SKOR.id - Ketika Timnas Indonesia berjuang lolos ke Piala Dunia 2026, para tetangga mereka di ASEAN juga sedang berupaya mencari tiket ke Piala Asia 2027.Ya, putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027 resmi dimulai Selasa (25/3/2025) lalu, dengan sembilan wakil Asia Tenggara ikut ambil bagian - minus Kamboja.Hasilnya, lima tim berhasil memetik poin penuh pada laga perdana. Mereka adalah Filipina, Thailand, Myanmar, Vietnam, dan Malaysia.Satu tertahan imbang, yaitu Singapura, sedangkan dua lainnya pulang dengan tangan hampa (Timor Leste dan Brunei Darussalam).Filipina pesta gol atas Maladewa pada duel pembuka Grup A, menang telak 4-1 di Stadion New Clark City.&nbsp;Jefferson Tabinas, Bjorn Kristensen, Randy Schneider, dan Sandro Reyes menjadi pahlawan gol The Azkals, sementara kiper Persib Bandung, Kevin Mendoza ada di bawah mistar.Di grup yang sama, Timor Leste menyerah 0-1 dari Tajikistan, tersungkur oleh gol cepat tuan rumah. Tak diperkuat bintang PSIS Semarang, Gali Freitas, daya serang The Crocodiles kurang menggigit.Lanjut ke Grup B, nasib sial juga dialami Brunei Darussalam yang harus melihat gawang mereka bobol lima kali oleh Lebanon.Nasib lebih baik didapat Singapura di Grup C, meski tak sepenuhnya memuaskan. Menjamu Hong Kong di Stadion Nasional, The Lions cuma bisa main imbang 0-0.Thailand, di luar dugaan, cuma mampu menang tipis 1-0 saat menjamu Sri Lanka di Grup D. Gol tunggal tim Gajah Perang disumbangkan Patrik Gustavsson jelang akhir babak pertama.Pada pertandingan ini, bek Bali United, Elias Dolah main penuh 90 menit dan terlihat solid.Myanmar juga dapat hasil positif di Grup E dengan menang comeback 2-1 atas Afganistan.&nbsp;Pemain PSIM Yogyakarta, Omid Popalzay, membawa Afganistan unggul di Stadion Thuwunna, Yangon, tapi Than Paing dan Maung Maung Lwin berhasil mencetak gol balasan untuk Myanmar.Afganistan juga diperkuat penyerang Bhayangkara FC, Fareed Sadat, di pertandingan ini.Tiga wakil ASEAN berebut satu tiket di Grup F. Vietnam bertemu Laos pada laga perdana, dan berhasil menang besar 5-0.Sementara, Malaysia juga memetik tiga poin usai menaklukkan Nepal 2-0. Pemain keturunan yang baru bergabung, Hector Hevel, langsung melesakkan gol pada debutnya.Hanya pemuncak grup yang berhak lolos langsung ke putaran final Piala Asia 2027, dan untuk Grup E sepertinya akan diperebutkan Vietnam-Malaysia.Hasil negara-negara ASEAN di putaran ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027:25 Maret 2025Tajikistan 1-0 Timor Leste Filipina 4-1 Maladewa Lebanon 5-0 Brunei Darussalam Singapura 0-0 Hong Kong Thailand 1-0 Sri Lanka Myanmar 2-1 Afganistan Vietnam 5-0 Laos Malaysia 2-0 Nepal<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/oqfA9899w94?si=0ONbdiqDrJ_h-kxe" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Ketika Timnas Indonesia berjuang lolos ke Piala Dunia 2026, para tetangga di ASEAN juga sedang berupaya mencari tiket ke Piala Asia 2027.

World

Kualifikasi Piala Asia 2027: Lima Wakil ASEAN Catat Awal Positif

SKOR.id - Grup B ASEAN Championship 2024 (Piala AFF 2024) kembali digulirkan, Rabu (18/12/2024). Ada dua pertandingan yang disajikan pada hari ini.Pertama, ada Myanmar yang menjamu Laos di Stadion Thuwunna, Yangon. Kemudian ada Filipina yang menghadapi Vietnam di Stadion Rizal Memorial, Manila.Hasilnya, Myanmar berhasil menundukkan Laos dengan skor tipis 3-2. Pertandingan pun berjalan ketat sejak menit awal.Myanmar yang bertindak sebagai tuan rumah terus memberikan tekanan ke lini pertahanan tim tamu. Tapi, mereka baru bisa mencetak gol pada menit ke-32 melalui Lwin Moe Aung. Itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta di babak pertama.&nbsp;Memasuki babak kedua, pertandingan tetap berjalan sengit. Laos yang mengandalkan serangan balik cepat akhirnya bisa menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-77. Adalah Kydavone Souvanny yang berhasil mencetak gol itu.Pertandingan pun semakin berjalan menarik. Bahkan, Laos berhasil membalikkan kedudukan menjadi 2-1, lewat gol Chony Waenpaseuth pada menit ke-81.Tertinggal, Myanmar mencoba bangkit dan terus menekan. Upaya mereka akhirnya berbuah dua gol untuk membalikkan kedudukan menjadi 3-2. Adalah Win Naing Tun yang memborong dua gol tersebut pada menit ke-87 dan 90+3’.Kemenangan ini membuat Myanmar sementara berada di posisi keempat dengan empat poin dari tiga laga yang telah dijalani.Sebaliknya, kekalahan ini membuat Laos harus rela tersingkir dan gagal ke semifinal setelah hanya mengumpulkan dua poin dari empat laga yang telah dijalani.Filipina Gagal MenangSementara itu, Filipina gagal menang di kandang sendiri saat menjamu Vietnam di Stadion Rizal Memorial. Itu setelah kedua tim bermain imbang dengan skor 1-1.Sebenarnya pada laga ini Filipina sempat unggul terlebih dahulu lewat gol Jarvey Gayoso pada menit ke-68. Namun Vietnam berhasil membalasnya pada menit ke-90+7 lewat gol Doan Ngoc Tan.Hasil ini membuat Filipina menempati posisi keempat klasemen Grup B dengan tiga poin dari tiga laga. Sedangkan Vietnam masih menduduki posisi pertama dengan tujuh poin dari tiga pertandingan.Pada sisi lain, dua hasil pertandingan tersebut membuat empat tim dari Grup B masih berpeluang lolos ke semifinal. Mereka adalah Vietnam, Filipina, Indonesia, dan Myanmar.Pada laga pemungkas Grup B, Timnas Indonesia akan menjamu Filipina di Stadion Manahan, Solo, 21 Desember nanti. Sedangkan Vietnam akan menjamu Myanmar di Stadion Viet Tri, Phu Tho, di hari yang sama.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PLHkBOsMyA4?si=Y-it7TECWJZkRceg" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Filipina gagal menang atas Vietnam, sementara Myanmar menyingkirkan Laos dari persaingan ke semifinal.

ASEAN Championship 2024: Myanmar Singkirkan Laos, Filipina Diimbangi Vietnam

SKOR.id - Alumni Liga TopSkor memborong gol buat Timnas Indonesia dalam pertandingan menghadapi Laos. Sayang, laga harus berakhir dengan skor imbang 3-3.Laga timnas Indonesia vs Laos berlangsung dalam penyisihan Grup B ASEAN Championship 2024 (Piala AFF 2024). Pertandingan diselenggarakan di Stadion Manahan, Surakarta, Kamis (12/12/2024) malam.Alumni Liga TopSkor yang memborong gol buat Indonesia adalah Kadek Arel dan Muhammad Ferarri. Kadek mencetak gol pada menit ke-12 dan Ferarri menyumbang dua gol masing-masing menit 18 dan 72.Gol Kadek Arel berasal dari tembakan dalam kemelut gawang yang terjadi. Sementara Ferarri menceploskan bola ke gawang Laos lewat sundulan.Tiga gol Timnas Indonesia yang disumbang alumni Liga TopSkor ini tentu memberi kebanggaan.&nbsp;<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/kadek_arel_0766dc15bc.jfif" alt="kadek arel timnas"><figcaption>Bek Timnas U-22 Indonesia, Kadek Arel. (Yusuf/Skor.id)</figcaption></figure>Terutama bagi keluarga besar kompetisi usia muda ini yang sudah sejak 2011 bergulir, dan menghasilkan banyak pemain dipanggil ke Timnas Indonesia, baik kelompok umur maupun senior.Usai pertandingan Kadek Arel yang saat bermain di Liga TopSkor memperkuat Diklat ISA itu mengucapkan terima kasih atas dukungan dari semua pihak.&nbsp;Terkhusus penonton atau suporter Timnas Indonesia yang selalu setia memberi dukungan.“Terima kasih atas doa dan dukungannya. Tapi mohon maaf kalau hasil malam ini kurang menyenangkan,” kata Kadek Arel yang saat ini tercatat sebagai pemain Bali United tersebut.Sementara dalam pertandingan tadi ada lima pemain alumni Liga TopSkor yang diturunkan sebagai starter. Ini memperlihatkan peran para alumni buat timnas di Piala AFF saat ini terbilang krusial.Adapun lima pemain alumni Liga TopSkor yang turun sebagai starter itu adalah Daffa Fasya (kiper), Kakang Rudianto, Kadek Arel, M. Ferarri (bek tengah), dan bek sayap Dony Tri Pamungkas.Sedangkan alumni Liga TopSkor yang dapat kesempatan sebagai pemain pengganti ada empat orang. Mereka adalah Robi Darwis, Ronaldo Kwateh, dan Zanadin Fariz yang seluruhnya masuk pada&nbsp;babak&nbsp;kedua.&nbsp;<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Mt9z8VkQsbQ?si=-vtI3KiQIHznWGEK" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div> &nbsp;

Timnas Indonesia ditahan imbang dengan skor 3-3 saat bertarung melawan Laos di ASEAN Championship 2024.

Liga TopSkor

Indonesia Main Imbang, Alumni Liga TopSkor Borong Gol ke Gawang Laos

SKOR.id - Kegagalan Timnas Indonesia meraih kemenangan dalam pertandingan kandang pertama di ASEAN Championship 2024 menuai sorotan.&nbsp;Ya, Timnas Indonesia ditahan imbang Laos pada lanjutan Grup B ASEAN Championship 2024 (Piala AFF 2024) yang digelar di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024) malam.Pengamat sepak bola, Akmal Marhali, menilai hasil ini menunjukkan kelemahan strategi yang diterapkan pelatih Shin Tae-yong.&nbsp;"Hasil ini sejatinya sangat tidak bagus. Melawan Laos, yang seharusnya bisa kita menangkan, malah berakhir imbang. Bahkan di awal 15 menit pertama, Laos mampu mencetak dua gol karena kesalahan kita sendiri," ujar Akmal kepada wartawan, Kamis (12/12/2024).Akmal mempertanyakan keputusan Shin Tae-yong yang merombak susunan skuad dengan menurunkan tiga pemain debutan, yaitu Daffa Fasya sebagai penjaga gawang, Rayhan Hannan di lini tengah, serta Kakang Rudianto di lini belakang.&nbsp;Akmal Marhali menyebut eksperimen pelatih asal Korea Selatan itu membuat game plan tidak berjalan dengan baik, bahkan para pemain tampak sangat gugup.Akmal menyampaikan, para penggawa Timnas Indonesia tampak masih mencerna strategi yang diterapkan Shin Tae-yong.&nbsp;Lebih lanjut, Akmal menilai hal ini justru merugikan kesempatan Garuda untuk meraih poin penuh di kandang sendiri.&nbsp; "Jadi, menurut saya, kalau sekarang ditanya apakah ini salah pemain, tidak. Yang bertanggung jawab ya tetap pelatih. Jadi Shin Tae-yong yang paling bertanggung jawab terhadap hasil yang didapat," tegasnya.Akmal mengungkap, ini merupakan hasil imbang kedua sepanjang sejarah pertemuan Timnas Indonesia dengan Laos. Sebelumnya, Garuda menang delapan kali dalam sembilan duel, dengan satu-satunya hasil seri pada Piala AFF 2012.“Hasil ini sangat berbeda dibandingkan dengan Piala AFF 2021, ketika kita mengalahkan Laos 5-1," ucap Akmal.Mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu, lanjut Akmal, seharusnya menyadari Laos kini mulai membangun tim nasionalnya dengan sangat baik. Meski didominasi pemain generasi muda dengan rata-rata usia 22 tahun.Akmal menyebut Laos bermain taktis dan sederhana, yang terlihat dari gol-gol lahir dari skema terencana. Sementara, gol-gol atau peluang Timnas Indonesia lebih banyak dari senjata andalan, yakni lemparan ke dalam.&nbsp;Ia berharap Shin Tae-yong segera melakukan evaluasi menyeluruh, terutama menjelang laga melawan Vietnam yang lebih tangguh, Minggu (15/12/2024) mendatang. &nbsp;"Ke depan, strategi permainan harus lebih berkembang agar tidak terkesan auto-pilot seperti di laga melawan Myanmar dan Laos," ucap Akmal."Melawan Vietnam nanti, saya berharap para pemain bisa tampil lepas dan enerjik. Jika Shin Tae-yong mampu menjalankan game plan yang baik, itu sudah menjadi kemajuan bagi para pemain muda ini,"&nbsp;pungkasnya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PLHkBOsMyA4?si=BWTSM0lhoWSovQJh" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pengamat Akmal Marhali mengomentari eksperimen formasi yang diterapkan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, saat diimbangi Laos.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Gagal Kalahkan Laos, Shin Tae-yong Diminta Tanggung Jawab

SKOR.id - Pengamat sepak bola nasional Kesit Budi Handoyo mengkritisi soal kebiasaan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong yang sering mengubah formasi dalam setiap pertandingan di suatu turnamen.Kali ini, 'coba-coba' formasi kembali dilakukan Shin Tae-yong saat laga Timnas Indonesia versus Laos dalam pertandingan kedua Grup B ASEAN Championship 2024 (Piala AFF 2024).Hasilnya, skuad Garuda ditahan imbang dengan skor 3-3 oleh Laos, di Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024) malam.Padahal pada laga pertama, Laos ditekuk Vietnam dengan skor 1-4.Kesit Budi Handoyo menilai, ini menjadi kebiasaan buruk Shin Tae-yong, baik di kelompok pemain usia muda maupun senior."Kebiasaan dia begitu. Shin Tae-yong maunya apa sih? Di senior, di usia muda, selalu seperti itu. Ini perlu jadi catatan," kata Kesit saat dihubungi wartawan, Kamis (12/12)Dibandingkan komposisi yang dimainkan ketika laga pertama melawan Myanmar, Shin Tae-yong melakukan empat perubahan.Adapun empat perubahan tersebut yakni Rafael Struick, Kakang Rudianto, Rayhan Hannan, dan kiper Daffa Fasya yang bermain sejak menit pertama melawan Laos.Kiper Cahya Supriadi digantikan Daffa Fasya sebagai starter. Adapun tiga bek yang diturunkan yaitu trio Kadek Arel, Muhammad Ferarri, dan Kakang Rudianto.Dony Tri Pamungkas bergeser ke posisinya di bek sayap kiri sedangkan sisi kanan diisi Pratama Arhan.Coba-coba dalam susunan pemain dan taktik yang diusung pelatih asal Korea Selatan itu juga pernah dilakukan ketika Timnas Indonesia menelan kekalahan 1-2 dari Cina.Itu terjadi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Qingdao Youth Stadion, Qingdao, Oktober lalu. Kesit berharap, Shin Tae-yong tidak mengulang kesalahan yang sama"Walaupun ini usia muda, ingat Laos menurunkan pemain muda juga. Tapi mereka konsisten," ujar Kesit.Kesit berharap agar Shin Tae-yong tidak melakukan hal sama saat bertandang ke markas Vietnam pada Minggu (15/12/2024) mendatang.&nbsp;"Kalau masih coba-coba, &nbsp;main seperti lawan Laos bisa babak belur kita. Vietnam menurunkan skuad utama," ujar Kesit Budi Handoyo."Targetnya ciptakan gol lebih dahulu. Jangan ketika lawan sudah kencang dan unggul baru bereaksi,"&nbsp;dia memungkasi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PLHkBOsMyA4?si=0nSXT7yHm_XXfob0" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang dengan skor 3-3 melawan Laos di Stadion Manahan, Kamis (12/12/2024).

Timnas Indonesia Ditahan Laos, Pengamat Komentari Formasi Shin Tae-yong

SKOR.id - Timnas Indonesia mendapat hasil mengecewakan pada laga kedua Grup B ASEAN Championship 2024.Diprediksi menang telak di kandang atas Laos, Kamis (12/12/2024) malam, skuad Garuda ternyata hanya mampu bermain imbang 3-3.Pada laga di Stadion Manahan, Solo, tersebut, tiga gol Indonesia via Kadek Arel (12') dan Muhammad Ferarri (18', 72') mampu disamai oleh sang tamu melalui Phousomboun Panyavong (9'), Phathana Phommathep (14'), dan Peeter Phanthavong (77').Kerugian tim asuhan Shin tae-yong bertambah dengan dikartumerahnya Marselino Ferdinan pada menit ke-69. Alhasil, gelandang andalan Garuda itu takkan main saat melawat ke Vietnam, Minggu (15/12/2024) nanti.Tambahan satu poin membawa Timnas Indonesia ke puncak sementara Grup B ASEAN Championship 2024. Namun, keunggulan mereka seharusnya bisa lebih besar lagi.Berikut rating pemain dan man of the match laga Timnas Indonesia versus Laos versi Skor Stats:MotM: Muhammad Ferarri (Indonesia)Satu dari segelintir pemain Indonesia yang tampil cukup baik melawan Laos, Muhammad Ferarri cemerlang saat bertahan maupun menyerang.Selain melesakkan dua gol yang nyaris membawa Garuda menang, bek muda asal Persija Jakarta itu juga solid dalam membendung ancaman lawan.Itu terbukti dari tiga sapuan, dua tekel, dan satu intersep yang dicatatnya sepanjang 90 menit. Sang kapten juga memenangi seluruh duel dengan pemain Laos (7).Rating 8,8 Gol 2 Menit bermain 90 Akurasi tembakan 75% (2/3) Umpan kunci 2 Akurasi operan 82% (42/51) Duel 100% (7/7) Sapuan 3 Blok 1 Tekel 2Rating Pemain IndonesiaAlih-alih tampil dominan di kandang, para pemain Indonesia justru kelabakan menghadapi serangan balik Laos.Lini tengah sering sekali kalah duel, sedangkan baris pertahanan terlalu gampang ditembus penyerang lawan. Arkhan Fikri, terutama, gagal menjalankan peran sebagai jangkar.Adapun di depan, trio Marselino Ferdinan, Hokky Caraka, dan Rafael Struick buntu. Chemistry di antara tiga peman ini belum terbentuk.Daffa Fasya 6, 2 Muhammad Ferarri 8,8&nbsp; Kadek Arel 7,7 Kakang Rudianto 6,3 Pratama Arhan 7,4 Arkhan Fikri 6,6 Rayhan Hannan 6,7 Dony Tri Pamungkas 7,5 Marselino Ferdinan 6,3 Hokky Caraka 6,8 Rafael Struick 7,9 Asnawi Mangkualam 6,9 Zanadin Fariz 6,5 Victor Dethan 6,8 Robi Darwis 6,4 Ronaldo Kwateh 6,5Rating Pemain LaosStrategi counter yang diterapkan Laos berjalan sangat baik di Stadion Manahan. Mereka mampu membendung tekanan Indonesia, sekaligus berbahaya ketika menyerang balik.Sang kapten Bounphachan Bounkong merupakan sosok paling berbahaya di tim Laos, selalu merepotkan ketika membawa bola. Tak cuma mengemas dua assist, Bounkong juga beberapa kali nyaris mencatatkan namanya sendiri di papan skor.Para pemain pengganti yang masuk juga impresif, dengan Damoth Thongkhamsavath dan Peeter Phanthavong berkolaborasi untuk gol ketiga.Keo Souvannasangso 6,7 Bounphachan Bounkong 8,6 Anantaza Siphongphan 6,7 Phetdavanh Somsanid 6,3 Anousone Xaypanya 6,5 Phoutthasay Khochalern 6,5 Phathana Phommathep 7,1 Xayasith Singsavang 6,5 Phousomboun Panyavong 6,9 Phoutthalak Thongsanith 6,5 Sonevilay Phetviengsy 6,0 Sengdaovy Hanthavong 6,4 Phoutthavong Sangvilay 6,5 Damoth Thongkhamsavath 7,2 Soukphachan Leuanthala 6,7 Peeter Phanthavong 7,4<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PLHkBOsMyA4?si=2RSktCV2oNPlEVhx" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Indonesia mendapat hasil mengecewakan pada laga kedua Grup B ASEAN Championship 2024 kontra Laos, Kamis (12/12/2024).

AQUA X TIMNAS INDONESIA

Skor Stats: Rating Pemain dan MotM Indonesia vs Laos di ASEAN Championship 2024

SKOR.id - Timnas Indonesia gagal melanjutkan tren positif di fase grup ASEAN Championship 2024.Meski main di kandang, Stadion Manahan, Solo, Kamis (12/12/2024), pasukan Garuda ditahan imbang oleh Laos dengan skor 3-3.Tiga gol Timnas Indonesia disumbang Kadek Arel (12') dan Muhammad Ferarri (18, 72'). Namun, bisa disamakan oleh Laos via Phousomboun Panyavong (9'), Phathana Phommathep (14'), dan Peeter Phanthavong (77').Tambahan satu poin sebenarnya cukup untuk mengantar skuad Shin Tae-yong ke puncak Grup B ASEAN Championship 2024.&nbsp;Namun, kegagalan mengalahkan lawan yang secara level ada satu tingkat di bawah mereka jelas kekecewaan besar. Apalagi tampil di hadapan para suporter.Untungnya, Filipina, yang berpotensi menjadi rival kuat selain Vietnam, juga gagal menang pada laga perdana mereka. The Azkals hanya imbang 1-1 kontra Myanmar, beberapa jam sebelumnya.Jalannya pertandinganTak diduga, Laos memberikan perlawanan cukup hebat kepada Indonesia, terutama lewat serangan balik.Alhasil, menit kesembilan, sang tamu mampu mencuri gol pembuka lewat aksi Phousomboun Panyavong.Untungnya, tiga menit kemudian, Garuda langsung menyamakan kedudukan. Berawal dari lemparan ke dalam Pratama Arhan yang menimbulkan kemelut di kotak penalti, bola lantas berakhir di kaki Kadek Arel yang menghajarnya ke gawang Laos.Kegembiraan Timnas Indonesia pun ternyata tak berlangsung lama. Hanya berjarak dua menit, Laos lagi-lagi membungkam tuan rumah melalui sepakan Phathana Phommathep.Sampai di sini, bisa dilihat bahwa ancaman-ancaman lawan tercipta karena kesalahan lini belakang yang kurang fokus. Selain itu, barisan gelandang juga terlalu mudah kehilangan bola.Indonesia memang beruntun punya Pratama Arhan. Sebab, lemparan ke dalam sang wingback yang lagi-lagi menyelamatkan wajah mereka.Dari skema tersebut, pada menit ke-18, Muhammad Ferarri berhasil menanduk tipis bola ke gawang untuk menyamakan skor.Kedua tim menciptakan beberapa peluang lagi sebelum turun minum, namun kedudukan tetap sama kuat.Babak keduaSeperti laga sebelumnya kontra Myanmar, Shin Tae-yong, kembali melakukan perombakan selepas jeda. Kali ini, tiga pemain juga dimasukkan untuk mencari perubahan.Asnawi Mangkualam, Zanadin Fariz, dan Victor Dethan, menjejak lapangan dan diharap bisa membuat perbedaan.Menit ke-53, lemparan jarak jauh Pratama Arhan lagi-lagi membuat pertahanan Laos kelabakan. Tandukan Asnawi Mangkualam menyambut bola tersebut memaksa kiper lawan melakukan penyelamatan.Timnas Indonesia terus berusaha untuk mencari gol pembeda, tapi justru kesialan yang mereka dapat. Menit ke-69, Marselino Ferdinan harus meninggalkan lapangan setelah menerima kartu kuning kedua.Muhammad Ferarri sempat menghidupkan asa tuan rumah lewat gol keduanya dengan menanduk sepak pojok Dony Tri Pamngkas di menit ke-72.Namun, dampak kehilangan satu pemain langsung terasa. Lima menit kemudian, Laos membuat kedudukan berimbang via Peeter Phanthavong.Dia menyambar umpan tarik dari Damoth Thongkhamsavath yang dengan mudah menusuk ke kotak penalti.Pasukan Garuda coba mencari gol penentu pada sisa waktu, namun performa di bawah standar membuat mereka gagal menemukannya.Susunan pemain utamaIndonesia: Daffa Fasya; Muhammad Ferarri, Kadek Arel, Kakang Rudianto, Pratama Arhan, Arkhan Fikri, Rayhan Hannan, Dony Tri Pamungkas, Marselino Ferdinan, Hokky Caraka, Rafael Struick;Pelatih: Shin Tae-yongLaos: Keo Oudone Souvannasangso; Bounphachan Bounkong, Anantaza Siphongphan, Phetdavanh Somsanid, Anousone Xaypanya, Phoutthasay Khochalern, Phathana Phommathep, Xayasith Singsavang, Phousomboun Panyavong, Phoutthalak Thongsanith, Sonevilay Phetviengsy;Pelatih: Ha Hyeok-jun<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/PLHkBOsMyA4?si=2RSktCV2oNPlEVhx" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Indonesia gagal menang di kandang usai ditahan 3-3 oleh Laos dalam lanjutan Grup B ASEAN Championship 2024, Kamis (12/12/2024).

Hasil Timnas Indonesia vs Laos: Marselino Kartu Merah, Garuda Tertahan

SKOR.id - Timnas Indonesia bersiap melakoni laga kedua Grup B ASEAN Championship 2024.Pasukan Shin Tae-yong akan menjamu Laos di Stadion Manahan, Solo, pada Kamis (12/12/2024) malam pukul 20.00 WIB.Tampil di hadapan para suporter, Marselino Ferdinan dan kawan-kawan diharap bisa main lebih baik dibandingkan partai pembuka.Ya, meski unggul 1-0 di kandang Myanmar, Senin lalu, performa Garuda memang terlihat belum padu.&nbsp;Solusi yang bisa diambil Shin Tae-yong adalah menurunkan kekuatan terbaik sejak menit pertama. Artinya, para pemain berpengalaman macam Asnawi Mangkualam dan Rafael Struick dipasang sebagai starter.Saat melawan Myanmar, masuknya duo tersebut terbukti mampu mengubah momentum di lapangan.Namun, Shin Tae-yong juga perlu mempertimbangkan jadwal. Tiga hari usai menghadapi Laos, Timnas Indonesia akan terbang lagi menyambangi Vietnam.Jadi, sang pelatih perlu berhitung dengan cermat, apakah harus all-out kontra Laos atau menyimpan energi untuk berduel lawan Vietnam.&nbsp;Apalagi, The Golden Star Warriors nanti akan lebih segar karena punya waktu istirahat lebih usai tak bertanding selama sepekan.Laos sendiri sejatinya bukan lawan berat. Dalam sembilan pertemuan sejak 1969, Timnas Indonesia tak pernah kalah dan menang delapan kali.Pasukan Garuda melesakkan 45 gol dalam rangkaian tersebut, yang artinya rata-rata lima gol perlaga.Jadi, jika Shin Tae-yong memilih menyimpan beberapa pilar, itu wajar. Namun, perlu diingat pula bahwa mayoritas skuad Indonesia yang dibawa ke ASEAN Championship 2024 masih sangat muda.Oleh karena itu, pertandingan yang di atas kertas dinilai mudah pun belum tentu demikian. Patut ditunggu bagaimana sang juru taktik asal Korea Selatan meramu komposisi starternya.Shin Tae-yong nanti akan menghadapi kompatriotnya, Ha Hyeok-jun, yang saat ini dipercaya menangani Timnas Laos.Di tangan pria 54 tahun itu, Laos mengandalkan pertahanan solid dan mengancam lewat serangan balik.&nbsp;Vietnam sempat dibuat frustrasi pada laga pertama, walaupun Bounphachan Bounkong akhirnya kalah juga.Head to Head Kedua Tim12/12/2021 Laos 1-5 Indonesia28/11/2014 Indonesia 5-1 Laos25/11/2012 Indonesia 2-2 Laos04/12/2010 Laos 0-6 Indonesia13/01/2007 Indonesia 3-1 LaosLima Laga Terakhir Indonesia09/12/2024 Myanmar 0-1 Indonesia19/11/2024 Indonesia 2-0 Arab Saudi15/11/2024 Indonesia 0-4 Jepang15/10/2024 Cina 2-1 Indonesia10/10/2024 Bahrain 2-2 IndonesiaLima Laga Terakhir Laos09/12/2024 Laos 1-4 Vietnam17/11/2024 Thailand 1-1 Laos14/11/2024 Laos 1-3 Malaysia17/10/2023 Laos 0-1 Nepal12/10/2023 Nepal 1-1 LaosPerkiraan Susunan Pemain UtamaIndonesia (3-4-3): Cahya Supriadi; Muhammad Ferarri, Kadek Arel, Doni Tri Pamungkas; Asnawi Mangkualam, Arkhan Fikri, Zanadin Fariz, Pratama Arhan; Victor Dethan, Hokky Caraka, Marselino Ferdinan;Pelatih: Shin Tae-yongLaos (5-4-1): Xaysavath Souvanhansok; Soukphachan Lueanthala, Sengdaovy Hanthavong, Phetdavanh Somsanith, Anantaza Siphongphan, Phoutthavong Sangvilay; Kydavone Souvanny, Chanthavixay Khounthoumphone, Damoth Thongkhamsavath, Chony Waenpas; Bounphachan Bounkong;Pelatih: Ha Hyeok-junPrediksi Skor.idIndonesia 3-0 Laos<a href="https://www.visionplus.id/webclient/#/page/info/STND3741712636009924?delivery=DLVY3742011936009524&amp;type=LTV&amp;mainPageId=714">Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di ASEAN Championship 2024</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/fgNax_sN-GU?si=4dUBLYLP3tjZqge_" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Indonesia melakoni laga kandang pertama di ASEAN Championship 2024, yakni menjamu Laos di Stadion Manahan, Kamis (12/12/2024).

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Laos di ASEAN Championship 2024

SKOR.id - Pelatih Timnas Vietnam, Kim Sang-sik, mengaku puas dengan kemenangan besar yang diraih pasukannya pada laga pembuka ASEAN Championship 2024.Seperti diketahui, The Golden Star Warriors untuk sementara memuncaki klasemen Grup B ASEAN Championship 2024.Itu setelah mereka pesta gol 4-1 di kandang Laos, Stadion Nasional Baru, pada Senin (9/12/2024) malam.Gol-gol Vietnam dilesakkan Nguyen Hai Long (58'), Nguyen Tien Linh (63), Nguyen Van Toan (69'), dan Nguyen Van Vi (82').Sementara, Laos cuma bisa membalas lewat penalti Bounphachan Bounkong pada menit ke-90+5.Vietnam kini memiliki poin setara dengan Indonesia - yang pada saat bersamaan menang 1-0 atas Myanmar - tapi mereka superior dalam selisih gol."Ini merupakan laga pertama kami, jadi hal terpenting adalah menang. Saya puas dengan penampilan para pemain, dan berterima kasih kepada para suporter yang sudah jauh-jauh datang memberi dukungan langsung," ujar Kim Sang-sik, dikutip dari laman resmi VFF."Awalnya kami sempat kesulitan mencetak gol walaupun sudah mencoba dari berbagai posisi. Tapi, para pemain cukup sabar dalam mencari peluang, dan pada babak kedua kami mendapatkan hasil yang diinginkan," tambahnya.Satu hal yang menarik adalah para pemain Vietnam lebih banyak memainkan umpan panjang versus Laos, tak seperti biasanya yang mengalirkan bola dari kaki ke kaki.Kim Sang-sik menjelaskan bahwa itu merupakan salah satu cara mereka membongkar pertahanan Laos yang sangat dalam.Selama menyiapkan timnya, juru taktik asal Korea Selatan itu sempat menonton beberapa rekaman pertandingan Laos dan menyadari bahwa calon lawan mereka kerap turun jauh untuk bertahan.&nbsp;"Jadi, kami harus temukan cara untuk membongkarnya. Saya ingin para pemain sesegera mungkin penetrasi ruang di belakang pertahanan Laos. Faktanya, kami punya banyak peluang pada babak pertama, cuma kurang beruntung," kata Kim Sang-sik."Tapi, saya tekankan lagi bahwa para pemain tampil sangat baik. Mereka menjalankan semua seperti yang dilatih. Jangan lupa bahwa beberapa masih sangat muda seperti (Khuat) Van Khang dan (Bui) Vi Hao, butuh lebih banyak waktu. Kondisi lapangan juga berbeda," pungkasnya.Berikutnya, Timnas Vietnam akan bertarung dengan Indonesia pada Minggu (15/12/2024) mendatang di Stadion Viet Tri. Ini bisa menentukan pemuncak sesungguhnya Grup B ASEAN Championship 2024.Untung bagi Vietnam, mereka punya waktu istirahat lebih lama karena tak ada pertandingan ekstra. Sedangkan Indonesia masih melakoni duel melawan Laos pada Kamis (12/12/2024) sebelum terbang ke Negeri Naga Biru.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/w0cSFhTHulM?si=DEaWAtTo-8BvGURF" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Vietnam menang 4-1 di kandang Laos pada laga pembuka Grup B ASEAN Championship 2024, Senin (9/12/2024) malam.

Bantai Laos di Laga Pembuka ASEAN Championship 2024, Pelatih Vietnam Puas 

SKOR.id - Laos menjadi salah satu tim yang akan dihadapi Timnas Indonesia pada Grup B ASEAN Championship 2024 (Piala AFF 2024).&nbsp;Jika mengacu pada jadwal yang sudah dirilis, Timnas Indonesia akan bertindak sebagai tuan rumah saat menghadapi Laos. Laga Timnas Indonesia vs Laos bakal digelar di Stadion Manahan, Solo, 12 Desember 2024.Berdasarkan catatan pertemuan kedua tim, dari 10 pertemuan terakhir Timnas Indonesia belum pernah kalah dari Laos. Tercatat, skuad Garuda berhasil menang sembilan kali dan imbang satu kali.Terakhir kedua tim bertemu pada Piala AFF 2020 yang digelar pada 12 Desember 2021 di Singapura. Ketika itu, Timnas Indonesia menang dengan skor telak 5-1.Kendati begitu, Laos tetap tidak bisa dianggap remeh. Mereka pun sudah melakukan persiapan yang cukup matang dan pada November lalu menggelar dua laga uji coba di Thailand. Hasilnya, mereka kalah dari Malaysia (1-3) dan secara mengejutkan mampu mengimbangi Thailand dengan skor 1-1.Kekuatan TerkiniPada ASEAN Championship kali ini, Laos telah mempersiapkan 26 pemain mereka yang dipilih oleh pelatih asal Korea Selatan, Ha Hyeok-jun.Dari daftar yang ada, dua pemain berkiprah di klub luar negeri. Mereka adalah Phoutthasay Khounchalern yang bermain untuk klub Thailand, Thap Luang United, dan kapten tim Bounphachan Bounkong yang kini berstatus pemain klub Kamboja, Svay Rieng FC.Selebihnya, merupakan para pemain yang kini bermain di kompetisi lokal Laos, yang empat di antaranya merupakan rekan setim pemain Indonesia, Brylian Aldama, di klub Young Elephants FC.Prestasi di ASEAN Championship atau Piala AFFSejak Piala AFF digulirkan pada 1996, langkah Laos selalu terhenti di babak fase grup. Bahkan, mereka pernah satu kali tidak lolos ke putaran final lantaran terhenti di babak kualifikasi pada edisi 2016.Saat itu, Laos hanya menempati posisi kedua dari empat tim yang berjuang dari jalur kualifikasi. Itu setelah mereka mengoleksi enam poin dari tiga pertandingan, sehingga harus rela berada di bawah Kamboja yang menjadi juara babak kualifikasi dan lolos ke Piala AFF 2016.Profil PelatihHa Hyeok-jun menjadi salah satu pelatih asal Korea Selatan yang dipercaya untuk menukangi Timnas di sepak bola Asia Tenggara.Pelatih berusia 54 tahun itu resmi diumumkan sebagai juru taktik Timnas Laos pada 14 Agustus 2024. Dia diberi tugas untuk menjadi pelatih Timnas senior dan U-23 Laos.Pelatih dengan lisensi AFC Pro ini pernah menjadi asisten pelatih Timnas Myanmar (senior dan U-23) pada 2012-2013. Lalu,&nbsp;Pada tanggal 14 Agustus 2024, Federasi Sepak Bola Laos mengumumkan pengangkatan Ha Hyeok Jun, seorang pria berusia 54 tahun asal Korea Selatan, sebagai pelatih baru tim nasional Laos. Ia akan memimpin tim nasional senior dan tim U-23 Laos.Dia juga pernah menjadi pelatih fisik di klub Cina, Beijing Beikong (2015-2016), dan asisten pelatih untuk klub Korea Selatan, Suwon Samsung Bluewings (2016-2017). Setelah itu, pelatih kelahiran 27 Januari 1970 tersebut mulai menjadi pelatih kepala di tim Universitas Nasional Daegu (2019-2021), dan terakhir sebelum melatih Laos dia merupakan pelatih kepala klub Liga Utama Hong Kong, Resources Capital FC.Daftar Skuad Timnas Laos untuk ASEAN Championship 2024Kiper: Saysavath Souvanhansok (Namtha United), Kop Lokphathip (Ezra), Keo-Oudone Souvannasangso (Lao Army)Bek: Phoutthavong Sangvilay (Ezra), Anantaza Siphongphan (Ezra), Sengdaovy Hanthavong (Young Elephants), Phonsack Seesavath (Young Elephants), Xayasith Singsavang (Namtha United), Phetdavanh Somsanith (Master), Somsavath Phomsopha (Master), Sonevilay Phetviengsy (Master)Tengah: Chanthavixay Khounthoumphone (Ezra), Damoth Thongkhamsavath (Ezra), Phoutthalak Thongsanith (Ezra), Phathana Phommathep (Ezra), Anousone Xaypanya (Young Elephants), Souphan Khambaion (Young Elephants), Phoutdavy Phommasane (Master), Phoutthasay Khochalern (Thap Luang United, Thailand), Phousomboun Panyavong (Lao Army)Depan: Bounphachan Bounkong (Svay Rieng FC, Kamboja), Chony Wenpaserth (Ezra), Peter Phanthavong (Ezra), Kydavone Souvanny (Young Elephants), Soukphachan Lueanthala (Master), Sisawad Dalavong (Lao Army)Jadwal Laos di ASEAN Championship 20249 Desember 2024: Laos vs Vietnam - Stadion Nasional Baru Laos (Vientiane)12 Desember 2024: Indonesia vs Laos - Stadion Manahan (Solo)15 Desember 2024: Laos vs Filipina - Stadion Nasional Baru Laos (Vientiane)18 Desember 2024: Myanmar vs Laos - Stadiun Thuwunna (Yangon)<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/w0cSFhTHulM?si=l77BYZiCwqcPeBgH" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Laos menjadi salah satu lawan Timnas Indonesia di Grup B ASEAN Championship 2024.

Latest Articles - Laos