SKOR.id - Gemilangnya penampilan Cole Palmer di final Piala Dunia Antarklub 2025 bukan hal yang baru.Di final Piala Dunia Antarklub 2025, Cole Palmer mencetak dua gol untuk Chelsea saat menang 3-0 lawan PSG, Senin (14/7/2025) dini hari WIB.Cole Palmer mencetak gol pada menit ke-22 dan 30, sebelum menyempurnakan penampilannya dengan satu assist untuk gol Joao Pedro dua menit jelang turun minum.Tiga kontribusi gol ini pula yang mengantarkan Cole Palmer menyabet gelar Man of the Match alias Pemain Terbaik di laga final.Cole Palmer kemudian mendapat gelar Pemain Terbaik untuk turnamen Piala Dunia Antarklub 2025.Kegemilangan Cole Palmer di laga final bukan hal baru.Bahkan dalam tiga laga final terakhirnya untuk Chelsea dan Timnas Inggris, Palmer berkontribusi langsung terhadap enam gol.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">6 - Cole Palmer has been directly involved in six goals in his last three finals for club and country: 1 goal v Spain (EURO) 2 assists v Betis (UECL) 2 goals, 1 assist v PSG (CWC) Cold. <a href="https://t.co/HaXO72gHOZ">pic.twitter.com/HaXO72gHOZ</a>— OptaJoe (@OptaJoe) <a href="https://twitter.com/OptaJoe/status/1944514965269852464?ref_src=twsrc%5Etfw">July 13, 2025</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Pertama di final Piala Eropa 2024 saat Inggris kontra Spanyol, Cole Palmer memang tak jadi starter. Ia baru masuk pada menit ke-70 menggantikan Kobbie Mainoo.Tiga menit berselang, Palmer langsung mencetak gol dan membuat skor imbang 1-1.Sayang baginya, Spanyol kemudian mencetak satu gol tambahan dan keluar sebagai juara.Kedua, Palmer jadi starter saat Chelsea melakoni laga final UEFA Conference League 2025 lawan Real Betis akhir Mei lalu.Chelsea berhasil menang besar 4-1 dan Palmer mencatat dua assist pada laga ini.Palmer juga terpilih jadi Man of the Match laga final yang dihelat di Wrocław Stadium, Polandia.Lalu ketiga, malam tadi Palmer mencatat satu assist dan dua gol di final Piala Dunia Antarklub 2025.Terus bersinar, Palmer!<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/g4CQcAFG2ZA?si=s4jnAQ0EEEEqtWI-" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Bintang spesialis laga final, itu adalah gelar yang pantas disematkan kepada pemain Chelsea, Cole Palmer.

World

Gemilangnya Cole Palmer, Bintang Spesialis Laga Final

SKOR.id - Mari mengulang memori saat PSG dan Inter Milan kali terakhir tampil di final Liga Champions.PSG dan Inter Milan akan saling berjibaku memperebutkan gelar Liga Champions musim ini saat bertarung di final, Minggu (1/6/2025) dini hari pukul 02.00 WIB.Kali terakhir tampil di final, PSG dan Inter Milan sama-sama mengalami kekalahan.PSG kalah 0-1 dari Bayern Munchen tahun 2020, Inter Milan kalah 0-1 dari Manchester City tahun 2023.Bagaiman Starting XI Kedua Tim di Dua Final Tersebut?FINAL LIGA CHAMPIONS 2020PSG 0-1 Bayern MunchenPSG (4-3-3): Keylor Navas; Thilo Kehrer, Thiago Silva, Presnel Kimpembe, Juan Bernat; Ander Herrera, Marquinhos, Leandro Paredes; Angel Di Maria, Kylian Mbappe, Neymar JrPelatih: Thomas TuchelFINAL LIGA CHAMPIONS 2023Manchester City 1-0 Inter MilanInter Milan (3-5-2): Andre Onana; Matteo Darmian, Francesco Acerbi, Alessandro Bastoni; Denzel Dumfries, Nicolo Barela, Marcelo Brozovic, Hakan Calhanoglu, Federico Dimarco; Lautaro Martinez, Edin DzekoPelatih: Simone InzaghiFINAL LIGA CHAMPIONS 2025PSG vs Inter MilanPrediksi Starting XIPSG (4-3-3): Donnarumma; Hakimi, Marquinhos, Pacho, Nuno Mendes; Joao Neves, Vitinha, Fabian Ruiz; Doue, Dembele, KvaratskheliaInter Milan (3-5-2): Sommer; Bisseck, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Thuram, Martinez<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/FzM1i6NoWzo?si=KVZTyrjaulZXBir3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Terakhir kali tampil di final Liga Champions, bagaimana Starting XI PSG dan Inter Milan? Simak selengkapnya berikut ini!

Starting XI PSG dan Inter Milan Terakhir Kali Tampil di Final Liga Champions

SKOR.id - Mari menilik ke belakang sejarah semua final Liga Champions yang dilakoni PSG dan Inter Milan.PSG dan Inter Milan akan bersua di final Liga Champions musim ini, Minggu (1/6/2025) dini hari pukul 02.00 WIB.Sebelumnya, kedua tim pernah tujuh kali tampil di final: PSG sekali dan Inter Milan enam kali.Bagaimana hasilnya? Simak selengkapnya berikut ini!PSG1. Final Liga Champions 2020: KALAHPSG 0-1 Bayern Munchen (Kingsley Coman 59')INTER MILAN1. Final Liga Champions 1964: JUARAInter Milan 3-1 Real Madrid (Sandro Mazzola 43', 76', Aurelio Milani 61' - Felo 70')2. Final Liga Champions 1965: JUARAInter Milan 1-0 Benfica (Jair da Costa 43')3. Final Liga Champions 1967: KALAHCeltic 2-1 Inter Milan (Tommy Gemmell 63', Stevie Chalmers 84' - Sandro Mazzola 7' pen)4. Final Liga Champions 1972: KALAHAjax 2-0 Inter Milan (Johan Cruyff 47', 78')5. Final Liga Champions 2010: JUARABayern Munchen 0-2 Inter Milan (Diego Milito 35', 70')6. Final Liga Champions 2023: KALAHManchester City 1-0 Inter Milan (Rodri 68')<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/FzM1i6NoWzo?si=KVZTyrjaulZXBir3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Inter Milan dan PSG total sudah tujuh kali tampil di final Liga Champions sebelumnya, bagaimana hasilnya?

Sejarah Semua Final Liga Champions PSG dan Inter Milan

SKOR.id - Sepak bola punya pengaruh besar terhadap lagu baru Linkin Park.Linkin Park akan jadi band pembuka dalam gelaran final Liga Champions musim ini antara PSG dan Inter Milan, Minggu (1/6/2025) dini hari.Linkin Park adalah salah satu band tersukses di abad ini dengan penjualan album lebih dari 100 juta kopi di seluruh dunia.Meski begitu, tampil di final Liga Champions adalah sesuatu yang baru untuk mereka, seperti diutarakan sang co-founder dan juga vokalis, Mike Shinoda."Ini benar-benar kali pertama kami melakukan penampilan seperti ini, jadi bagi kami ini seperti memulai dari nol. Kami sangat semangat melakukannya, sangat senang bisa bertemu fans, dan tak sabar menanti acara nanti," ujar Mike Shinoda.Untuk acara ini, Linkin Park membuat lagu "baru" lewat remix lagu hits mereka, "Numb".Tentu saja, sepak bola menjadi inspirasi dari remix ini."Kami ingin memberikan sentuhan baru dan melakukan sesuatu yang berbasis sekitaran suara sepak bola," kata Shinoda."Dasarnya adalah suara kaki saat menendang bola, saat bola mengenai jaring gawang, dan fans menghentakkan kaki di stadion."Final Liga Champions akan disiarkan di lebih dari 200 negara.Fans bisa menonton melalui pemilik hak siar lokal masing-masing negara, UEFA.com, ataupun di kanal YouTube UEFA.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/FzM1i6NoWzo?si=KVZTyrjaulZXBir3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Linkin Park punya lagu baru lewat lagu Numb yang di-remix, sebuah lagu yang terinspirasi dari sepak bola.

Culture

Bagaimana Sepak Bola Menginspirasi Lagu Baru Linkin Park

SKOR.id - Laga PSG vs Inter Milan akan tersaji di final Liga Champions malam ini, berikut ini adalah prediksi laga dan link live streaming-nya.Allianz Arena di Munchen, Jerman, akan jadi saksi laga final Liga Champions musim ini saat PSG menantang Inter Milan, Minggu (1/6/2025) dini hari pukul 02.00 WIB.Ini adalah musim ke-70 kompetisi terakbar di Benua Eropa ini, dan musim ke-33 sejak berganti nama menjadi Liga Champions.Selain itu, ini akan jadi final pertama musim Liga Champions dalam format baru menggunakan Sistem Swiss yang dimulai musim ini.Musim ini adalah kali pertama final Liga Champions tak menampilkan tim asal Inggris, Spanyol, atau Jerman sejak FC Porto mengalahkan AS Monaco di final 2004 lalu.Bagi PSG, ini adalah final kedua mereka setelah kalah tahun 2020 lalu dari Bayern Munchen.Sedangkan Inter Milan akan kali ketujuh tampil di final. Dalam enam kesempatan sebelumnya, mereka berhasil tiga kali jadi juara: 1964, 1965, 2010.PSG mengalahkan Brest dan tiga tim asal Inggris (Liverpool, Aston Villa, Arsenal) di fase gugur untuk melaju ke final.Sedangkan Inter Milan menyingkirkan Feyenoord, Bayern Munchen, dna Barcelona untuk ke partai puncak.PSG akan memakai jersi pertama mereka sebagai tim "tuan rumah", sedangkan Inter Milan akan mengenakan jersi kedua berwarna kuning.István Kovács dari Romania akan jadi pengadil lapangan pada laga final nanti.Sepanjang sejarah, kedua tim belum pernah bertemu dalam laga resmi. Lima pertemuan yang mereka jalani semuanya terjadi di laga persahabatan.Hasilnya, PSG menang tiga kali, sedangkan Inter Milan menang dua kali.Di liga domestik, PSG sudah menjuarai Ligue 1 dan Coupe de France, membuat mereka satu langkah lagi meraih treble winners.Sedangkan Inter Milan kalah satu poin dari Napoli dan harus merelakan gelar Serie A musim ini.Pemenang laga ini akan lolos ke tiga kompetisi berbeda: Piala Super Eropa 2025 lawan Tottenham Hotspur, Piala Interkontinental 2025, dan Piala Dunia Antarklub 2029.Kondisi Terkini Kedua TimPSG: Hanya Presnel Kimpembe yang tak akan bermain, pemain yang memang sepanjang musim jarang dimainkan.Selain itu, PSG punya kekuatan penuh untuk laga final nanti.Inter Milan: Inter Milan juga akan tampil dengan kekuatan penuh.Hanya Benjamin Pavard dan Piotr Zielinski yang baru saja sembuh dari cedera dan mungkin tak akan tampil sebagai starter.Prediksi Starting XIPSG (4-3-3): Donnarumma; Hakimi, Marquinhos, Pacho, Nuno Mendes; Joao Neves, Vitinha, Fabian Ruiz; Doue, Dembele, KvaratskheliaInter Milan (3-5-2): Sommer; Bisseck, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Calhanoglu, Mkhitaryan, Dimarco; Thuram, MartinezHead-to-Head5 Pertemuan 3 PSG Menang Imbang 2 Inter Milan MenangRekor 5 Pertemuan Terakhir1/8/2023 - PSG 1-2 Inter Milan (Persahabatan)27/7/2019 - PSG 1-1 Inter Milan (menang adu penalti) (Persahabatan)24/7/2016 - Inter Milan 1-3 PSG (Persahabatan)30/12/2015 - Inter Milan 0-1 PSG (Persahabatan)30/12/2014 - PSG 1-0 Inter Milan (Persahabatan)Prediksi Skor.idPSG 1-1 Inter Milan (Adu Penalti)Berikut ini link live streaming PSG vs Inter Milan<a href="https://www.vidio.com/live/17883-uefa-champions-league?schedule_id=4301323">Tautan Live Streaming di sini</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/FzM1i6NoWzo?si=KVZTyrjaulZXBir3" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming PSG vs Inter Milan di babak final Liga Champions.

Prediksi dan Link Live Streaming PSG vs Inter Milan di Final Liga Champions 2024-2025

SKOR.id - Berikut ini adalah fakta-fakta jelang final UEFA Conference League, Real Betis vs Chelsea.Real Betis dan Chelsea akan saling bersua di laga final UEFA Conference League musim ini, Kamis (29/5/2025) dini hari pukul 02.00 WIB.Sebelum laga final dihelat malam nanti, mari kita simak lebih dalam beberapa fakta terkait laga nanti.1. Manuel Pellegrini jadi pelatih Enzo Maresca saat Maresca masih jadi pemain di Malaga tahun 2010-2012. Pellegrini lalu menunjuk Maresca jadi asisten pelatihnya di West Ham United pada 2018 sampai 2020.2. Selama melatih Manchester City dan West Ham United, Pellegrini bertemu Chelsea sembilan kali. Hasilnya ia meraih tiga kemenangan, imbang tiga kali, dan kalah tiga kali.3. Pellegrini bisa jadi pelatih asal Cile pertama yang juara trofi besar Eropa. Dia jadi pelatih pertama asal Cile di final kompetisi Eropa sejak Fernando Riera yang membawa Benfica ke final Piala Champions 1963.4. Pellegrini juga bisa jadi pelatih tertua yang juara kompetisi Eropa, berusia 71 tahun 254 hari. Rekor saat ini dipegang Raymond Goethals yang juara Liga Champions 1993 bersama Marseille berusia 71 tahun 231 hari.5. Isco memenangi dua laga final kompetisi Eropa lawan tim asal Inggris, bersama Real Madrid mengalahkan Liverpool dua kali di final Liga Champions pada 2017-2018 dan 2021-2022.6. Isco memenangi semua laga final kompetisi Eropa yang ia jalani (lima kali).7. Antony kini menjalani masa peminjaman di Real Betis dari Manchester United. Bersama Setan Merah, Antony menang dua kali, sekali imbang, dan sekali kalah lawan Chelsea.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/UTybK4XmBio?si=zvxsha2bCghrT7bK" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Laga Real Betis vs Chelsea akan tersaji di final UEFA Conference League musim ini, berikut fakta-faktanya.

7 Fakta Jelang Final UEFA Conference League: Real Betis vs Chelsea

SKOR.id - Laga Real Betis vs Chelsea akan tersaji malam hari ini di final UEFA Conference League, berikut ini prediksi dan link live streaming-nya.Wroclaw Stadium di Polandia akan jadi saksi laga final edisi keempat UEFA Conference League antara Real Betis dan Chelsea, Kamis (29/5/2025) dini hari pukul 02.00 WIB.Ini adalah laga final kompetisi Eropa pertama bagi Real Betis.Sedangkan bagi Chelsea, ini merupakan final ke-13 mereka di kompetisi antar-klub Eropa.Sebelumnya, The Blues juga sudah jadi juara di Liga Champions, Piala Winners, dan Europa League.Jika mereka jadi juara di UEFA Conference League, Chelsea akan jadi tim pertama yang berhasil mengoleksi empat trofi besar kompetisi Eropa sepanjang sejarah.Sepanjang sejarah, kedua tim empat kali bertemu.Dua pertemuan terjadi di perempat final Piala Winners 1997-1998, dua pertemuan terakhir terjadi di babak grup Liga Champions 2005-2006.Chelsea menang tiga kali, sedangkan Real Betis menang sekali dalam pertemuan terakhir mereka pada 1 November 2005.Real Betis menyingkirkan Gent, Vitoria, Jagiellonia, dan Fiorentina untuk mencapai laga final.Sedangkan Chelsea menang atas FC Copenhagen, Legia Warsawa, dan Djurgardens untuk ke partai puncak.Chelsea sudah lolos ke Liga Champions musim depan lewat jalur liga, sedangkan Real Betis lolos ke Liga Europa. Artinya, tiket pemenang laga ini ke Liga Europa musim depan tak akan digunakan oleh kedua tim.Kondisi Terkini Kedua TimReal Betis: Hector Bellerin, Marc Roca, Diego Llorente, dan Chimy Avila absen karena cedera.Sedangkan Giovani Lo Celso diragukan tampil karena masalah kebugaran.Chelsea: Christopher Nkunku, Aaron Anselmino, Wesley Fofana, dan Omari Kellyman absen karena cedera,Mykhaylo Mudryk absen karena hukuman, Romeo Lavia absen karena tak didaftarkan.Prediksi Starting XIReal Betis (4-2-3-1): Vieites; Sabaly, Bartra, Natan, R. Rodriguez; Cardoso, Altimira; Antony, Isco, Fornals; BakambuChelsea (4-2-3-1): Jorgensen; Gusto, Chalobah, Badiashile, Cucurella; Dewsbury-Hall, Fernandez; Sancho, Nkunku, George; JacksonHead-to-Head4 Pertemuan 1 Real Betis Menang 0 Imbang 3 Chelsea MenangRekor 5 Pertemuan Terakhir1/11/2005 - Betis 1-0 Chelsea (Liga Champions)19/10/2005 - Chelsea 4-0 Betis (Liga Champions)19/3/1998 - Chelsea 3-1 Betis (Piala Winners)5/3/1998 - Betis 1-2 Chelsea (Piala Winners)Prediksi Skor.idReal Betis 1-1 Chelsea (Adu Penalti)Berikut ini link live streaming Real Betis vs Chelsea<a href="https://www.vidio.com/live/6317-bein-3?schedule_id=4301324">Tautan Live Streaming di Sini</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/UTybK4XmBio?si=zvxsha2bCghrT7bK" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Berikut ini adalah prediksi pertandingan dan link live streaming Real Betis vs Chelsea dalam laga final UEFA Conference League.

Prediksi dan Link Live Streaming Real Betis vs Chelsea di Final UEFA Conference League 2024-2025

SKOR.id - Berikut ini sederet rekor yang tercipta di pertandingan final Piala Eropa (Euro), jelang pertemuan Spanyol vs Inggris di final Euro 2024.Laga final Euro 2024 yang mempertemukan Spanyol vs Inggris akan dilangsungkan di Olympiastadion, Senin (15/7/2024) pukul 02.00 dini hari WIB.Spanyol mengalahkan Prancis di babak semifinal, sebelum memastikan diri melaju ke final Euro 2024, sementara itu Inggris menundukkan Belanda.Ini menjadi kesempatan bagi Spanyol untuk meraih gelar Euro keempat dalam sejarah mereka, sementara itu Inggris mengincar gelar perdana.Laga final Piala Eropa selalu menampilkan fakta-fakta dan rekor menarik menarik, sejak digelar pada tahun 1960 hingga edisi sebelumnya pada 2020.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Spanyol_vs_Inggris_d7c3a5aa2d.jpeg" alt="Laga final Euro 2024 mempertemukan Spanyol vs Inggris, di Olympiastadion, Senin (15/7/2024) pukul 02.00 WIB, menamplkan Lamine Yamal dan Jude Bellingham. (Yusuf/Skor.id)."><figcaption>Laga final Euro 2024 mempertemukan Spanyol vs Inggris, di Olympiastadion, Senin (15/7/2024) pukul 02.00 WIB, menamplkan Lamine Yamal dan Jude Bellingham. (Yusuf/Skor.id).</figcaption></figure>Dilansir dari laman resmi UEFA, terdapat sederet rekor di laga final Piala Eropa, berikut ini selengkapnya:Rekor Final Piala Eropa (Euro)Kemenangan Terbesar: Spanyol 4-0 Italia (2012) Skor Tertinggi: Cekoslovakia 2-2 Jerman Barat (1976), Spanyol 4-0 Italia (2012) Penonton Terbanyak: Spanyol 2-1 Uni Soviet (1964), 79.115 penonton. Kemenangan Terbanyak: Jerman Barat/Jerman, Spanyol - 3 kali Kekalahan Terbanyak: Jerman Barat/Jerman, Uni Soviet - 3 kali Penampilan Terbanyak: Total ada 40 pemain yang tampil di final, Cristiano Ronaldo memegang rekor tampil di final dengan jarak terjauh (2004 dan 2016), sedangkan Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini menjadi dua pemain terbaru yang tampil dua kali di final untuk Italia pada edisi 2020, setelah sebelumnya melawan Spanyol pada 2012. Top Skorer: Olivier Bierhoff (Jerman), Horst Hrubesch (Jerman Barat), Gerd Muller (Jerman Barat), Fernando Torres (Spanyol) - 2 gol. Mencetak 2 Gol di Final: Gerd Muller (Jerman Barat 1972), Horst Hrubesch (Jerman Barat 1980), Olivier Bierhoff (Jerman 1996) Mencetak Gol dalam 2 Final: Fernando Torres (Spanyol 2008, 2012) Menang sebagai Pemain dan Pelatih: Berti Vogts (Jerman Barat 1972, Jerman 1996) – Vogts adalah anggota skuad yang tak tampil di final tahun 1972 itu.Rekor Penampilan di Final (termasuk Euro 2020)Jerman/Jerman Barat 6 (Menang 3, Kalah 3) Spanyol 4 (Menang2, Kalah 2) Uni Soviet 4 (Menang 1, Kalah 3) Prancis 3 (Menang 2, kalah 1) Cekoslovakia/Republik Ceko 2 (Menang 1, Kalah 1) Portugal 2 (Menang 1, Kalah 1) Yugoslavia 2 (Kalah 2) Denmark 1 (Menang 1) Yunani 1 (Menang 1) Belanda 1 (Menang 1) Inggris 1 (Kalah 1) Belgia 1 (Kalah 1)Sejak putaran final Euro diikuti 16 tim pada 1996, hanya satu tim yang mampu menjadi juara bertahan, Spanyol (2008, 2012). Sebelumnya, Uni Soviet (1964) dan Jerman Barat (1976) berhasil melaju ke final dengan status juara bertahan, tetapi kalah.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Francois_Letexier_wasit_final_Euro_2024_552cb479af.jpeg" alt="Wasit final Euro 2024, Francois Letexier, pimpin laga Spanyol vs Inggris. (Yusuf/Skor.id)."><figcaption>Wasit final Euro 2024, Francois Letexier, pimpin laga Spanyol vs Inggris. (Yusuf/Skor.id).</figcaption></figure>Rekor Tampil di Final Secara BeruntunJerman Barat/Jerman 3 (1972, 1976, 1980), 2 (1992, 1996) Uni Soviet 2 (1960, 1964) Spanyol 2 (2008, 2012)Rekor Finalis Debutan (Edisi pembuka 1960 tidak dihitung)1972: Jerman Barat 3-0 Uni Soviet 1968: Italia 2-0 Yugoslavia (Replay) 1964: Spanyol 2-1 Uni SovietPada 1996 Republik Ceko mencapai final setelah mereka berpisah dengan Slovakia, tetapi rekor mereka masih dihitung termasuk penampilan sebagai Cekoslovakia di masa lalu.Kemenangan Comeback di Final2020: Italia 1-1 dan Inggris (tertinggal 2 menit, menang adu penalti 3-2) 2000: Prancis 2-1 dan Italia (tertinggal di menit 55, menang lewat gol emas) 1996: Jerman 2-1 Republik Ceko (tertinggal di menit 59, menang lewat gol emas) 1968: Italia 1-1, 2-0 Yugoslavia (tertinggal di menit 39, menang setelah pertandingan ulang) 1960: Uni Soviet 2-1 Yugoslavia (tertinggal di menit 43, menang setelah perpanjangan waktu)Laga Final yang Berlanjut ke Babak TambahanTercatat ada tujuh dari 16 laga final Piala Eropa yang harus dilanjutkan hingga babak tambahan, setelah 90 menit bertanding.Diselesaikan dalam waktu tambahan standar: 2 (Uni Soviet 2-1 Yugoslavia 1960; Portugal 1-0 Prancis 2016) Diselesaikan dengan gol emas: 2 (Jerman 2-1 Republik Ceko 1996; Prancis 2-1 Italia 2000) Diselesaikan melalui adu penalti: 2 (Republik Ceko 2-2, 5-3p Jerman Barat 1976; Italia 1-1, 3-2p Inggris, 2020) Diselesaikan melalui pertandingan ulang: 1 (Italia 1-1, 2-0 Yugoslavia 1968)Tim Tuan Rumah di Final2020: Inggris 1-1, 2-3p vs Italia (Kalah)* 2016: Prancis 0-1 vs Portugal (Kalah) 2004: Portugal 0-1 vs Yunani (Kalah) 1984: Prancis 2-0 vs Spanyol (Menang) 1968: Italia 2-0 (tanding ulang) vs Yugoslavia (Menang) 1964: Spanyol 2-1 vs Uni Soviet (Menang)Pada edisi 2020 laga digelar di 11 negara Eropa, tetapi final dilangsungkan di Stadion Wembley, Inggris.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/lYUX4-tiY3c?si=lOzwFMCMqpA0-mmo" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sederet rekor dalam sejarah final Piala Eropa (Euro), di final Euro 2024 ini Spanyol akan mengahdapi Inggris.

Rekor-Rekor dalam Sejarah Final Piala Eropa

SKOR.id –&nbsp;Wakil Indonesia Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi berhasil melangkah ke babak final Thailand Open 2024.Ganda putri Merah Putih itu menumbangkan perlawanan Rin Inagawa/Kie Nakanishi dari Jepang pada laga semifinal yang digelar Sabtu (18/5/2024).Ana/Tiwi mengakhiri pertandingan dengan kemenangan straigt game, 21-12, 21-10 di Nimibutr Stadium, Bangkok untuk melaju ke final turnamen BWF Super 500 perdana mereka.“Bersyukur bisa meraih kemenangan. Keberhasilan ini merupakan partai final pertama kami di turnamen level super 500,” ungkap Febriana, yang akrab disapa Ana.“Kami mengucap syukur alhamdulillah dan rasanya susah untuk mengungkapkan dengan kata-kata keberhasilan ini.”Menghadapi Inagawa/Nakanishi, Ana/Tiwi lebih banyak bermain menyerang. Strategi itu pun berhasil membuat lawan tertekan sepanjang pertandingan.“Karena ingin menang, kami terus menekan dan menyerang lawan. Kami tidak merasa capek meski terus menerus menggempur lawan,” Ana menjelaskan.“Dari awal dengan shuttlecock yang berat, kami hanya siap capek dan mau bekerja keras. Karena keinginan mau menang itu begitu besar, rasa capek tidak ada.”Ganda putri peringkat 18 dunia itu juga puas dengan permainan yang mereka tunjukkan karena tampil sesuai dengan strategi yang sudah direncanakan.“Kami bermain seperti yang sudah direncanakan. Yaitu membuat lawan terus berada pada zona yang tidak nyaman,” ujar Tiwi, sapaan karib Amallia Cahaya Pratiwi.“Dari awal kami sudah bisa mengontrol permainan dan selalu unggul dalam pengumpulan angka.”“Bagaimana pun caranya dari awal kami paksakan dengan pola bertahan dulu. Setelah itu balik serang. Terus menerus kami gempur pertahanan lawan. Ternyata berhasil,” Tiwi menuturkan.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/C7G5XrHS31f"></oembed></figure>Berkat kemenangan ini, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi menjaga asa Indonesia meraih gelar di Thailand Open 2024.Ana/Tiwi jadi satu-satunya wakil Merah Putih yang masih tersisa setelah ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari gagal meraih kemenangan pada laga semifinal hari ini.Bermain lebih dulu, Rinov/Pitha takluk dua gim langsung, 15-21, 14-21, dari pasangan Cina, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui.Selanjutnya, Ana/Tiwi masih menanti pemenang duel antara Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand) yang menghadapi Tanisha Crasto/Ashwini Ponnappa (India) untuk menjadi lawan mereka di partai final, Minggu (19/5/2024).“Untuk menghadapi partai final besok, kami belum tahu siapa lawannya. Malam ini kami akan mempelajari rekaman video bagaimana permainan lawan,” kata Ana.“Yang pasti tampil di final itu pasti lebih berat. Kami harus berkerja lebih keras kagi.”<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/VOZ4wBy6fO4?si=tgywIaQBG55ec37a" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi lolos ke final turnamen BWF Super 500 perdananya usai mengalahkan wakil Jepang di semifinal Thailand Open 2024.

Badminton

Thailand Open 2024: Kalahkan Wakil Jepang, Ana/Tiwi Jaga Asa Indonesia Raih Gelar Juara

SKOR.id - PSBS Biak bakal menghadapi Semen Padang pada final Liga 2023-2024. Pada leg pertama, PSBS Biak akan bertindak sebagai tuan rumah terlebih dahulu di Stadion Cendrawasih, Biak, Selasa (5/3/2024).Seperti diketahui, laga final akan digelar dalam dua leg. Pada leg kedua bakal dimainkan di kandang Semen Padang di Stadion H. Agus Salim, Padang, 9 Maret mendatang.Maka itu, PSBS mengincar poin penuh pada leg pertama ini. Laga ini juga akan menjadi emosional bagi gelandang PSBS, Vendry Mofu.Pasalnya, pemain asal Papua itu bisa dibilang namanya dibesarkan oleh Semen Padang. Terakhir, dia memperkuat klub berjulukan Kabau Sirah itu pada musim 2022-2023. Artinya, dia sudah paham betul bagaimana kekuatan tim berjulukan Kabau Sirah itu."Semen Padang memiliki semangat juang yang tinggi. Saat ini mereka banyak pemain muda yang memiliki semangat juang dan kerja keras. Patut kami waspadai," ujar Vendry Mofu, seperti dikutip laman ligaindonesiabaru.com.Meski memiliki ikatan kuat dengan Semen Padang, Vendry Mofu menegaskan sikap profesionalnya.“Saat ini saya perkuat PSBS sudah menjadi tanggung jawab saya untuk membawa PSBS juara,” kata Vendry Mofu.“Kami akan berjuang habis-habisan untuk juara tahun ini. Manajemen dan seluruh pemain sudah bertekad dan akan kami perjuangkan,” tegas pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2012 itu.Sebagai tim tamu, Semen Padang tentunya juga tidak ingin menyerah begitu saja dan menargetkan setidaknya bisa mencuri hasil imbang. Sehingga itu bisa semakin memudahkan mereka untuk meraih kemenangan saat leg kedua di kandang sendiri.Lima Laga Terakhir PSBS Biak22/01/2024 Persipal 0-1 PSBS27/01/2024 Gresik United 1-1 PSBS03/02/2024 PSBS 5-2 Persewar25/02/2024 Persiraja 1-1 PSBS29/02/2024 PSBS 4-0 PersirajaLima Laga Terakhir Semen Padang22/01/2024 PSMS 1-1 Semen Padang27/01/2024 PSIM 0-0 Semen Padang03/02/2024 Semen Padang 1-0 Persiraja25/02/2024 Malut United 1-1 Semen Padang29/02/2024 Semen Padang 1-0 Malut UnitedPrediksi Susunan Pemain UtamaPSBS Biak: Mariyo Fabiyo Londok; Fabiano Beltrame, Otavio Dutra, Ruben Sanadi; Febriato Uopmabin, Diandra Diaz Dewari, Melcior Majefat, Muhammad Tahir; Alberto Goncalves, Alexsandro Santos, Osas SahaPelatih: Regi AdityaSemen Padang: Fakrurrazi; Agus Nova Wiantara, Kim Min-gyu, Syaiful Ramadhan, Wiganda Pradika; Ocvian Chanigio, Risna Prahalabenta, Rosad Setiawan; Ahmad Ihwan, Firman Juliansyah, Kenneth NgwokePelatih: DelfiadriPrediksi Skor.idPSBS Biak 1-0 Semen Padang<a href="https://www.vidio.com/live/16992-pegadaian-liga-2?schedule_id=3297916">Link Live Streaming PSBS Biak vs Semen Padang di leg pertama final Liga 2 2023-2024</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/S4D6B_e0Fg4?si=CG9z9s295qaxKXjk" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen=""></iframe></div>

Leg pertama final Liga 2 2023-2024 akan digelar di markas PSBS Biak di Stadion Cendrawasih, Biak, Selasa (5/3/2024).

Latest Articles - final