Satu Lagi Rekor yang Membuat Dani Pedrosa Pantas Menjadi Legenda MotoGP

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

  • Statistik menunjukkan Dani Pedrosa menjadi salah satu pembalap dengan musim beruntun terbanyak dengan minimal satu kemenangan di MotoGP.
  • Rekor Pedrosa itu hanya mampu disamai Giacomo Agostini.
  • Nama-nama top seperti Valentino Rossi atau Marc Marquez tidak bisa menandingi torehan Pedrosa.

SKOR.id - Dari sejumlah data di kelas premier (500cc dan MotoGP) Kejuaraan Dunia Balap Motor sejak era tahun 1950-an, muncul rekor yang menunjukkan siapa saja pembalap yang mampu minimal memenangi satu balapan, dengan musim beruntun terbanyak.

Sejumlah nama legenda di kelas premier pun muncul, sebut saja Randy Mamola, Mick Doohan, Giacomo Agostini, Max Biaggi, Jorge Lorenzo, Valentino Rossi, Marc Marquez, Criville, hingga Casey Stoner muncul.

Namun, hanya Dani Pedrosa dan Agostini yang mampu memenangi minimal satu balapan kelas MotoGP (sebelum 2002, kelas premier bernama 500cc) dengan musim beruntun terbanyak, 12.

Pedrosa yang aktif di MotoGP hanya bersama Tim Repsol Honda antara 2006 sampai 2018, merupakan salah satu pembalap tersukses di era MotoGP modern.

Namun, torehan terbaiknya di kelas premier hanyalah runner-up pada 2007, 2010, dan 2012. Itulah mengapa pria yang sejak 2019 menjadi pembalap penguji dan pengembangan di KTM tersebut diyakini sebagai pembalap MotoGP terbaik tanpa gelar juara dunia.

Sepanjang 218 kali turun di MotoGP – terakhir sebagai wildcard KTM pada MotoGP Styria 2021 – Pedrosa merebut 31 kemenangan, 112 podium, 31 pole position, dan 44 fastest lap.

Dari 31 kemenangan di kelas MotoGP tersebut, Pedrosa masing-masing merebut dua podium utama pada 2006 sampai 2009, lalu 2015 dan 2017.

Empat kemenangan direbut pada 2010 dan tiga pada 2011 dan 2013. Satu podium utama diraih Pedrosa pada 2014 dan 2016. Sementara kemenangan terbanyak semusim di MotoGP ditorehkan Pedrosa pada 2012, tujuh.

MotoGP Cina 2006 menjadi kemenangan pertama Pedrosa di kelas premier. Adapun kemenangan terakhir dibuatnya di MotoGP Valencia 2017, balapan penutup musim tersebut.

Statistik terkait konsistensi merebut kemenangan selama 12 musim beruntun inilah yang membuat Dani Pedrosa – juara dunia kelas 125cc (kini Moto) 2003 dan 250cc (Moto2) 2004, 2005 – layak menyandang status legenda MotoGP, kendati dirinya tidak pernah merebut gelar di kelas tersebut.

Peringkat kedua dan ketiga dalam daftar pembalap dengan kemenangan dalam musim terpanjang di MotoGP ditempati dua legenda asal Italia, Giacomo Agostini dan Valentino Rossi.

Agostini, juara dunia kelas 500cc terbanyak, delapan (1966, 1967, 1968, 1969, 1970, 1971, 1972, 1975), juga mampu minimal mengantongi satu kemenangan dalam 12 musim beruntun kelas premier, seperti Pedrosa.

Berikutnya ada nama juara dunia kelas 500cc dan MotoGP tujuh kali (2001, 2002, 2003, 2004, 2005, 2008, 2009) Valentino Rossi dengan 11 musim beruntun yang dibuatnya antara tahun 2000 sampai 2010.

Peringkat keempat dalam daftar ditempati mantan pembalap asal Spanyol lainnya, Jorge Lorenzo. Juara dunia MotoGP 2010, 2012, dan 2015 itu sembilan musim beruntun (2008-2016) mampu merebut minimal satu kemenangan di kelas premier.

Jumlah musim yang sama dibuat Mick Doohan, juara dunia kelas 500cc lima kali beruntun (1994-1998). Mantan pembalap asal Australia itu melakukannya antara tahun 1990 sampai 1998.

Tiga pembalap yang masih aktif juga masuk daftar statistik rider dengan tahun terbanyak beruntun memenangi setidaknya satu Grand Prix di kelas MotoGP ini.

Marc Marquez berada di peringkat keenam dengan selalu merebut minimal satu kemenangan dalam tujuh musim beruntun, sejak debutnya di MotoGP pada 2013, sampai musim 2019.

Jika tidak cedera, juara dunia MotoGP enam kali (2013, 2014, 2016, 2017, 2018, 2019) asal Spanyol itu diyakini masih mampu memperpanjang rekornya sampai musim 2022.

Juara dunia MotoGP 2021 Fabio Quartararo masih berada di peringkat ke-21. Debut di MotoGP pada 2019, pembalap asal Prancis itu selalu mampu merebut minimal satu kemenangan sejak musim 2020 sampai 2022 lalu.   

Sementara itu, juara dunia MotoGP 2022 Francesco Bagnaia berada di peringkat ke-22 dalam daftar. Debut di MotoGP pada 2019, rider asal Italia itu baru mampu konsisten merebut minimal satu kemenangan sejak musim 2021. 

Pembalap dengan Tahun Terbanyak Beruntun Memenangi Setidaknya 1 Grand Prix di MotoGP:

POS PEMBALAP MUSIM BERUNTUN DARI TAHUN, SAMPAI
1 Dani Pedrosa* 12 2006-2017
2 Giacomo Agostini 12 1965-1976
3 Valentino Rossi 11 2000-2010
4 Jorge Lorenzo 9 2008-2016
5 Mick Doohan 9 1990-1998
6 Marc Marquez 7 2013-2019
7 Mike Hailwood 7 1961-1967
8 Kevin Schwantz 7 1988-1994
9 Max Biaggi* 7 1998-2004
10 Eddie Lawson 6 1984-1989
11 Alex Criville 6 1995-2000
12 Casey Stoner 6 2007-2012
13 Wayne Rainey 6 1988-1993
14 Kenny Roberts 6 1978-1983
15 Barry Sheene 5 1975-1979
16 Wayne Gardner 5 1986-1990
17 John Surtees 5 1956-1960
18 Geoff Duke     4 1953-1956
19 Randy Mamola* 4 1984-1987
20 Andrea Dovizioso* 4 2016-2019
21 Fabio Quartararo 3 2020-2022
22 Francesco Bagnaia 2 2021-2022

Keterangan:
*
Tidak mampu merebut gelar juara dunia di kelas premier (500cc atau MotoGP).
Cetak tebal masih aktif di MotoGP. 

Berita MotoGP Lainnya:

Jorge Lorenzo Akui Hubungannya dengan Valentino Rossi Makin Membaik 

Francesco Bagnaia Pernah Nyaris Dilarang Balapan oleh Sang Ayah

 

 

 

RELATED STORIES

Peranti Baru Bakal Cegah Kecelakaan Fatal di MotoGP

Peranti Baru Bakal Cegah Kecelakaan Fatal di MotoGP

MotoGP akan memakai perangkat khusus yang diyakini mampu mencegah pembalap menggilas pembalap di depannya jika terjatuh.

Valentino Rossi Disebut Jadi Alasan Marc Marquez Tampil Agresif

Valentino Rossi Disebut Jadi Alasan Marc Marquez Tampil Agresif

Mantan pembalap MotoGP, Neil Hodgson, menyebut agresivitas Marc Marquez dipicu oleh Valentino Rossi.

Tanpa Sang Ayah, Valentino Rossi Tak Yakin akan Jadi Pembalap

Tanpa Sang Ayah, Valentino Rossi Tak Yakin akan Jadi Pembalap

Valentino Rossi mengungkap peran penting sang ayah, Graziano Rossi, dalam karier membalapnya.

Marc Marquez Siap Tancap Gas di MotoGP 2023

Marc Marquez Siap Tancap Gas di MotoGP 2023

Pembalap Repsol Honda Marc Marquez optimistis untuk bisa bersaing menjadi juara dunia pada MotoGP 2023.

Bos KTM Tak Sabar Nantikan Kiprah Jack Miller dan Pol Espargaro

Bos KTM Tak Sabar Nantikan Kiprah Jack Miller dan Pol Espargaro

Pada MotoGP musim 2023, KTM akan kedatangan dua pembalap anyar, Pol Espargaro dan Jack Miller.

Francesco Bagnaia: Saya Beruntung Bisa Bergabung dengan Skuad Valentino Rossi

Francesco Bagnaia: Saya Beruntung Bisa Bergabung dengan Skuad Valentino Rossi

Francesco Bagnaia menyebut dirinya sangat beruntung bisa bergabung dengan skuad Valentino Rossi.

Jadi Pembalap Tim Pabrikan, Enea Bastianini Incar Posisi Terdepan di Tiap Balapan

Jadi Pembalap Tim Pabrikan, Enea Bastianini Incar Posisi Terdepan di Tiap Balapan

Enea Bastianini optimistis jelang menghadapi MotoGP 2023 bersama tim pabrikan Ducati.

Dani Pedrosa Sempat Tak Yakin Bisa Taklukkan Motor MotoGP

Dani Pedrosa Sempat Tak Yakin Bisa Taklukkan Motor MotoGP

Dani Pedrosa ternyata sempat tak yakin bisa menaklukkan motor MotoGP.

Bos Ducati: Persaingan MotoGP 2023 Bakal Lebih Sulit

bos Ducati, Davide Tardozzi, ragu jika timnya bisa meneruskan dominasinya pada musim depan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

EVOS Esports

Esports

EVOS Umumkan Hadirnya Tim Balap Sekuya EVOS di Parade Satu 2025

Sekuya EVOS adalah sebuah tim balap yang akan berpartisipasi dalam Mandalika Racing Series 2025.

Gangga Basudewa | 01 Feb, 12:21

EVOS Esports. (Hendy Andika./Skor.id)

Esports

Parade Satu EVOS 2025 Usung Tema Metamorfosis untuk Rebuild Tim

Parade satu EVOS diselenggarakan di Revo Town Mall, Bekasi pada Sabtu (1/2/2025) siang hingga sore WIB.

Gangga Basudewa | 01 Feb, 11:03

Hasil babak lanjutan (8 besar atau play-off degradasi) Liga 2 2024-2025. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Liga 2

Rekap Hasil Liga 2 2024-2025: PSIM Hajar Persiraja, Deltras FC Bungkam PSPS

Persibo Bojonegoro juga kembali ke jalur kemenangan dengan menundukkan Persewar Waropen, Jumat (31/1/2025).

Teguh Kurniawan | 31 Jan, 20:52

Liga Champions 2024-2025 telah melewati fase liga pada Kamis (30/1/2025) dini hari WIB. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id).

World

Real Madrid Jumpa Manchester City, Pertemuan Empat Musim Beruntun di Liga Champions

Pertemuan keempat Real Madrid dengan Manchester City di Liga Champions, dipastikan dari hasil undian Liga Champions.

Pradipta Indra Kumara | 31 Jan, 13:49

Bigetron Con 2025. (Jovi Arnanda/Skor.id)

Esports

Ini yang Akan Diumumkan Bigetron Esports di Acara CON 2025

Akan ada pemain baru yang diumumkan dan pemain lama yang berpisah, serta sponsor baru.

Gangga Basudewa | 31 Jan, 12:24

Ilustrasi turnamen esports. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

BPK Penabur Jakarta Gelar Turnamen Esports untuk Hapus Pandangan Miring

Sebanyak 1.225 pelajar SMP dan SMA dari berbagai sekolah di Jabodetabek ikut berpartisipasi.

Gangga Basudewa | 31 Jan, 12:16

VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1: Hasil dan Jadwal Lengkap

Gelaran VALORANT Challengers 2025 SEA Split 1 sedang dihelat. Ini adalah hasil dan jadwal lengkap turnamen Valorant tingkat Asia Tenggara ini.

Thoriq Az Zuhri | 31 Jan, 02:03

Turnamen Valorant, VCT 2025 Pacific Kickoff. (Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Esports

VCT 2025 Pacific Kickoff: Hasil, Jadwal, dan Bagan Lengkap

Berikut ini adalah hasil, jadwal, bagan, dan klasemen gelaran VALORANT Champions Tour alias VCT 2025 Pacific Kickoff.

Thoriq Az Zuhri | 31 Jan, 02:00

Babak 8 Besar Liga 2 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Babak 8 Besar Liga 2 2024-2025: Pekan Ketiga Grup X dan Y

Empat laga pekan ketiga babak 8 besar Liga 2 2024-2025 akan dihelat pada Jumat (31/9/2025) dan Sabtu (1/2/2025).

Teguh Kurniawan | 30 Jan, 20:38

Babak Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 2

Prediksi dan Link Live Streaming Play-off Degradasi Liga 2 2024-2025: Pekan Keempat Grup J dan K

Grup J dan Grup K babak play-off degradasi Liga 2 2024-2025 menghadirkan masing-masing dua laga, akhir pekan ini.

Teguh Kurniawan | 30 Jan, 19:56

Load More Articles