- Pembalap rookie Haas F1, Mick Shumacher, yakin bahwa timnya mampu berkembang dan menembus kualifikasi kedua.
- Mick Schumacher akan membawa Haas bersaing menjadi tim yang kuat di F1.
- Anak dari Michael Schumacher itu mengaku tidak ingin kehilangan kepercayaan kepada timnya.
SKOR.id - Pembalap muda Haas Formula 1, Mick Shumacher, optimistis timnya mampu menembus kualifikasi kedua F1 GP Bahrain.
Untuk menjalani kompetisi, Mick mengaku tidak ingin pernah kehilangan kepercayaan akan timnya tersebut.
Mick Schumacher dan rekan timnya, Nikita Mazepin mencatatkan performa yang cukup solid pada sesi kualifikasi F1 GP Bahrain.
Duo pembalap Haas tersebut berada di posisi ke-18 dan 19 pada start balapan, setelah Sebastian Vettel menerima penalti.
Namun, karena satu kesalahan kecil, keduanya meraih hasil yang kurang memuaskan.
"Kami tak dapat mengatakan bahwa (tidak lolos ke kualifikasi kedua) itu mengecewakan," ujar Mick dikutip dari Motorsport.
Anak dari juara dunia F1 tujuh kali, Michael Schumacher itu sempat mengalami kesalahan karena mengalami spin pada saat restart setelah insiden Nikita Mazepin, yang membuatnya tertinggal dari para pesaingnya.
Hasilnya ia harus menyelesaikan balapan, namun berada di posisi terakhir.
Hasil yang tidak memuaskan tersebut membuat orang berpikir bahwa Haas tidak mampu bersaing di papan tengah musim ini.
"Tentu saja masih ada banyak ruang yang perlu dikembangkan. Saya pikir kami sebagai tim tengah mengerjakan banyak hal," ujar Mick.
"Bagi saya, tahun ini adalah mengumpulkan pengalaman, meningkatkan kemampuan dan performa dari setiap sesi yang ada," katanya.
"Dan saya optimistis pada satu seri, kami pasti bisa menembus sesi kualifikasi kedua," ucap Mick menambahkan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
3 Manusia Tertua di Dunia Ikuti Estafet Obor Olimpiade Tokyo, Berusia 104 Hingga 112 Tahun https://t.co/dUjSmEAZ9e— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 13, 2021
Berita Formula 1 Lainnya:
Musim Lalu, Mercedes Potong Gaji Lewis Hamilton Rp146 Miliar
Toto Wolff Berharap Lewis Hamilton Bertahan di Mercedes hingga F1 2022