- Pelatih Bordeaux, Paulo Sousa, ternyata diam-diam mengincar posisi juru taktik Juventus.
- Meski ia berteman baik dengan Presiden I Bianconeri, Andrea Agnelli, ia tidak mau ditunjuk sebagai pelatih dengan nepotisme.
- Sousa saat ini hanya bisa memandang kinerja Maurizio Sarri yang disebut selalu menginspirasi.
SKOR.id – Paulo Sousa rupanya punya obsesi melatih Juventus. Pelatih tersebut bersahabat dengan pemilik I Bianconeri, Andrea Agnelli.
Namun, ia tidak mau mendapat jabatan itu lewat nepotisme. Paulo Sousa ingin dipilih karena kemampuannya.
“Saya selalu mengimpikan sebuah skuad yang memungkinkan saya melatih para pemain juara dan mencoba untuk juara. Itu dimiliki Juventus,” katanya kepada Tuttosport.
“Tapi saya tidak mau datang ke sana karena pertemanan dengan Andrea. Akan menyenangkan kalau saya duduk di bangku pelatih karena semua percaya bahwa saya bisa memberikan sesuatu.”
Berita Juventus Lainnya: Jika Ditendang Juventus, Gonzalo Higuain Siap Ditampung LA Galaxy
Pria asal Portugal pernah memperkuat lini tengah Juventus antara 1994 dan 1996. Setelah gantung sepatu di Espanyol pada 2002, ia merintis karier kepelatihan di timnas Portugal U-16.
Sejak itu, Paulo Sousa membesut delapan skuad sebelum teken kontrak selama 3,5 tahun dengan Bordeaux pada Maret 2019.
Jadi ia tidak mungkin melatih Juventus dalam waktu dekat. Apalagi di Continassa sudah ada Maurizio Sarri yang berkuasa.
Eks allenatore Fiorentina itu mengisyaratkan kagum dengan pertaruhan si Nyonya Besar dengan menunjuk Sarri.
“Pilihan berani dari Juve, tapi itu bagus. Dia pelatih luar biasa, menurut saya, dia sudah meninggalkan jejak dalam sepak bola: permainan yang ditawarkan dan caranya,” katanya.
“Selalu menyenangkan bertemu dengannya karena dia pelatih yang merangsang soal sepak bola secara superior. Saya yakin ia seorang pemenang, yang sudah ditunjukkan di Chelsea.”
Baca Juga: Juventus Beri Kesempatan Buffon Bermain 1 Musim Lagi