- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, terbitkan Instruksi Gubernur terbaru sehubungan dengan pelaksanaan ajang Formula E Jakarta.
- Dalam instruksi tersebut, disebutkan bahwa Formula E menjadi isu prioritas yang harus terselenggara pada 2022.
- Anies juga meminta Sekda DKI memberdayakan seluruh perangkat daerah untuk mengawal terlaksananya Formula E Jakarta.
SKOR.id - Gubernur DKI, Anies Baswedan, menginstruksikan agar ajang Formula E Jakarta dapat terlaksana tahun depan.
Drama pelaksanaan ajang Formula E di Jakarta memasuki babak baru. Setelah sekian lama tidak ada perkembangan, pemerintah DKI akhirnya mengambil langkah tegas.
Gubernur DKI, Anies Baswedan, menerbitkan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 49 Tahun 2021 yang ditandatangani pada 4 Agustus 2021.
Hi Skorer, jangan lupa untuk segera download app Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa meraih banyak hadiah menarik.
Dalam instruksi tersebut, Anies memasukkan Formula E ke dalam daftar isu prioritas yang harus terlaksana pada 2022.
Formula E bahkan menjadi isu kedua yang harus dituntaskan setelah isu perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022.
Adapun instruksi gubernur tentang penyelesaian isu prioritas daerah tahun 2021-2022 itu ditujukan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Marullah Matali.
Guna mendukung hal terebut, Anies pun meminta Sekda DKI memberdayakan seluruh perangkat daerah untuk melanggengkan ajang balap mobil listrik tersebut.
Diberitakan Skor.id sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta berencana menggelar ajang balap Formula E di Jakarta sejak 2020.
Namun, hingga kini rencana tersebut belum terlaksana karena kasus Covid-19 yang cukup tinggi di Tanah Air. Dua seri yang seharusnya digelar pada 2020 dan 2021 pun dijadwalkan ulang.
Sementara itu, pihak Formula E telah merilis kalender sementara untuk musim 2022 pada 9 Juli 2021 silam. Dalam kalender tersebut, kota Jakarta belum dimasukkan.
Sebagai gantinya, Formula E mengosongkan slot seri kesembilan yang rencananya digelar pada 4 Juni 2022 dan menggantinya dengan tulisan To Be Decided (TBD).
Berkaitan dengan kejanggalan tersebut, co-founder dan chief championship officer Formula E, Alberto Longo, memberikan keterangannya.
"Kami tidak bisa memberitahukan kenapa kami menaruh TBD di sana. Tapi, pada dasarnya, kami punya kontrak tempat dengan Indonesia, dengan Jakarta," ujar Longo dikutip dari Motorsport.
Lihat postingan ini di Instagram
"Rencana kami pergi ke sana. Tapi pemerintahnya sendiri yang meminta sedikit waktu untuk mengumumkan balapan."
"Itulah alasannya kenapa kami memutuskan untuk menunda pengumuman dan memberi waktu tambahan," tuturnya menambahkan.
Lebih lanjut, Longo mengungkapkan bahwa keputusan untuk menyertakan atau mencoret Jakarta dari kalender Formula E 2022 akan diambil dalam pertemuan Komite FIA World Motor Sport di Paris, 15 Oktober 2021.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Formula E lainnya:
Jakarta Masuk Daftar Tuan Rumah Sementara Formula E 2022
Tak Masuk Kalender Musim 2022, Jakarta Belum Siap jadi Tuan Rumah Formula E?
Formula E Siap Wujudkan Mimpi Presiden Jokowi, Gelar Balapan di Jakarta pada 2022