- Gelaran IBL 2021 pada Maret mendatang masih abu-abu karena belum dicabutnya larangan keramaian oleh Polri.
- Manajemen Bank BPD Bima Perkasa Jogja kini memikirkan kondisi psikis para pemain.
- Fokus mereka kepada pemain alih-alih menghabiskan energi memikirkan ketidakpastian kompetisi.
SKOR.id - Gelaran Indonesian Basketball League (IBL) 2021 masih menjadi tanda tanya. Rencana pengelola liga menggulirkan liga pada Maret 2021 pun abu-abu.
Ini karena Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) masih belum mencabut larangan keramaian akibat pandemi Covid-19.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali sudah melakukan komunikasi secara intensif dengan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jend. (Pol) Listyo Sigit Prabowo.
Namun, dari dua pertemuan besar yang terjadi, belum ada keputusan konkret yang dihasilkan dua pejabat negara tersebut.
Manajer Bank BPD Bima Perkasa Jogja, Dyah Ayu Pratiwi mengatakan, saat ini yang ada di pikiran manajemen klub adalah kondisi psikis para pemain.
Jadi saat ini, manajemen Bima Perkasa lebih berfokus kepada bagaimana caranya para pemain tetap nyaman alih-alih menghabiskan energi berkutat dalam ketidakpastian.
"Konsenterasi kami saat ini ke pemain. Bagaimana menjaga mood mereka, psikis mereka di tengah situasi seperti ini. Kami lebih memikirkan mereka saat ini," kata Dyah Ayu Pratiwi mengungkapkan dalam rilis yang diterima Skor.id, Kamis (11/2/21).
Sosok yang akrab disapa Tiwi ini mengungkapkan, dalam pertemuan virtual antara pengelola liga dan klub beberapa waktu lalu, IBL berencana memutar kompetisi 10 Maret 2021 mendatang.
Cisarua, Bogor kabarnya menjadi salah satu opsi vernue perhelatan. Sebab, daerah tersebut sudah berstatus zona hijau Covid-19.
"Rencana dari IBL katanya 10 Maret, namun sampai sekarang izinnya belum bisa dipastikan," kata Dyah Ayu Pertiwi menuturkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Pandemi Covid-19 memberi pukulan telak ke pemain Minnesota Timberwolves, Karl-Anthony Towns. Ia kehilangan ibunda tercinta, bahkan terinfeksi dengan gejala berat.https://t.co/G2vi8QhRU7— SKOR Indonesia (@skorindonesia) February 11, 2021
Berita Basket Lainnya:
Yo Sua Akui Mental Bali United Basketball Belum Kuat Untuk Hadapi IBL 2021
Merio Ferdiansyah, Mesin Poin Kawakan yang Akhirnya Kembali ke IBL