- Andrea Dovizioso merasa tak ada lagi sekat antara tim pabrikan dengan satelit.
- Pembalap dari dua kategori tim tersebut memiliki peluang yang sama untuk memenangi MotoGP 2020.
- Andrea Dovizioso merasa KTM adalah tim dengan penampilan paling mengejutkan sepanjang musim ini.
SKOR.id - Andrea Dovizioso (Ducati) merasa terjadi anomali dalam MotoGP 2020, di mana para pembalap satelit justru unjuk gigi nyaris di setiap balapan.
Perbedaan antara tim pabrikan maupun satelit tak lagi terlalu kentara hingga siapapun berpeluang menjadi juara dunia MotoGP 2020.
"Jika melihat tim-tim satelit saat ini mereka itu adalah tim pabrikan yang mungkin tak 100 persen sama. Tapi, setidaknya, 95 persen serupa," ujar Andrea Dovizioso.
"Rasanya selalu mengesankan ketika melihat warna bendera tim (di podium) yang ternyata bukan dari tim pabrikan. Namun, kondisi ini bukan berarti keduanya beda."
Dengan apa yang diperlihatkan para pembalap satelit, Andrea Dovizioso mengaku tak bisa lagi memandang sebelah mata keberadaan mereka.
"Tak ada masalah jika para pembalap tim satelit mulai ada di depan para pembalap tim pabrikan (karena memang itu adalah fakta)," katanya.
Dan, satu tim dianggap Andrea Dovizioso menunjukkan penampilan mengesankan adalah KTM. Baik itu tim pabrikan maupun satelit KTM.
Sebagai informasi, KTM baru bergabung ke MotoGP pada 2017. Tapi, musim ini, dua kemenangan berhasil mereka dapatkan.
Pertama dari Brad Binder yang memperkuat pabrikan, Red Bull KTM Factory Racing. Lalu, Miguel Oliviera dari satelit, Red Bull KTM Tech3.
Brad Binder menjadi kampiun pada MotoGP Ceko. Sedangkan untuk Miguel Oliveira, finis pertama di GP Styria 2020.
"Tak ada yang menyangka. Keberhasilan (KTM) ini mengejutkan banyak orang," ujar pembalap yang menjalani musim terakhirnya bersama Ducati.
Dovi, panggilan Andrea Dovizioso, merasa KTM sukses memanfaatkan momen ketika para tim pabrikan yang biasanya mengusai trek, mengalami penurunan.
"Mereka (KTM) tampil dengan baik. Bahkan, ketika ban motor berganti, keseimbangan mereka tetap baik," ujar Andrea Dovizioso.
"Sementara tim yang selalu berada di depan selama dua atau tiga tahun terakhir, tak mampu melakukan itu."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
#SkorHariIni - Asian Games 2018 Jakarta-Palembang secara resmi ditutup. Indonesia berhasil finis di peringkat 4 pada tabel perolehan medali.
Momen apa yang paling diingat Skorer dari Asian Games 2018? pic.twitter.com/VOSQs7AsKF— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 2, 2020
Berita MotoGP Lainnya: