- Mandalika Racing Team bakal menjadi tim pertama asal Indonesia yang mentas di Moto2.
- Pada Jumat (4/12/2020), Mandalika Racing Team resmi berkolaborasi dengan SAG Racing Team.
- Rapsel Ali mengonfirmasi kerja sama itu di media sosial tim SAG.
SKOR.id - Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) telah resmi menggandeng SAG Team untuk berkompetisi di kejuaraan dunia Moto2 mulai tahun depan.
Kabar tersebut dikonfirmasi langsung oleh ketua MRTI, Rapsel Ali, pada Jumat (4/12/2020) dan juga di media sosial SAG Team.
"Saya sangat senang karena hari ini adalah hari di mana Indonesia membuat sejarah. Mandalika Racing Team jadi tim Indonesia pertama di Kejuaraan Dunia Moto2," ucapnya.
"Saya percaya penuh dengan SAG tim untuk mewujudkan impian kami menjadi juara dunia Moto2," demikian kata pernyataan resmi Rapsel Ali dilansir dari Antaranews.
Baca Juga: Moto2: Pertamina Mandalika SAG Team Siap Beraksi, Satu Slot Pembalap Masih Jadi Misteri
Awal pekan ini, SAG Team berpisah dengan Onexox TKKR setelah dua tahun bermitra di Moto2 karena kesulitan mengamankan sponsor di tengah pandemi Covid-19.
Sebelumnya, kebingungan sempat muncul karena MRTI mengklaim telah menggandeng SAG Team dan mengusung nama Pertamina Mandalika SAG Team pada Moto2 2021.
Padahal saat itu kelanjutan hubungan kerja sama antara Onexox TKKR dan SAG Team juga masih abu-abu.
Kepastian pada akhirnya didapat setelah Pertamina Mandalika SAG Team diumumkan kepada publik pada Jumat (4/12/2020).
"Aliansi Mandalika Racing Team Indonesia dan SAG Team membawa suatu identitas baru: tim ini akan berkompetisi menggunakan nama Pertamina Mandalika SAG Team."
Pada musim depan, Pertamina Mandalika SAG Team akan diperkuat oleh pembalap berpengalaman asal Swiss, Thomas Luthi.
Sementara itu, pihak Indonesia mengajukan nama Dimas Ekky Pratama sebagai tandem juara dunia kelas 125cc musim 2005 tersebut.
Padahal Kasma Daniel (Malaysia) yang masih terikat kontrak denga SAG Team juga masih memiliki kans untuk mengisi kursi tersebut.
Meski demikian, Rapsel Ali mengatakan bahwa pihaknya telah mengusulkan nama Dimas Ekky Pratama sebagai pembalap untuk musim depan.
"Nama Dimas telah diusulkan ke IRTA dan menunggu keputusan dari Dorna," kata Rapsel mengonfirmasi lewat pesan singkat.
Pada sisi lain, Edu Perales selaku kepala SAG Team juga telah menyambut positif kerja sama yang terjalin dengan MRTI.
"Kami sangat senang dengan proyek kolaborasi baru ini, bersama Pertamina dan Mandalika Racing Team, untuk berkompetisi musim depan," kata Edu Perales.
"Ini adalah proyek olahraga sangat ambisius yang telah kami ambil dan kami berharap bisa terus maju dan bertarung untuk kejuaraan dunia Moto2."
Sementara itu, setelah absen di Indonesia selama 23 tahun, gelaran MotoGP diproyeksikan kembali digelar di Tanah Air pada tahun depan di Sirkuit Mandalika.
Hingga saat ini, sirkuit yang menerapkan konsep semi jalan raya itu masih sedang dalam tahap pembangunan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Di tengah ketidakpastian karena ancaman Covid-19, MotoGP telah mengeluarkan kalender provisional untuk musim 2021 yang terdiri atas 20 balapan dari Maret hingga November.
Belum pasti kapan tanggal Indonesia menjadi tuan rumah mengingat Sirkuit Mandalika saat ini berada di dalam daftar cadangan bersama Sirkuit Algarve (Portugal) dan Igora (Rusia).
Pada sisi lain, kalender provisional itu kemungkinan besar masih bisa berubah karena situasi pandemi yang tidak menentu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Baca berita MotoGP lainnya:
Ducati, Konstruktor Terbaik Sekaligus Paling Sial sepanjang MotoGP 2020
Andrea Dovizioso akan Isi Cuti Panjang MotoGP dengan Balapan Motocross