- Pembalap Suzuki, Joan Mir mengaku sempat tak mempunyai uang untuk menggapai cita-citanya menjadi pembalap.
- Joan Mir mengaku sosok ayah baginya paling berjasa dalam kariernya sebagai pembalap hingga menjadi juara dunia MotoGP 2020.
- Rider asal Spanyol itu mengaku saat ini dirinya tak merasa tertekan untuk mempertahankan gelar juara dunia MotoGP.
SKOR.id - Kesuksesan Joan Mir masuk ke dalam jajaran pembalap papan atas tak semudah membalikan tangan.
Joan Mir mengaku kerap terkenang dengan masa lalunya. Pembalap Suzuki itu mengingat masa-masa sulit yang dihadapinya.
Saat ini, Mir sudah bisa dibilang masuk ke dalam grup pembalap papan atas di MotoGP.
Bahkan, kehadiran Mir mampu menambah warna dunia MotoGP saat Yamaha, Honda, dan Ducati selalu dapat mendominasi balapan.
Pembalap asal Spanyol yang berhasil menjuarai MotoGP musim 2020 itu, membuktikan bahwa tim yang awalnya tidak diperhitungkan, juga dapat meraih gelar.
Namun, kesuksesan ini tidak didapat dengan cara yang instan. la harus melalui perjuangan keras sebelum mencapai kesuksesan tersebut.
“Saya ingat saat saya dan ayah tidak memiliki uang untuk membayar tim di kejuaraan Spanyol. Saya harus membangun segalanya dari awal,” ungkap Mir dikutip dari tuttomotoriweb.it.
“Saya mencoba memenangi kejuaraan agar bisa dilirik oleh tim dan mampu melangkah lebih jauh. Saya tidak memiliki kesempatan untuk membayar tim,” katanya.
Dengan usaha dan kerja keras, Mir akhirnya dapat berjalan untuk menggapai cita-citanya yakni menjadi pembalap dan menjuarai MotoGP.
Selain itu, Mir mengaku tidak terlalu tertekan dengan tugasnya dalam mempertahankan gelar juaranya.
Sebaliknya Mir justru merasa tenang meskipun musim ini gelar juara akan berpindah ke tangan pembalap lain.
“Ini merupakan tanggung jawab yang besar. Musim ini banyak yang bilang saya mengalami tekanan berat karena harus mempertahankan gelar juara. Namun saya pikir tekanan berat justru terasa di musim lalu,” ujar Mir.
“Sat itu lah tekanan terjadi karena ekspetasi tidak terlalu baik, tetapi saya dipaksa menang agar bisa dikontak oleh tim dan menerima tawaran mereka," katanya.
"Saat itu tidak menyenangkan, di balapan semuanya terasa menengangkan, tetapi saya menikmati perkembangan diri,” ucap Mir menambahkan.
Manfaat Minum Air Putih Saat Bangun Tidur https://t.co/CvAb4xsg2h— SKOR.id (@skorindonesia) October 15, 2021
Berita MotoGP Lainnya:
Kontrak Raul Fernandez dan KTM Tech3 untuk MotoGP 2022 Belum Fix, Rumor Pembajakan Mencuat
MotoGP Americas 2021: Menang, Marc Marquez Tegaskan Posisi King of COTA