- Kabar gembira datang dari pihak penyelenggara MotoGP.
- Seri MotoGP Jerman dan MotoGP Austria musim ini berpeluang dihadiri para fans.
- Situasi pandemi Covid-19 yang mulai terkendali menjadi faktor pendukung utama.
SKOR.id - Pihak MotoGP sedang mengusahakan agar seri balapan di Jerman dan Austria tahun ini dapat dihadiri para fans.
Memasuki tahun ini, situasi pandemi Covid-19 di banyak negara Eropa terlihat mulai terkendali.
Usaha vaksinasi yang semakin gencar dilakukan oleh pemerintah membuat risiko penularan Covid-19 terminimalisir, tak terkecuali dari lingkungan olahraga.
Melihat kondisi ini, pihak MotoGP pun berencana mulai membuka peluang bagi para fans untuk menyaksikan secara langsung balapan MotoGP.
Kemungkinan besar, gagasan tersebut akan terwujud pada MotoGP Jerman yang akan dihelat di Sirkuit Sachsenring pada 18-20 Juni mendatang.
Meski belum benar-benar melandai, situasi pandemi Covid-19 dinilai sudah cukup terkendali.
Pihak MotoGP pun optimistis dapat menggelar MotoGP Jerman dengan dihadiri para penonton.
Bos Dorna, Carmelo Ezpeleta, bahkan sudah bermimpi untuk menjual ribuan tiket untuk balapan di Sachsenring.
"Saya berharap setidaknya kami bisa menjual 10.000 tiket untuk balapan MotoGP di Sachsenring," ujar Ezpeleta, dilansir dari Speedweek.
Tak hanya di Jerman, ajang balap motor paling bergengsi tersebut juga direncanakan dihadiri oleh para penggemar saat digelar di Sirkuit Red Bull, Austria.
Bahkan, MotoGP Austria yang akan dihelat pada 15 Agustus mendatang akan menghadirkan penonton yang jauh lebih banyak.
"Bersama bos Red Bull, Dietrich Mateschitz, operator sirkuit dan Pemerintah Austria, kami tidak memiliki keraguan dengan gelaran GP Austria," Ezpeleta menambahkan.
"Dengan mereka, kami yakin ajang ini berada di tangan yang terbaik," ujar pria kelahiran Barcelona tersebut.
Sejauh ini, pihak MotoGP belum mengeluarkan regulasi resmi terkait pengaturan tempat duduk para penonton.
Yang jelas, pihak penyelenggara tidak akan menjual tiket untuk penonton yang berdiri karena akan sulit untuk mengatur jarak.
Sebelumnya, Ezpeleta telah bertekad menggelar setidaknya 18 balapan pada musim ini.
"Kami ingin menyelenggarakan 18 balapan. Tidak menutup kemungkinan, kami akan menggelar dua balapan di trek yang sama seperti di Qatar," ia menuturkan.
"Namun kami akan terus menilai situasinya kembali setiap pekan," Ezpeleta menegaskan.
Sejauh ini, pihak MotoGP masih diliputi keraguan untuk menggelar balapan di luar Eropa seperti Jepang, Malaysia, dan Thailand.
Jika kondisi tak memungkinkan, dua balapan sekaligus akan digelar di satu sirkuit, guna memenuhi kuota.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Baca Juga Berita MotoGP lainnya:
Dokter Tim Peringatkan Marc Marquez Tidak Menunggangi Motor Hingga MotoGP Spanyol