- Team WRT bersinar pada seri kedua FIA WEC 2022, 6 Hours of Spa-Francorchamps.
- Sean Gelael, Robin Frijns, dan Rene Rast sukses meraih podium teratas di balapan kandang mereka.
- Kemenangan ini sekaligus melesatkan Team WRT memuncaki klasemen sementara.
SKOR.id - Seri kedua FIA WEC 2022 digelar di Sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, pada Sabtu (7/5/2022) waktu setempat.
Pada balapan bertajuk 6 Hours of Spa-Francorchamps tersebut, pembalap Indonesia, Sean Gelael, meraih prestasi membanggakan.
Team WRT #31, yang diperkuat Sean, Robin Frijns, dan Rene Rast, finis di urutan pertama dalam uji balap ketahanan legendaris tersebut.
Turun sebagai pembalap pertama, Sean sempat tertahan di posisi keenam secara keseluruhan akibat padatnya trek.
Setelah kepadatan sedikit terurai, pembalap 25 tahun itu berusaha mengambil alih beberapa posisi, hingga akhirnya finis ketiga secara keseluruhan dan memenangi kelas LMP2.
Sebenarnya, 6 Hours of Spa-Francorchamps menyuguhkan beberapa drama, mulai dari situasi di trek dengan keluarnya Red Flag dan kondisi cuaca yang berubah.
Balapan sempat dihentikan ketika pebalap tim ARC Bratislava, Miroslav Konopka, melintir dan menabrak tembok.
Tak lama setelah balapan dihentikan, hujan turun dengan lebat, sehingga ajang itu dilanjutkan dengan Safety Car berada di trek selama kurang lebih satu jam.
Panitia lomba akhirnya kembali memutuskan menghentikan balapan karena lintasan dianggap berbahaya.
Itu merupakan momen ketika #31 WRT memimpin lomba secara keseluruhan, di mana Robin Frijns yang berada di balik kemudi menggantikan Sean Gelael.
Kecepatan Frijns sangat bagus di atas lintasan basah, yang bahkan bisa lebih cepat dua sampai lima detik ketimbang mobil Hypercar.
Berdasarkan rencana #31 WRT, pilot Belanda itu seharusnya berada di trek selama tiga stint (periode antar-pit stop) kemudian digantikan Rene Rast, lalu ia mengemudi lagi hingga finis.
Namun karena hujan tak kunjung berhenti dan Frijns punya kecepatan di lintasan basah, taktik pun berubah.
Ia dipertahankan hingga sebelum trek mengering. Rast baru dimasukkan di saat kondisi lintasan berubah.
Posisi terdepan di kelas LMP2 dipertahankan Rast hingga finis. Ini adalah kemenangan pertama bagi #31 WRT musim ini, sekaligus kemenangan pertama bagi Sean Gelael di ajang FIA World Endurance Championship (WEC).
"Balapan yang luar biasa. Saya rasa tim layak merayakan kemenangan ini karena mereka telah bekerja dengan sangat baik dan hadiahnya finis 1-2," kata Sean.
Lihat postingan ini di Instagram
Tahun lalu, Frijns gagal membawa tim asal Belgia ini meraih kemenangan di balapan kandang.
Kali ini, bisa tampil cepat di balik kemudi dalam kondisi yang rumit memberikannya rasa bangga dapat membantu tim raih hasil maksimal.
"Setelah kekecewaan tahun lalu, saya rasa ini bayaran yang setimpal, tim finis 1-2," ujar pembalap 30 tahun tersebut.
"Balapan itu sendiri penuh drama, banyak Red Flag. Saat hujan saya diuntungkan posisi karena tak ada cipratan air dari depan," ujar Frijns.
Sementara Rene Rast menegaskan hasil ini bagus bagi tim untuk mempertahankan posisi puncak klasemen pembalap dan tim dengan 52 poin.
"Senang sekali, karena tim bekerja dengan baik dalam hal strategi. Sekarang kami memimpin klasemen dan itu modal bagus untuk sisa balapan musim ini," kata Rast.
Seri berikutnya, FIA WEC akan menggelar balapan legendaris bertajuk 24 Hours of Le Mans, pada 11-12 Juni mendatang.
Artikel ini telah tayang di Motorsport Indonesia dengan judul "Sean Gelael Tegaskan WRT Layak Menang".
Berita Sean Gelael lainnya:
Jelang Seri Ke-2 FIA WEC 2022, Sean Gelael Uji Coba di Monza
Banyak Drama, Sean Gelael Bawa WRT Finis Kedua pada Seri Perdana WEC 2022
Terkendala Regulasi Baru, Sean Gelael Percaya Diri Tatap WEC 2022