- Maverick Vinales mengaku kehadiran Valentino Rossi di tim Yamaha membawa dampak buruk.
- Vinales menyebut tidak ada kesatuan di tengah para teknisi Yamaha dalam tiga musim terakhir.
- Dengan hengkangnya Rossi, Vinales mengharapkan tim Yamaha lebih menyatu.
SKOR.id - Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, mengungkap fakta kelam di balik hubungan Valentino Rossi dengan Yamaha.
Untuk pertama kalinya sejak 2013, tim pabrikan Yamaha tidak akan diperkuat oleh sosok Valentino Rossi.
The Doctor "turun kasta" ke tim Petronas Yamaha SRT mulai musim 2021. Posisinya digantikan oleh Fabio Quartararo.
Maverick Vinales, yang mendampingi Rossi di tim Monster Energy Yamaha sejak 2017, mengutarakan unek-uneknya terkait skuad garpu tala.
Menurutnya, ada dampak buruk yang dirasakannya ketika Rossi menjadi pembalap utama tim Yamaha.
Bisa dibilang Yamaha adalah "rumah" bagi seorang Rossi. The Doctor melakoni lima belas musim yang indah bersama pabrikan asal Jepang tersebut.
Kemesraan Rossi dan Yamaha tercermin dari empat gelar juara dunia yang dipersembahkannya pada musim 2004, 2005, 2008, dan 2009.
Tidak berlebihan kiranya jika menyebut Rossi sebagai sosok terpenting dalam pengembangan motor Yamaha dalam dua dekade terakhir.
Namun, rukunnya hubungan Rossi dan Yamaha ternyata juga membawa dampak buruk bagi para pembalap yang mendampingi Rossi.
Vinales bahkan terang-terangan menyebut ada "pertikaian" antara krunya dengan kru Rossi dalam tiga musim kebersamaannya dengan Yamaha.
"Saya menyesal bahwa dalam tiga tahun terakhir kami bekerja sendiri-sendiri," ujarnya kepada Paddock-GP.
"Tidak ada kesatuan di antara kami. Saya memiliki kru sendiri. Valentino juga," kata Vinales menambahkan.
Vinales pun menyambut positif kedatangan Quartararo di tim pabrikan yang menurutnya akan membuat Yamaha semakin menyatu.
"Sekarang kami memiliki kesempatan untuk membentuk satu tim yang padu. Buat saya, ini yang terpenting," ujar pembalap yang dijuluki Top Gun tersebut.
"Kini saya punya kesempatan lebih untuk berdiskusi dengan manajemen Yamaha. Juga meminta kebebasan, keterbukaan, serta dukungan moral."
"Di masa lalu, ada banyak kerja tim yang harus dikorbankan. Saya ingin menebusnya dengan memberikan sesuatu untuk tim ini," kata Vinales.
Duet Vinales-Quartararo diprediksi akan membuat Yamaha kembali bersinar pada MotoGP 2021.
Bahkan, tak sedikit yang membandingkan mereka dengan duet legendaris Yamaha, Valentino Rossi-Jorge Lorenzo.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Yamaha lainnya:
Bos Yamaha Bertekad Boyong Gelar Juara Dunia MotoGP 2021
Yamaha Perpanjang Kontrak Tampil di MotoGP hingga Musim 2026