir Alex Ferguson, yang sebelumnya hampir tak tersentuh.

SKOR.id - Sebagai dua klub tradisional Liga Inggris, persaingan antara Arsenal dan Manchester United sudah terjadi sejak kompetisi tersebut masih bernama Divisi Satu.

Namun, intensitasnya melonjak berkali lipat sejak Arsene Wenger datang sebagai pelatih anyar The Gunners pada Oktober 1996.

Manchester United yang saat itu mendominasi era Premier League di bawah asuhan Sir Alex Ferguson, mendapat tantangan serius lewat sepak bola menyerang andalan Wenger.

Sekitar satu dekade sejak itu, pertarungan panas dan sengit akan selalu terjadi setiap kedua tim bertemu.

Bukan hanya di lapangan, tapi juga sampai ke lorong stadion dan ruang ganti. Melibatkan para pemain maupun Wenger dan Ferguson. Dari perang kata-kata sampai bertukar pukulan seolah jadi hal lumrah.

Arsenal berhasil mencuri tiga gelar Liga Inggris di bawah dominasi Man United, bahkan dua di antaranya dobel dengan Piala FA, dan satu lagi tanpa terkalahkan sepanjang musim.

Meski demikian, pasukan Old Trafford tetap mampu memperlihatkan keperkasaan dengan meraih mahkota juara secara reguler.

Secara keseluruhan, termasuk di era Divisi Satu, Arsenal dan Man United telah bertarung dalam 233 laga kompetitif. Meskipun era terpanasnya berlangsung antara 1998-2006.

Dari jumlah tersebut, Setan Merah unggul head-to-head dengan 97 kemenangan, berbanding Arsenal 84. Sedangkan 52 sisanya berakhir sama kuat. 

Berita Arsenal Lainnya: Patrick Vieira Sanjung Kualitas dan Kinerja Mikel Arteta di Arsenal

Berikut, Skor.id coba menggambarkan kembali lima pertandingan paling berkesan antara dua raksasa Liga Inggris tersebut, yang mungkin bisa memantik memori masa lalu:

5. Manchester United 0-1 Arsenal, 14 Maret 1998 (Liga Inggris)

Inilah momen di mana Sir Alex Ferguson menyadari bahwa Arsenal asuhan Arsene Wenger merupakan ancaman besar buat Manchester United.

Setan Merah saat itu unggul enam poin di puncak klasemen Liga Inggris, tapi memainkan tiga pertandingan lebih banyak dari sang rival, Arsenal.

Jika mampu menundukkan The Gunners di Old Trafford, mungkin mereka bisa sedikit bernapas. Namun, yang terjadi justru sebaliknya.

Arsenal sukses mencuri kemenangan lewat gol tunggal Marc Overmars, membuka peluang untuk mengejar ketinggalan di jalur juara.

Pada akhirnya, mimpi buruk Man United jadi nyata. Arsenal menyalip mereka dengan selisih satu poin, mempersembahkan titel Liga Inggris pada musim penuh perdana Wenger.

Man United gagal mempertahankan mahkota untuk kali ketiga beruntun, sedangkan Arsenal melengkapi sukses dengan gelar Piala FA.

4. Arsenal 1-2 Manchester United, 14 April 1999 (Piala FA)

Setahun berselang, giliran Manchester United yang tertawa lebar. Sebuah kemenangan penting di semifinal (replay) Piala FA yang menjaga asa pasukan Sir Alex Ferguson meraih gelar treble.

Arsenal dipastikan mengutuk diri pada malam itu. Mereka bermain di kandang, unggul jumlah pemain ketika Roy Keane diusir wasit, dan mendapat hadiah penalti pada injury time.

Namun, terlepas dari semua keuntungan tersebut, tim asuhan Arsene Wenger tetap pulang dengan kepala tertunduk.

Setelah David Beckham dan Dennis Bergkamp membuat kedudukan sama kuat, muncul aksi spektakuler Ryan Giggs pada babak tambahan.

Winger asal Wales itu memotong umpan Patrick Viera, berlari separuh lapangan melewati sederet pemain The Gunners, sebelum menghajar bola ke gawang David Seaman dengan tembakan kaki kiri. Man United pun melenggang ke Wembley.

3. Manchester United 0-1 Arsenal, 8 Mei 2002 (Liga Inggris)

Pembalasan manis Arsenal mesti menunggu tiga tahun. Kali ini, pentasnya adalah perebutan gelar Liga Inggris.

 

Arsenal sukses merangkai 11 kemenangan beruntun di liga domestik, dan hasil maksimal saat mengunjungi Manchester United di Old Trafford bakal memastikan mahkota buat mereka.

Skenario harapan The Gunners berjalan sempurna. Man United, yang baru saja gugur dari semifinal Liga Champions, tak bisa mengimbangi agresivitas Arsenal.

Pasukan Arsene Wenger akhirnya mengunci poin penuh ketika Sylvain Wiltord mampu melesakkan bola ke gawang Fabien Barthez.

Kemenangan tersebut semakin terasa spesial karena beberapa hari sebelumnya, Arsenal juga mampu mengangkat trofi Piala FA usai menaklukkan Chelsea.

 

2. Manchester United 2-0 Arsenal, 24 Oktober 2004 (Liga Inggris)

Arsenal kembali memenangkan Liga Inggris pada musim 2003-2004. Tak tanggung-tanggung, melewati kompetisi tanpa terkalahkan.

Rangkaian spektakuler tersebut berlanjut ke musim berikutnya, sampai akhirnya terhenti di angka 49 oleh rival bebuyutan, Manchester United.

Wayne Rooney memegang peranan penting setelah pelanggaran terhadap dirinya berbuah penalti yang dieskekusi apik oleh Ruud van Nistelrooy, kemudian melengkapi kemenangan Setan Merah lewat gol penentu.

Namun, pertarungan tak selesai di lapangan. Para pemain Arsenal yang tak senang dengan cara Man United meraih kemenangan, memantik keributan besar di lorong stadion.

Beberapa pemain senior terlibat perkelahian, sementara pelatih Man United, Sir Alex Ferguson, mendapat lemparan piza nyasar ke arahnya. Atas insiden tersebut, laga ini diberi tajuk "Battle of the Buffet" atau "Pizzagate".

Berita Manchester United Lainnya: Manchester United dan Arsenal Berebut Tanda Tangan Ousmane Dembele

1. Manchester United 8-2 Arsenal, 28 Agustus 2011 (Liga Inggris)

Momen di mana Arsenal tak lagi mampu bersaing dengan Manchester United di jalur juara Liga Inggris.

Dana yang terkuras untuk membayar utang stadion baru, ditambah kepergian sederet pilar membuat kualitas The Gunners menurun drastis.

Namun, tak ada yang menyangka bahwa mereka bakal dibantai habis oleh Setan Merah di Old Trafford.

Hattrick Wayne Rooney, dua gol Ashley Young, ditambah masing-masing satu dari Luis Nani, Park Ji-sung, dan Danny Welbeck, memberi kekalahan terbesar bagi Arsenal di era Premier League.

Gol balasan dari Robin van Persie dan Theo Walcott tak bisa menutupi betapa besar masalah yang dihadapi Arsene Wenger saat itu, yang akan berlanjut sampai bertahun-tahun ke depan.

 

Source: Sky SportsDaily MailFour Four Two

RELATED STORIES

Arsenal dan Chelsea Bersaing Dapatkan Kiper Barcelona

Arsenal dan Chelsea Bersaing Dapatkan Kiper Barcelona

Arsenal dan Chelsea akan bersaing untuk mendapatkan kiper Barcelona, Neto, pada musim panas nanti.

Akibat Kesalahan Manajemen, Arsenal Harus Jual Piere-Emerick Aubameyang Musim Panas Ini

Akibat Kesalahan Manajemen, Arsenal Harus Jual Piere-Emerick Aubameyang Musim Panas Ini

Mantan pemain Arsenal, Jeremie Aliadiere, menilai Arsenal tidak punya pilihan lain kecuali menjual Pierre-Emerick Aubameyang.

Arsene Wenger: Saya Tidak Akan Pernah Kembali ke Stadion Emirates

Arsene Wenger: Saya Tidak Akan Pernah Kembali ke Stadion Emirates

Mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger, menegaskan tidak akan pernah kembali ke Stadion Emirates.

Status Legendaris Ryan Giggs di Man United Disebut Berlebihan

Status Legendaris Ryan Giggs di Man United Disebut Berlebihan

Status legendaris Ryan Giggs di Manchester United disebut berlebihan oleh seorang mantan pemain Liga Inggris.

Arsenal Minta Bantuan Kia Joorabchian untuk Gaet Philippe Coutinho

Arsenal Minta Bantuan Kia Joorabchian untuk Gaet Philippe Coutinho

Petinggi Arsenal akan memanfaatkan kedekatan dengan agen Kia Joorabchian, untuk memuluskan operasi transfer termasuk akuisisi Philippe Coutinho.

Arsenal Ingin Pinjam Philippe Coutinho dari Barcelona

Arsenal Ingin Pinjam Philippe Coutinho dari Barcelona

Pemain Barcelona, Philippe Coutinho, masih belum memiliki kejelasan terkait masa depannya usai masa peminjamannya di Bayern Munchen habis pada Juni mendatang.

Breaking News: Klub Liga Inggris Sepakat Mulai Kompetisi pada 17 Juni

Breaking News: Klub Liga Inggris Sepakat Mulai Kompetisi pada 17 Juni

Mayoritas dari 20 klub Liga Inggris setuju melanjutkan kompetisi pada 17 Juni.

Winger Belia Norwegia Dijamin Bakal Bikin Pelatih Arsenal Terkesan

Winger Belia Norwegia Dijamin Bakal Bikin Pelatih Arsenal Terkesan

Arsenal mendapatkan winger muda, George Lewis, secara gratis. Sosoknya yang kurang dikenal menimbulkan tanda tanya bagi suporter The Gunners.

Demi Berhemat, Arsenal Pangkas Staf Pencari Bakat Senior

Demi Berhemat, Arsenal Pangkas Staf Pencari Bakat Senior

Arsenal berupaya melakukan penghematan di tengah ancaman krisis finansial. Mereka memangkas sejumlah staf pencari bakat.

Ceballos Ingin Cari Klub yang Memprioritaskannya

Ceballos Ingin Cari Klub yang Memprioritaskannya

Gelandang Arsenal, Dani Ceballos, ingin mencari tim papan atas yang memprioritaskannya. Pemain itu tampaknya enggan kembali ke Real Madrid demi satu tempat di tim nasional Spanyol.

Belum Resmi Dirilis, Kostum Baru Arsenal Dijual di Mancanegara

Belum Resmi Dirilis, Kostum Baru Arsenal Dijual di Mancanegara

Kostum kandang Arsenal untuk musim depan sudah terlihat di toko daring maupun etalase resmi Adidas di Kanada.

Prediksi Liga Inggris: Arsenal vs Leicester City

Prediksi Liga Inggris: Arsenal vs Leicester City

Arsenal akan menjamu Leicester City dalam pekan keenam lanjutan Liga Inggris 2020-2021.

Link Live Streaming Arsenal vs Leicester City di Liga Inggris

Link Live Streaming Arsenal vs Leicester City di Liga Inggris

Arsenal akan menjamu Leicester City dalam pekan keenam lanjutan Liga Inggris 2020-2021 di Stadion Emirates, Senin (26/10/2020) dini hari WIB.

Jelang Hadapi Manchester United, Pelatih Arsenal Peringatkan Para Pemainnya

Jelang Hadapi Manchester United, Pelatih Arsenal Peringatkan Para Pemainnya

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, peringatkan para pemainnya menjelang menghadapi Manchester United di Liga Inggris.

Ryan Giggs: Manchester United Butuh 20 Tahun Lagi untuk Juara Liga Inggris

Legenda Manchester United, Ryan Giggs, menilai mantan klubnya baru bisa juara Liga Inggris pada 20 tahun mendatang.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Petenis wanita top dunia Coco Gauff merasa tersanjung namanya disebut dalam sebuah lagu rapper Tyler, the Creator. (M. Yusuf/Skor.id)

Culture

Coco Gauff Takjub Namanya Disebut di Lirik Lagu Tyler, the Creator

Nama Coco Gauff disebut dalam Thought I Was Dead, single terbaru rapper Tyler, the Creator.

Tri Cahyo Nugroho | 07 Nov, 16:50

Putri Kusuma Wardani

Badminton

Korea Masters 2024: 3 Wakil Indonesia ke Perempat Final, Termasuk Putri KW

Tim Bulu Tangkis Indonesia jaga kans juara di Korea Masters 2024 setelah meloloskan tiga wakil ke babak delapan besar.

I Gede Ardy Estrada | 07 Nov, 16:41

Gelandang Inter Milan, Hakan Calhanoglu. (Hendy Andika/Skor.id).

Liga Italia

Bintang Lapangan: Hakan Calhanoglu, sang Spesialis Penalti Inter Milan

Hakan Calhanoglu mencetak gol penalti yang menentukan kemenangan Inter Milan atas Arsenal, 1-0, di laga keempat Liga Champions 2024-2025.

Irfan Sudrajat | 07 Nov, 16:32

Suporter Timnas Indonesia. (Foto: Mario Sonatha/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ini yang Wajib Suporter Tahu Jelang Laga Timnas Indonesia vs Jepang

Ada beberapa kebijakan baru yang diterapkan bagi suporter yang ingin menyaksikan laga Timnas Indonesia vs Jepang di SUGBK.

Arista Budiyono | 07 Nov, 16:00

Presiden terpiih Amerika Serikat Donald Trump (kanan bawah), juga Ronald Reagan (kiri) dan Gerald Ford (kanan atas) pernah menjadi atlet American Football (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

SKOR SPECIAL

Termasuk Donald Trump, Inilah 6 Presiden AS yang Juga Atlet American Football

Presiden AS ke-38, Gerald Ford, pernah menjadi MVP di timnya, Michigan Wolverines.

Kunta Bayu Waskita | 07 Nov, 15:57

Cover Mobile Legends. (Hendy Andika/Skor.id).

Esports

DANA Kembali Gelar Turnamen Mobile Legends Sambut 11.11

Total prize pool yang akan diterima oleh para pemenang nantinya adalah hingga Rp50 juta.

Gangga Basudewa | 07 Nov, 15:48

Saat menjadi Presiden Amerika Serikat, Donald Trump memiliki pengaruh yang besar terhadap liga-liga olahraga favorit negara tersebut: American football (NFL), bola basket (NBA), bisbol (MLB), dan hoki es (NHL). (Hendy AS/Skor.id)

SKOR SPECIAL

Seberapa Besar Pengaruh Donald Trump dalam Olahraga di AS

Kemenangan Donald Trump dalam pemilihan Presiden Amerika Serikat 2024 diyakini akan memengaruhi olahraga di negara tersebut.

Tri Cahyo Nugroho | 07 Nov, 15:48

PUBG Mobile Global Championship atau PMGC (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

PMGC 2024: Alter Ego Gagal Masuk 10 Besar di Hari Pertama League Stage Grup Red

Alter Ego Ares harus puas hanya menempati peringkat ke-13 pada tabel klasemen hari pertama league stage PMGC 2024 Grup Red.

Gangga Basudewa | 07 Nov, 15:43

Gabriel Bortoleto

Formula 1

Direkrut Sauber, Gabriel Bortoleto Pastikan Brasil Punya Wakil di F1 2025

Setelah cukup lama Brasil kembali punya pembalap reguler di Formula 1 dengan bergabungnya Gabriel Bortoleto ke Kick Sauber musim depan.

I Gede Ardy Estrada | 07 Nov, 15:33

BCA Runvestasi

Other Sports

Gelar Runvestasi, BCA Ajak Masyarakat Seimbangkan Kesehatan Finansial Sambil Olahraga

Runvestasi 2024 adalah kompetisi virtual yang mengajak peserta kumpulkan poin dengan berlari dan berjalan sambil investasi lewat aplikasi GERAK.

Arin Nabila | 07 Nov, 15:00

Load More Articles