- Alberto Puig menjelaskan latar belakang Marc Marquez yang tampil pada hari kedua GP Andalusia 2020 meski lengannya belum pulih betul dari cedera.
- Manajer Repsol Honda itu menyebut apa yang dilakukan Marc Marquez sudah sesuai dengan rencana dan keputusan mundur adalah hal yang realistis.
- Alberto Puig pun berharap agar Marc Marquez bisa memanfaatkan waktu jeda yang ada agar bisa tampil di seri selanjutnya dengan kondisi yang lebih fit.
SKOR.id - Manajer Repsol Honda, Alberto Puig, menjelaskan secara rinci apa yang dialami Marc Marquez sepanjang akhir pekan balap MotoGP Andalusia 2020.
Kali ini, Marc Marquez datang ke Sirkuit Jerez, Spanyol, dengan membawa cedera yang didapatnya dalam sesi balapan GP Spanyol 2020 akhir pekan lalu, Minggu (19/7/2020).
Dalam balapan perdana MotoGP 2020 itu, Marc Marquez mengalami kecelakaan yang menyebabkan tulang humerus pada lengan kanannya patah.
Dua hari berselang, Marquez menjalani operasi di Barcelona. Kejutan pun hadir pada Kamis (23/7/2020) saat ia menyatakan diri bakal tampil pada hari kedua GP Andalusia 2020.
The Baby Alien pun memenuhi perkataannya dengan mengikuti dua sesi latihan bebas yang digelar Sabtu (25/7/2020), meski akhirnya ia memutuskan mundur jelang sesi kualifikasi.
Menurut Alberto Puig, keputusan mundur yang diambil merupakan langkah realistis dan sesuai dengan rencana yang disepakati Marc Marquez dan Repsol Honda.
"Pagi ini (Sabtu), tujuan kami adalah membuat sentuhan pertama dengan motor dan kami akan melihat apakah Marquez bisa tampil cepat atau tidak," ujarnya.
"Pada sesi siang, rencana kami adalah melakukan long run (putaran beruntun). Entah karena suhu panas atau faktor kelelahan, Marquez mengalami banyak masalah dan kesulitan."
"Kami paham, lebih baik tak ambil risiko. Namun, kami hanya mengikuti rencana dengan melewatkan sesi Jumat dan melihat bagai performa Marquez pada hari ini (Sabtu)," katanya.
Setelah melakukan analisis performa Marquez pada sesi latihan bebas ketiga dan keempat, mereka pun memutuskan untuk tak berpartisipasi pada sisa sesi GP Andalusia 2020.
Puig mengklaim segala keputusan yang diambil terkait penampilan Marquez di GP Andalusia 2020 selalu didasari oleh kondisi fisik sang pembalap.
Pria asal Spanyol ini tak mau memaksakan jika ia, timnya, dan terutama Marquez merasa keadaan terlalu berisiko untuk bersaing dalam balapan yang kompetitif.
"Marquez telah mencoba untuk mendengar (memahami) kondisi tubuhnya dan melihat bagaimana ia meresponsnya," ujar Puig.
"Saat ia merasa tak mampu melanjutkannya, kami semua memutuskan untuk tak mengikuti balapan besok (Minggu)."
"Marquez adalah sosok yang sangat tangguh. Dia bertekad untuk mencoba dan ingin kami memberikan kesempatan. Kami selalu mendukungnya," ujar Alberto Puig.
Pada kesempatan itu, Alberto Puig juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah membuat sebuah keputusan yang tepat dengan memberi kesempatan tampil pada Marc Marquez.
"Seorang juara tak mungkin tinggal diam di rumah jika ia merasa memiliki opsi atau sedikit kans untuk tampil," ucapnya.
"Sekarang, dia mengalami banyak peradangan, tetapi itu akan berlalu."
"Masih banyak balapan di depan dan tujuan kami selanjutnya adalah tiba di Brno (GP Republik Ceska) dengan keadaan terbaik," Alberto Puig mengakhiri.
Seri ketiga MotoGP 2020 akan berlangsung di Automotodrom Brno, Republik Ceska, pada 7-9 Agustus mendatang.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Absen dari MotoGP Andalusia, Marc Marquez Mengaku Hanya Ingin Jujur https://t.co/sASBJxaAN5— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 25, 2020
Berita MotoGP Lainnya:
Hasil Kualifikasi MotoGP Andalusia 2020: Lap Terakhir Vinales Dibatalkan, Quartararo Pole Lagi
MotoGP Andalusia 2020: Marc Marquez Absen, Jack Miller Merasa Diuntungkan