- Status Malaysia sekarang adalah lockdown terkait virus corona yang juga mewabah di Negeri Jiran.
- Pengamanan ketat dilakukan negara itu dan 14 pemain dari satu klub Liga Malaysia 2020 ikut dalam program terkait corona ini.
- Saat ini, Liga Malaysia dari berbagai level juga berhenti akibat virus corona.
SKOR.id - Pelatih tim promosi Liga Super Malaysia 2020, PDRM FA, Mohamad Ishak Kunju Mohamad memuji 14 pemain mereka yang turun ke lapangan terkait pengamanan lockdown di negerinya.
Para pemain PDRM FA itu menyingkirkan kepentingan pribadi mereka untuk menanggapi seruan Pemerintah Malaysia untuk sebuah misi mengekang wabah dari Covid-19.
Ishak Kunju mengatakan, orang-orangnya pantas disebut pahlawan nasional di puncak pengorbanannya yang bersedia melayani kapan saja.
Baca Juga: Striker Malaysia Pembobol Timnas Indonesia pada 2004 Sempat Dikabarkan Kena Corona
Kendati berstatus sebagai pesepakbola Liga Super Malaysia untuk klub milik Kepolisian Malaysia, para pemain ini harus menjalani program pelatihan khusus.
Ya, para pemain PDRM FA yang ikut turun mengamankan kebijakan lockdown di Malaysia, beberapa orang adalah anggota aktif Kepolisian Malaysia.
Baca Juga: Antisipasi Virus Corona, Klub Futsal Pro asal Surabaya Jalani Tes Kesejatan
Para pemain yang kembali untuk melayani masyarakat itu berada perbatasan negara untuk mencegah wabah.
Selain pemain, ada asisten pelatih dan staf tim plus tim pelatih dari skuad junior PDRM FA.
"Kami menghormati dan menghargai pengorbanan besar serta dedikasi para pemain kami yang juga anggota polisi ini," ujar Ishak Kunju.
"Mereka bersedia untuk menyerahkan kepentingan pribadi, meninggalkan anak dan istri, makan lebih sedikit, dan melanjutkan misi nasional di garis depan."
Baca Juga: Nanang Hidayat, Bintang Arema saat Juara Galatama yang Kini Melatih di Timor Leste
"Kami bangga dengan sikap mereka yang bersedia melayani negara setiap saat meskipun ada ancaman terkena virus," tutur Ishak Kunju.
Ishak Kunju juga mengatakan, dia memastikan bahwa para pemainnya tidak tertekan dan fokus dalam membantu negara.
Untuk itu, dia tidak menekankan program latih di rumah masing-masing selama jeda Liga Malaysia dari 18 hingga 31 Maret 2020.
Baca Juga: Efek Virus Corona, Gelandang Persib Harus Menutup Bisnisnya
"Para pemain kami, yang terdiri dari polisi dan Tim Operasi Umum (PGA) dari Bukit Aman, Pulapol, dan Penang akan memulai tugas mereka hari ini," ujar Ishak Kunju pada awal pekan ini.
"Tetapi staf pelatih telah bertugas sejak Rabu (18/3/2020) pekan lalu. Kami berdoa agar mereka akan bebas dari wabah saat mereka kembali ke kamp tim."
"Mereka kembali sehat dan bisa meneruskan misi tim pada Liga Super Malaysia dan Piala FA Malaysia musim 2020," kata Ishak menambahkan.
Baca Juga: Toby Alderweireld Akan Sumbang Tablet ke Rumah Sakit