- LA Lakers mengalami penurunan performa jelang play-off NBA 2019-2020.
- Tampil di NBA Bubble, statistik tim asuhan Frank Vogel tersebut tak menggembirakan.
- Para pemain Lakers dianggap tak cocok dengan atmosfer di NBA Bubble.
SKOR.id - LA Lakers akan berstatus unggulan pertama Wilayah Barat dalam NBA Play-off 2019-2020. Namun, kiprah mereka di post season justru meragukan.
Dalam lanjutan NBA 2019-2020 di NBA Bubble, Disney World, Orlando, tim asuhan Frank Vogel tersebut justru tampil buruk.
Pandemi Covid-19 membuat manajemen NBA memilih menyelenggarakan lanjutan kompetisi di satu lokasi dalam hal ini, NBA Bubble.
Sayang, dalam lima pertandingan di Orlando, statistik permainan LA Lakers malah mengalami penurunan.
LA Lakers hanya mengantongi dua kemenangan. Terbaru atau Jumat (7/8/20), mereka kalah dari Houston Rockets, 97-113.
Tim asuhan Frank Vogel itu boleh saja berdalih, kekalahan dari Houston Rockets karena LeBron James tidak diturunkan.
Namun, Houston Rockets juga tidak menerjunkan point guard andalan mereka, Russell Westbrook.
Fakta lain yang menunjukkan betapa sulitnya Lakers saat bermain di NBA Bubble adalah statistik pertandingan.
Sebelum NBA vakum karena Covid-19, persentase field goal Lakers adalah 47,9 persen. Tapi, di NBA Bubble, 40,8 persen.
Pun dengan persentase tembakan tiga angka, dalam situasi normal, LeBron James dan kawan-kawan membukukan 34,6 persen.
Sedangkan saat tampil di NBA Bubble, presentase tembakan three point Lakers hanya ada di angka 23,4 persen.
Yang paling mencolok, rata-rata poin per pertandingan (PPG). Dulu, Lakers bisa membuat 113,2 PPG. Tapi, di NBA Bubble, 98,8 PPG.
LeBron James yang main empat kali dalam lima laga di NBA Bubble juga menunjukkan penurunan karena hanya mencetak 19,3 PPG.
Secara tersirat, King James pernah mengatakan bermain di NBA Bubble tak seenak saat NBA menjalankan sistem home-away.
"Ada beberapa hal yang tak bisa Anda kendalikan saat bermain di sini (NBA Bubble). Saya tak ingin membicarakannya sebab tak masuk akal."
Jurnalis The Athletic, Joe Vardon, mengungkapkan kekhawatiran Lakers bermasalah dengan lingkungan di NBA Bubble.
Jika hal itu benar adanya, ini akan jadi sinyal bahaya bagi Lakers dalam upayanya meraih gelar juara NBA 2019-2020.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita NBA Lainnya:
Toronto Raptors Masih Jadi Tim dengan Pertahanan Terbaik di NBA
LeBron James Tanggapi Sinis Pernyataan Donald Trump soal Aksi Pemain NBA