- Tujuannya untuk melestarikan warisan merek Lambretta sambil merangkul teknologi modern sepenuhnya.
- Proyek ini akan jadi bahan tesis dari 26 mahasiswa yang ingin memperoleh gelar diploma pada 2023.
- Desain skuter yang akan datang tidak diragukan lagi akan menjadi model listrik.
SKOR.id – Ketika sebuah merek sepeda motor ikonik mengembangkan sepeda motor baru untuk generasi mendatang, sangat mudah untuk melupakan model warisan sebelumnya.
Mereka pun terhanyut oleh teknologi modern. Hal ini terutama berlaku untuk merek-merek seperti Lambretta.
Dalam industri otomotif, merek skuter ini dapat dianggap sebagai ceruk pasar, dan tidak begitu umum seperti Vespa, rekan sesama skuter asal Italia.
Untuk merancang skuter Lambretta generasi berikutnya tanpa melupakan apa yang membuat Lambretta menjadi Lambretta, tentu bukan tugas yang mudah.
Sedemikian rupa, sehingga Lambretta membutuhkan masukan dari beberapa pemikiran segar untuk proyek tersebut.
Untuk itu, Innocenti SA, perusahaan yang kini memiliki brand Lambretta, telah menugaskan mahasiswa desain dari European Institute of Design (Institut Desain Eropa) di Milan, Italia.
Proyek ini akan menjadi bahan tesis dari 26 mahasiswa yang ingin memperoleh gelar diploma pada tahun 2023.
Mengenai sejarah merek, dapat dipahami bahwa pelestarian karakter merek penting bagi Innocenti SA, karena sejarah merek Lambretta tidak benar-benar berjalan mulus.
Merek tersebut pertama kali muncul pada tahun 1947 dan kemudian menghilang tahun 1972, di mana mesin dan peralatannya diakuisisi oleh pemerintah India.
Baru pada tahun 2017 Lambretta kemudian hidup kembali berkat pengambilalihan oleh Innocenti SA, pemiliknya saat ini.
Kebetulan, pada Juni 2022, merek tersebut merayakan hari jadinya yang ke-75 dengan meluncurkan skuter edisi terbatas Lambretta G350 Special dan Lambretta X300.
Mengenai yang akan terjadi pada masa depan Lambretta, memang masih belum jelas.
Tapi tampaknya perusahaan punya misi mengembangkan lini model baru, yang menghormati sejarah panjang merek tersebut sambil menggabungkan desain dan teknologi mutakhir.
Lebih khusus lagi, desain skuter yang akan datang tidak diragukan lagi akan menjadi model listrik, dengan banyak negara berharap akan mencapai netralitas karbon pada 2050.
Demi mewujudkan hal ini, para mahasiswa dari European Institute of Design harus bekerja dua kali untuk menentukan aspek skuter mana yang akan diadaptasi ke masa depan.
Dan juga, aspek mana yang harus dihentikan. Selain itu, mengingat sektor mobilitas listrik yang berkembang pesat, relevansi adalah kuncinya.
Tentunya, akan sangat mudah untuk terhanyut dengan semua teknologi yang muncul dari berbagai arah.
Berita Otomotif Lainnya:
Yamaha Segera Hadirkan Skuter Cygnus Griffus Monster Energy Edition
6 Komponen Ini Wajib Dicek untuk Mencegah Water Hammer pada Skuter Matic
Skuter Honda Forza 125 dan 350 Disegarkan, Diperkenalkan di EICMA 2022