- Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia adalah salah satu kandidat kuat juara MotoGP 2022.
- Mantan pembalap Ducati, Casey Stoner, memberikan saran kepada Bagnaia untuk sisa kompetisi musim ini.
- Stoner menasihati Bagnaia untuk lebih sering finis.
SKOR.id - Nama Francesco Bagnaia mulai melambung sejak MotoGP 2021.
Bagnaia meroket pada paruh kedua musim dan menebar ancaman untuk sang juara, Fabio Quartararo.
Penampilan impresif Bagnaia berlanjut pada musim ini. Kendati tampil kurang konsisten jika dibandingkan musim lalu, Pecco, sapaannya, sudah menyegel tiga kemenangan.
Salah satu yang membuat prestasi Bagnaia musim ini tidak maksimal adalah seringnya pembalap bernomor 63 tersebut mengalami crash saat balapan.
Alhasil, runner-up MotoGP 2021 tersebut sempat terlempar ke peringkat keenam sebelum mematahkan kutukan Ducati di Sirkuit Assen.
Mantan pembalap Ducati, Casey Stoner, memiliki beberapa masukan untuk Bagnaia agar sang pembalap meroket kembali di sisa kompetisi.
Kebetulan, mekanik Bagnaia sama dengan mekanik yang pernah menangani Stoner di Ducati dulu.
"Pecco seorang pemuda yang baik. Dia ditangani mantan mekanik yang pernah bekerja dengan saya," kata Stoner, dikutip dari GPOne.
"Dia sedang bekerja keras. Dia banyak melakukan kesalahan tahun ini, tapi kecuali Anda berada dalam posisinya, Anda tidak bisa mengerti."
"Memang mudah menghakimi dari luar, jadi saya memilih tak berkomentar. Saya memilih tak berkata apa-apa."
“Tapi, dia punya kecepatan. Mungkin hanya harus terima bahwa dia tidak bisa memenangi setiap balapan dan harus lebih sering finis," tuturnya menjelaskan.
Tak hanya itu, situasi MotoGP 2022 yang begitu kompetitif membuat konsistensi menjadi penting untuk dimiliki para pembalap.
"Pada tahun terakhir ini, sulit mengerti MotoGP karena dari satu balapan ke balapan lain melihat klasemen sangat berbeda," ujarnya.
"Sangat sulit melihat siapa yang lebih kuat dari segi konstan. Tapi saya punya persepsi bahwa pembalap yang ada di depan, tidak akan bertahan di sana, jika motor tidak mudah dikendalikan," tutur Stoner.
Saat ini, MotoGP 2022 tengah memasuki jeda musim panas yang berlangsung kira-kira sebulan.
Kompetisi baru akan dimulai kembali awal bulan Agustus mendatang dengan menggelar seri ke-12 di Sirkuit Silverstone, Inggris.
Berita MotoGP lainnya:
Yamaha RNF dan Mooney VR46, Beda Nasib 2 Tim Anyar pada MotoGP 2022
Hengkang Pada 2023, Suzuki Diyakini akan Kembali ke MotoGP
Sam Lowes Menilai Tim MotoGP Terlalu Cepat Menilai Performa Rookie 2022