SKOR.id – Kemenangan, keputusasaan, dan lebih banyak gol bunuh diri, itulah gambaran sekilas fase grup Euro 2024 yang baru saja selesai.&nbsp;Delapan tim telah tersingkir. Setelah permutasi, termasuk mengikutkan empat tim peringkat ketiga terbaik, Piala Eropa edisi ke-17 akan memasuki babak 16 besar, dimulai pada Sabtu (29/06/2024) malam mulai pukul 23.00 WIB, dengan laga Swiss menghadapi Italia di Olympiastadion, Berlin, Jerman.Sambil menunggu dimulainya babak 16 besar, tidak ada salahnya menilai dan memilih siapa saja pemain terbaik di setiap posisi sepanjang fase grup Euro 2024 lalu.&nbsp;Penilaian dan pemilihan ini mungkin tidak memuaskan Anda. Namun, Skor.id&nbsp;berusaha memilih The Best XI fase grup Euro 2024 mengacu dari performa, statistik, dan kontribusi sang pemain untuk tim nasional negaranya. Berikut 11 pemain terbaik untuk starter di fase grup Piala Eropa 2024:Kiper: Gianluigi Donnarumma (Italia)Kapten juara bertahan Italia ini mengawali turnamen dengan bagus. Secara statistik, jumlah penyelamatan (12) kiper milik Paris Saint-Germain (PSG) itu memang masih kalah dari penjaga gawang Georgia Giorgi Mamardashvili (20) dan kiper Rumania Florin Nita (15).&nbsp;Namun soal menahan tembakan penalti, baru Donnarumma yang berhasil melakukannya. Tepatnya saat menepis tendangan kapten Kroasia Luka Modric, ketika Gli Azzurri memastikan lolos dari babak grup.&nbsp;Sebelumnya, Donnarumma mampu melakukan penyelamatan penting pada menit-menit akhir dari upaya pemain Albania Rey Manaj untuk mempertahankan tiga poin dalam pertandingan pembuka grup.&nbsp;Bek kanan: Zan Karnicnik (Slovenia)Zan Karnicnik sudah berusia 29 tahun dan mungkin sudah tidak menarik di bursa transfer. Pengalamannya juga hanya bermain di kompetisi di Slovenia dan Bulgaria. Namun, performa bek kanan setinggi 6 kaki (183 cm) itu di Euro 2024 akan menjadi salah satu yang diingat.&nbsp;Karnicnik selalu dimainkan Slovenia di tiga laga fase grup – dengan membuat 23 balls recovered, 4 tekel, dan 9 upaya menyapu bola – hingga membuat sejarah untuk kali pertama lolos ke fase knockout&nbsp;di Piala Eropa, dengan bermain imbang 1-1 melawan Serbia dan membuat clean sheet melawan tim sekelas Inggris.Bek tengah: Marc Guehi (Inggris)&nbsp;Inggris tidak terlalu menyenangkan untuk disaksikan dalam serangan, tapi itu bukan kesalahan Marc Guehi. Turnamen sebesar Euro memang sering kali menjadi tempat munculnya pemain sebagai bintang baru dan andalan negaranya. Bek Crystal Palace FC itu pun memanfaatkan cedera dan penampilan kurang memuaskan Harry Maguire (Manchester United) untuk melakukan hal itu.&nbsp;Guehi tampil impresif saat memainkan bola dari belakang untuk Inggris, dengan total statistik dari tiga laga awal fase grup: 26 balls recovered, 5 tekel, dan 5 upaya menyapu bola. Jadi, meski mungkin ada banyak kesalahan di tim asuhan Gareth Southgate, Guehi bukanlah salah satu dari pemain tersebut.Bek tengah: Jaka Bisol (Slovenia)Mari perhatikan statistik sebelum pertandingan penyisihan grup terakhir pada hari Rabu (26/06/2024) malam, para pemain dengan jumlah sapuan terbanyak kedua di turnamen tersebut adalah Virgil van Dijk (dari Belanda), Jan Bednarek (Polandia), dan Guram Kashia (Georgia) dengan 15. Tetapi, tidak ada yang menyangka jika posisi teratas diisi Jaka Bijol dari Slovenia, 27.Itu menjadi perbedaan yang sangat besar dan menunjukkan betapa besarnya kerja keras yang harus dilakukan Bijol dan para bek Slovenia untuk mencapai babak 16 besar. Pemain berusia 25 tahun ini tampil mengesankan bersama Udinese di Liga Italia (Serie A) dan tampaknya menjadi salah satu pemain yang patut diperhatikan.Bek kiri: Maximilian Mittelstadt (Jerman)&nbsp;Jerman mungkin memiliki pemain-pemain yang lebih menarik perhatian dibanding bek kiri VfB Stuttgart tersebut. Namun ia tampil mengesankan meski mungkin menjadi pemain yang paling tidak familiar bagi banyak orang di starting line-up.&nbsp;Pemain berusia 27 tahun ini terus menyerang di pertandingan pembuka turnamen melawan Skotlandia. Ia mengikuti penampilan impresif itu dengan memberikan assist untuk Ilkay Gundogan dalam kemenangan 2-0 atas Hungaria. Dia selalu menjadi pelapis di sisi kiri dan akan berperan penting di sisa turnamen.Dari tiga kali diturunkan di Euro 2024,&nbsp;Mittelstadt mencatat 11 &nbsp;balls recovered, 3 tekel, dan 6 upaya menyapu bola. &nbsp;&nbsp;&nbsp;<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/The_best_XI_fase_grup_Euro_2024_Jovi_Arnanda_Skor_id_cc6aa6af75.jfif" alt="The best XI fase grup Euro 2024 - Jovi Arnanda Skor.id.jfif"><figcaption>Sejumlah nama "asing" mampu menembus The Best XI fase grup Euro 2024 karena performanya yang mengejutkan. (Jovi Arnanda/Skor.id)</figcaption></figure>Gelandang: N’Golo Kante (Prancis)Setelah meninggalkan Liga Inggris untuk bergabung dengan Al Ittihad di Liga Arab Saudi dan keluar dari skuad Prancis selama dua tahun, akan sangat mudah untuk menyimpulkan bahwa N’Golo Kante sudah selesai bersama Prancis. Anggapan itu salah.&nbsp;Meskipun sudah berusia 33 tahun, Kante menjadi man of the match dalam dua pertandingan awal Prancis di Euro 2024. Kante selalu menjadi starter di tiga laga fase grup dengan rata-rata bermain selama 80,34 menit.&nbsp;Mobilitas Kante sebagai gelandang penyeimbang juga belum terlihat menurun. Ia melibas 9,67 km per laga dengan akurasi operan mencapai 90,67%. Demikian juga kemampuan bertahannya dengan 13 balls recovered, 1 blok, dan 2 menyapu bola.&nbsp;Gelandang: Fabian Ruiz&nbsp;(Spanyol)Kualitas bintang PSG itu dengan gelandang Jerman Toni Kroos bisa dibilang setara pada Euro 2024 ini. Yang sedikit membedakan mungkin Ruiz lebih mampu memberikan pengaruh pada permainan. Gol spektakuler yang ia cetak ke gawang Kroasia menjadi salah satu contoh.Ruiz membuktikan dirinya mampu menjadi rekan duet yang sempurna bagi Rodri. Inteligensia yang dikombinasikan dengan teknik tinggi, memberikan pengaruh besar tidak hanya pada permainan namun juga para pemain muda di Timnas Spanyol.Sudah bermain selama 180 menit dengan 1 gol dan 2 assist&nbsp;serta akurasi operan mencapai 93,5% dengan 2,5 dribel per laga membuat overall rating Ruiz di Euro 2024 saat ini mencapai 8,39.&nbsp;Gelandang: Marcel Sabitzer&nbsp;(Austria)Turun di Jerman seusai menembus final Liga Champions bersama Borussia Dortmund, Marcel Sabitzer telah membawa gaya penuh aksinya ke Euro 2024 dan membantu Austria memenangi grup yang juga diisi Prancis dan Belanda.Dengan akurasi operan 74,67% didukung mobilitas tinggi – berlari sejauh 10,34 km per laga – serta total 9 percobaan tembakan, Sabitzer tidak hanya bisa membantu serangan namun juga ekskutor peluang.&nbsp;Satu golnya dalam kemenangan 3-2 atas Belanda yang menentukan Austria juara grup membuktikan Sabitzer adalah pemain yang sempurna untuk tim pekerja keras dan menekan arahan pelatih Ralf Rangnick.Penyerang: Jamal Musiala&nbsp;(Jerman)Jamal Musiala, 21, telah memberikan bukti kuat agar bisa dinobatkan sebagai pemain terbaik Euro 2024 dan Jerman baru menjalani tiga pertandingan. Bagi pemain belakang, Musiala seperti penyihir hingga menjadi ancaman mematikan di depan gawang.&nbsp;Winger&nbsp;milik FC Bayern Munchen – yang secara luas dianggap sebagai salah satu pemain terbaik dalam kompetisi ini – telah berada di level lain. Statistik 1,7 tembakan per laga diikuti 1,3 operan kunci per duel serta 3 dribel per gim menunjukkan kelincahan dan betapa sulitnya mengawal Musiala.&nbsp;Tidak ada yang meragukan kemampuan Federico Chiesa (Italia) dan Lamine Yamal (Spanyol) sebagai operator di posisi sayap kanan. Namun, dua gol Musiala yang lahir di Stuttgart – masing-masing satu melawan Skotlandia dan Hungaria – menjadikannya pilihan yang menonjol.&nbsp;Penyerang: Niclas Fullkrug&nbsp;(Jerman)Sebutan cadangan yang mematikan dan sangat efektif mungkin pantas diberikan untuk Niclas Fullkrug. Timnas Jerman merasakan betul manfaat memiliki striker sekelas Fullkrug.&nbsp;Setelah tiga laga, banyak suara yang meminta agar striker Borussia Dortmund itu menjadi starter untuk menggantikan Kai Havertz mulai babak 16 besar. Semua itu bukan tanpa alasan.&nbsp;Fullkrug selalu dimainkan dalam tiga laga awal Die Mannschaft namun tak pernah menjadi starter. Total, ia hanya bermain selama 76 menit. Namun dalam rentang waktu tersebut ia sudah mampu mencetak 2 gol. Itu tidak termasuk satu golnya yang dianulir saat melawan Skotlandia. Itu artinya, ia mampu mencetak gol setiap 36,5 menit sekali selama di Euro 2024!Fullkrug telah menjelma menjadi super sub&nbsp;buat tim tuan rumah Jerman, yang selalu mampu mengacaukan lini pertahanan lawan. Ia kini menjadi penyerang yang tidak mau dihadapi para bek.&nbsp;Penyerang: Cody Gakpo&nbsp;(Belanda)Saat menontonnya bermain untuk Liverpool, terkadang ada perasaan bahwa Cody Gakpo hanya perlu lebih percaya pada dirinya sendiri, karena semua yang diperlukan untuk menjadi left winger&nbsp;hebat sudah jelas dimilikinya.Namun, mantan winger&nbsp;PSV Eindhoven itu tampak sangat berbahaya saat memakai jersey&nbsp;oranye Timnas Belanda. Ia sering kali secara impresif memotong dari sisi kiri dan melepaskan tembakan ke arah gawang dengan kaki kanannya, semuanya dengan gaya dan kecepatan.&nbsp;Gakpo menjadi pemain kunci untuk tim nasionalnya, dan tampaknya telah mengambil peran sebagai pencetak gol untuk mereka usai mencetak dua di fase grup.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/BsD0VshEh7k?si=MsDpXysCjlRnxYAR" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sejumlah bintang tidak masuk 11 starter terbaik fase grup Euro 2024 karena performanya kurang bagus.

World

The Best XI Fase Grup Euro 2024

SKOR.id - N'Golo Kante terpilih menjadi Man of the Match pertandingan Belanda vs Prancis di Grup D Euro 2024 (Piala Eropa 2024).N'Golo tampil mengesankan sepanjang pertandingan Belanda vs Prancis di laga kedua Grup D Euro 2024.Pertandingan antara Belanda vs Prancis pada laga kedua Grup D Euro 2024 digelar di Red Bull Arena, Sabtu (22/6/2024) pukul 02.00 dini hari WIB.Meski pertandingan Belanda vs Prancis berakhir imbang 0-0, kiprah N'Golo Kante sepanjang pertandingan ini dinilai layak mendapatkan predikat Man of the Match.Sepanjang pertandingan ini N'Golo Kante tampil solid di lini tengah Prancis, ia ikut berperan dalam bertahan dan membangun serangan.Beberapa kali mantan pemain Chelsea itu tampak melepaskan tembakan ke arah gawang Belanda meski gagal berbuah gol.Satu umpan kuncinya juga hampir membuat Prancis unggul, tetapi gagal dimaksimalkan oleh Antoine Griezmann.Panel Pengamat Teknis UEFA memberikan alasan mereka terkait pemberian gelar Man of the Match untuk N'Golo Kante.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">Another big performance from Kanté 👊<a href="https://twitter.com/Vivo_GLOBAL?ref_src=twsrc%5Etfw">@Vivo_GLOBAL</a> | <a href="https://twitter.com/hashtag/EUROPOTM?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#EUROPOTM</a> <a href="https://t.co/aQ3zz7bwSn">pic.twitter.com/aQ3zz7bwSn</a>— UEFA EURO 2024 (@EURO2024) <a href="https://twitter.com/EURO2024/status/1804261209639665691?ref_src=twsrc%5Etfw">June 21, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script></div>Menurut mereka, Kante berperan besar tidak hanya dalam membantu Les Bleus ketika bertahan, tetapi juga saat menyerang."Dia berperan penting dalam bertahan sepanjang pertandingan, tetapi juga berpengaruh dalam momen menyerang Prancis," ujar Panel Pengamat Teknis UEFA.Ini menjadi gelar Man of the Match kedua N'Golo Kante sepanjang Euro 2024, setelah ia meraihnya pada laga melawan Austria di pertandingan perdana.Kante yang sempat absen membela Prancis di ajang besar Piala Dunia 2022, kini kembali menjadi andalan di lini tengah dan menunjukkan bahwa ia masih dapat berperan penting.Hasil laga Belanda vs Prancis ini juga menjadi pertandingan pertama di Euro 2024 yang berakhir tanpa gol.Belanda sempat mencetak gol di menit ke-69 melalui Xavi Simons, tetapi akhirnya dianulir oleh wasit.Hasil ini membuat Belanda memimpin klasemen Grup D Euro 2024 dengan empat poin, diikuti Prancis dengan poin serupa.Perolehan empat poin ini membuat Belanda dan Prancis menjadi favorit lolos ke babak 16 besar.Pada pertandingan ketiga nanti Belanda akan menghadapi Austria, sementara Prancis melawan Polandia.Laga tersebut digelar serentak pada Selasa (25/6/2024), pukul 23.00 malam WIB.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/uljttZMwFyI?si=agUK_TlAaFESLwFP" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

N'Golo Kante terpilih menjadi Man of the Match Euro 2024, pada laga Belanda vs Prancis di Grup D.

Man of the Match Euro 2024 - Belanda vs Prancis: N'Golo Kante

SKOR.id - N'Golo Kante terpilih sebagai Man of the Match untuk laga Austria vs Prancis, Selasa (18/6/2024) dini hari WIB.Dalam pertandingan tersebut, N'Golo Kante berperan dalam membawa timnya, Prancis menang 1-0 atas Austria, dalam laga fase grup Euro 2024 tersebut.N'Golo Kante terpilih sebagai pemain terbaik oleh UEFA Technical Observer, panel yang menentukan untuk kategori pemain terbaik (Player of the Match) di setiap laga Euro 2024 ini."Dia (N'Golo Kante) memenangkan banyak pertarungan bola, memblok (menghalangi) alur permainan Austria mulai dari lini tengah," demikian pertanyaan UEFA Technical Observer di UEFA.com terkait terpilihnya N'Golo Kante sebagai pemain terbaik di laga ini."Dia juga memberikan banyak operan yang baik ke depan. Dia juga menjadi pemain yang mampu memberikan perlawanan sebagai orang terakhir."Salah satu momen terbaik N'Golo Kante dalam pertandingan ini dalam perannya sebagai gelandang bertahan, ketika timnya dalam tekanan.Jelang laga akan berakhir, sebuah peluang didapatkan pemain Austria yang brehasil membawa bola dalam serangan balik. Itu bisa menjadi peluang emas bagi Austria.Namun, N'Golo Kante mampu mengatasi situasi tersebut dengan cepat mengambil bola dari kaki pemain lawan dan memberikannya kepada kiper Prancis, Mike Maignan.<div class="raw-html-embed"><blockquote class="twitter-tweet">𝗡'𝗚𝗢𝗟𝗢 𝗧𝗔𝗜𝗟𝗟𝗘 𝗣𝗔𝗧𝗥𝗢𝗡 🤩 🇦🇹0-1🇫🇷 | <a href="https://twitter.com/hashtag/AUTFRA?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#AUTFRA</a> | <a href="https://twitter.com/hashtag/FiersdetreBleus?src=hash&amp;ref_src=twsrc%5Etfw">#FiersdetreBleus</a> <a href="https://t.co/s4LJL8C5DH">pic.twitter.com/s4LJL8C5DH</a>— Equipe de France ⭐⭐ (@equipedefrance) <a href="https://twitter.com/equipedefrance/status/1802817915730968945?ref_src=twsrc%5Etfw">June 17, 2024</a></blockquote> <script async="" src="https://platform.twitter.com/widgets.js" charset="utf-8"></script> </div>“Senang bisa kembali. Saya senang bisa kembali bersama tim Prancis. Mendengar suporter meneriakkan nama saya memberi kekuatan. Terima kasih semua," kata N'Golo Kante saat mengomentari terkait penghargaan yang diterimanya sebagai Pemain Terbaik di pertandingan ini.Euro 2024 memang spesial bagi N'Golo Kante. Pemain berusia 33 tahun tersebut kembali tampil lagi di ajang besar turnamen Internasional.Sebelum Euro 2024 ini digelar, pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps memang membuat kejutan dengan memanggil kembali N'Golo Kante masuk skuad. Kamis pada 16 Mei 2024 lalu.Kembalinya N'Golo Kante dalam daftar skuad Timnnas Prancis menjadi kejutan dari pengumuman yang disampaikan Didier Deschamps. Pasalnya, saat itu, sudah dua tahun N'Golo Kante tidak pernah lagi tampil untuk Les Bleus.Penampilan terakhir N'Golo Kante bersama Timnas Prancis terjadi di ajang UEFA Nations League, 3 Juni 2022 menghadapi Denmark.Bahkan, pemanggilan tersebut juga mengejutkan karena N'Golo Kante tidak lagi bermain di klub Eropa melainkan di Al Ittihad, klub Arab Saudi.Kini, Prancis dapat melihat kembali gelandang pekerja mereka yang menjadi kunci sukses Les Bleus meraih kemenangan dengan clean sheet. Tanpa kehadiran N'Golo Kante di lapangan, belum tentu Prancis dapat memenangkan laga ini.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/hWcoxj4jTXM?si=5d8lWKx_qqEjSDXa" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

N'Golo Kante terpilih sebagai Man of the Match atau Pemain Terbaik dari laga Austria vs Prancis yang digelar pada Selasa (18/6/2024) dini hari WIB.

Man of the Match Euro 2024 - Austria vs Prancis: N'Golo Kante

SKOR.id - N'Golo Kante datang lagi untuk Timnas Prancis. Gelandang berusia 33 tahun ini masuk dalam daftar 25 pemain skuad awal untuk Euro 2024, yang diumumkan pelatih Didier Deschamps, Kamis (16/5/2024) malam atau Jumat dini hari WIB.Kembalinya N'Golo Kante dalam daftar skuad Timnnas Prancis menjadi kejutan dari pengumuman yang disampaikan Didier Deschamps. Pasalnya, sudah dua tahun N'Golo Kante tidak pernah lagi tampil untuk Les Bleus.Penampilan terakhir N'Golo Kante bersama Timnas Prancis terjadi di ajang UEFA Nations League, 3 Juni 2022 menghadapi Denmark.Pemanggilan N'Golo Kante memang tidak diduga sebelumnya. Selain sudah cukup lama tidak pernah lagi tampil untuk Timnas Prancis, kariernya yang bermain bukan di klub Eropa juga membuatnya dinilai sulit kembali main untuk Les Bleus.N'Golo Kante meninggalkan Chelsea pada 2023 untuk bergabung ke Al Ittihad, klub Arab Saudi. Keputusannya bermain di Liga Arab Saudi juga disebabkan karena kondisinya yang beberapa kali mengalami cedera.Namun, Didier Deschamps menyatakan bahwa N'Golo Kante pantas mendapatkan kesempatan ini, masuk dalam skuad awal yang dibawa tampil di ajang Euro 2024 yang akan digelar mulai 14 Juni 2024 di Jerman."NG (N'Golo Kante), tidak masalah terkait situasinya, tidak pernah ada persoalan," kata Didier Deschamps, saat mengumumkan 25 pemain yang dipanggilnya ke Timnas Prancis untuk Euro 2024."Semua menyukainya, setiap orang di tim Prancis suka dengan dirinya," kata Didier Deschamps lagi, tersenyum.Didier Deschamps lalu menyatakan alasan utamanya memanggil N'Golo Kante masuk skuad Timnas Prancis untuk Euro 2024."N'Golo Kante tampil reguler dalam semusim di klubnya. Dia memang tidak bermain di klub Eropa tapi di Arab Saudi namun dia telah mendapatkan kembali kondisi fisiknya yang terbaik," kata Didier Deschamps kepada French TV."Dan, saya menilai, bersama N'Golo Kante dengan pengalaman yang dimilikinya dan latar belakangnya di timnas, saya yakin kami akan menjadi tim yang semakin kuat," dia menegaskan.N'Golo Kante memang pemain berpengalaman dan juga menjadi kunci sukses Timnas Prancis.Tampil dalam 53 laga untuk Les Blues dan menorehkan 2 gol, mantan bintang Leicester City ini bagian penting dari sukses Prancis meraih gelar Piala Dunia 2018 dan UEFA Nations League 2020-2021.Sebagai gelandang, N'Golo Kante merupakan pemain tipikal pekerja yang mampu menghentikan alur serangan lawan, baik lewat tackle maupun kemampuannya dalam duel satu lawan satu.Dalam sejumlah momen, dia juga memiliki kemampuan dalam melakukan tekanan dan menggiring bola hingga ke jantung pertahanan lawan.Selain N'Golo Kante yang menjadi kejutan di skuad Timnas Prancis, nama Bradley Barcola juga menarik perhatian karena ini kali pertama pemain berusia 21 tahun tersebut dipanggil.Pemanggilan terhadap Bradley Barcola tidak terlepas dari penampilan pemain muda ini di Paris Saint-Germain (PSG) musim lalu di mana dia total tampil dalam 38 laga di semua ajang dan mencetak 5 gol.Mantan pemain Lyon ini merupakan pemain sayap yang memiliki kecepatan dan kemampuan menggiring bola yang baik.Salah satu performa terbaiknya musim ini di laga menghadapi Barcelona yang membuat Paris Saint-Germain melaju ke semifinal Liga Champions 2023-2024.Sejumlah nama lain yang menjadi kejutan adalah Ferland Mendy, bek kiri Real Madrid yang juga kali terakhir tampil untuk Timnas Prancis pada September 2022.Didier Deschamps masih memiliki waktu untuk menentukan skuad akhir (final) sebelum 7 Juni 2024.Tanggal tersebut merupakan batas akhir setiap tim mengajukan daftar final dari skuad mereka masing-masing, minimal 23 pemain dan maksimal 26 pemain.Timnas Prancis berada di Grup D pada Euro 2024 nanti bersama Austria, Belanda, dan Polandia. Sebelum tampil di Euro 2024, Prancis akan melakoni dua laga uji coba yaitu lawan Luksemburg dan Kanada.Berikut Ini Skuad Awal Timnas Prancis untuk Euro 2024:Kiper: Alphonse Areola (West Ham), Mike Maignan (AC Milan), Brice Samba (Lens)Belakang: Jonathan Clauss (Marseille), Theo Hernandez (AC Milan), Ibrahima Konate (Liverpool), Jules Kounde (Barcelona), Ferland Mendy (Real Madrid), Benjamin Pavard (Inter Milan), William Saliba (Arsenal), Dayot Upamecano (Bayern Munchen)Tengah: Eduardo Camavinga (Real Madrid), Youssouf Fofana (Monaco), Antoine Griezmann (Atletico Madrid), N'Golo Kante (Al-Ittihad), Adrien Rabiot (Juventus), Aurelien Tchouameni (Real Madrid), Warren Zaire-Emery (Paris Saint-Germain)Depan: Bradley Barcola (Paris Saint-Germain), Kingsley Coman (Bayern Munchen), Ousmane Dembele (Paris Saint-Germain), Olivier Giroud (AC Milan), Randal Kolo Muani (Paris Saint-Germain), Kylian Mbappe (Paris Saint-Germain), Marcus Thuram (Inter Milan)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/JY-g1Tl7EtE?si=Gnz4solviE3H7du8" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps, memanggil N'Golo Kante masuk daftar skuad awal untuk Euro 2024.

Latest Articles - N'Golo Kante

The Best XI Fase Grup Euro 2024

Man of the Match Euro 2024 - Belanda vs Prancis: N'Golo Kante

Man of the Match Euro 2024 - Austria vs Prancis: N'Golo Kante

Euro 2024: N'Golo Kante Kembali ke Timnas Prancis setelah Absen Dua Tahun