- Fernando Alonso memprediksi Renault masih menjadi tim medioker pada F1 2020.
- Menurutnya, performa Renault baru akan berkembang di jajaran terdepan pada musim 2022.
- Fernando Alonso yang menjadi pembalap Renault pada musim 2021 baru akan menyusun rencananya pada September nanti.
SKOR.id - Terhitung mulai 2021, Fernando Alonso akan kembali ke ajang balap mobil jet darat Formula 1 (F1) bersama Renault.
Juara dunia dua kali itu menargetkan gelar ketiga ketika kembali ke ajang F1, setelah dua tahun berkelana ke berbagai seri balapan lainnya.
Namun, Fernando Alonso merasa bahwa impiannya menjadi juara dunia tidak akan langsung terwujud pada tahun pertama ia comeback, yakni 2021.
"Mobil untuk tahun depan mungkin akan sama dengan yang sekarang. Jadi, Renault mungkin masih akan kesulitan untuk berada di posisi depan," kata Fernando Alonso kepada Marca.
"Namun, tim akan melakukan perbaikan untuk musim 2022 dengan kerja sama internal dan lingkungan yang kuat," ia menambahkan.
Meski begitu, Alonso tetap bersemangat kembali ke F1 karena motivasinya membalap bukan sekadar untuk mengejar gelar, tetapi memberi yang terbaik di setiap musimnya.
"Ngomong-ngomong saya tidak terlalu peduli dengan (gelar) kesepuluh, ketujuh, atau keempat," ujar pembalap 38 tahun itu.
"Saya selalu merasa bahwa inilah tikungan terakhir dalam kejuaraan dunia terakhir saya. Jadi, saya akan memberikan yang terbaik."
Walau telah merancang masa depan bersama Renault di F1, Alonso masih akan mengejar targetnya yang lain, yakni Triple Crown of Motorsport.
Saat ini, Alonso tinggal menyisakan Indianapolis (Indy 500) untuk dimenangi agar target Triple Crown of Motorsport-nya itu tercapai.
Sebelumnya, ia sudah memenangi dua gelar lain yang menjadi syarat untuk meraih predikat tersebut, yakni Le Mans 24 Hours dan F1 GP Monako.
"Saya masih menyaksikan balapan F1 dan kini fokus ke Indianapolis yang menjadi tantangan saya musim ini," ujar juara dunia F1 edisi 2005 dan 2006 tersebut.
"Kondisi saat ini cukup sulit mengingat infeksi (Covid-19) di Amerika Serikat cukup masih dan kesulitan untuk melakukan perjalanan luar negeri."
"Tidak ada penerbangan. Kami perlu izin (untuk terbang). Namun, rasanya akan menyenangkan jika bisa balapan di sana," ia menjelaskan.
Fernando Alonso mengaku baru akan fokus memikirkan rencananya untuk F1 setelah urusannya dengan Indy 500 selesai.
"Pada bulan September, saya akan mulai fokus ke F1 dan tahun depan. Saya tidak sabar untuk melakukan petualangan yang baru," ia menandaskan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia
Pol Espargaro Klaim KTM Sudah Selevel dengan Pabrikan Lainhttps://t.co/ApEbO6nxVx— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 22, 2020
Baca Juga Berita Formula 1 Lainnya:
Awas, Fernando Alonso Bisa Bernasib seperti Lima Pembalap Ini
Fernando Alonso Kejar Triple Crown of Motorsport, Indy 500 Jadi Prioritas