- Bos Red Bull KTM Tech 3, Herve Poncharal, memuji kinerja Dani Pedrosa dalam mengembangkan motor.
- Sikap lantang Dani Pedrosa menjadi salah satu kunci kemajuan motor KTM RC16.
- Eks pembalap Repsol Honda itu juga sangat memperhatikan pendapat para pembalap.
SKOR.id - Bos Red Bull KTM Tech 3, Herve Poncharal, memuji ketegasan Dani Pedrosa selama menjadi pembalap uji KTM RC16 sejak tahun lalu.
Herve Poncharal menyebut eks pembalap Repsol Honda tersebut sangat lantang dalam menyuarakan hal-hal yang dinilai tidak bekerja maksimal.
"Tim penguji kami bekerja sangat keras dengan salah satu pembalap terbaik yang tak lain adalah Dani Pedrosa," ujar Herve Poncharal.
"Dani melakukan uji coba dan menemukan mesin yang lebih baik. Kami menguji coba setelah GP Ceko dan hasilnya diakui oleh para pembalap."
"Sampai akhirnya, pada balapan di Austria, kami mulai menggunakan (motor yang sama) untuk keempat pembalap (KTM)."
Tak hanya Dani Pedrosa, Herve Poncharal mengatakan seluruh mekanik yang ada di KTM juga merupakan orang-orang terpilih.
Bahkan, setiap divisi bekerja ekstra keras demi menciptakan motor terbaik, entah untuk pabrikan KTM maupun Tech 3.
"Selain divisi tim uji coba, KTM juga merekrut nama besar di seluruh area, mulai dari mesin, elektronik, sasis, aerodinamis, dan suspensi."
"Dani (Pedrosa) adalah pentolan (seluruh kru) dan dia mendengarkan masukan pembalap. Dia memiliki intuisi yang bagus."
"Dia sangat vokal terhadap hal kecil dan tak segan berkata tidak dan akan mengucapkan itu dengan lantang! Itulah yang membuat banyak kemajuan."
Peran krusial Dani Pedrosa tidak hanya diakui bos Tech 3, melainkan Miguel Oliveira (KTM Tech3) yang memenangi MotoGP Styria 2020, pekan lalu.
Miguel Oliveira menganggap Dani Pedrosa sebagai sosok penting dalam kemenangannya di Red Bull Ring, Austria, yang juga markas timnya.
"Dia bekerja keras dan memberi banyak masukan agar motor (RC16) lebih mudah dikendarai (oleh para pembalap)," ujar Miguel Oliveira.
"Dan, hasilnya terbukti sekarang. Kami bisa merasakan motor lebih mudah dikendarai. Rasanya, seluruh kerja keras kami terbalas."
KTM pun berharap agar momentum positif ini terus berlanjut pada MotoGP San Marino di Sirkuit Misano pada 11-13 September 2020.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
F1 GP Belgia 2020: Ferrari Jeblok, Bos Mercedes Ikut Prihatinhttps://t.co/7sOXgAkF6g— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 30, 2020
Berita MotoGP Lainnya:
Kehilangan Status Konsesi, KTM Tidak Peduli dan Fokus pada Perburuan Gelar
Menang di MotoGP Styria 2020, Miguel Oliviera Terima Kasih kepada Dani Pedrosa