- Iga Swiatek memuji permainan Elena Rybakina di babak keempat Australian Open 2023.
- Australian Open 2023 memancarkan atmosfer berbeda bagi Iga Swiatek.
- Petenis putri Polandia tersebut akan mengatur ulang mindset pada turnamen selanjutnya.
SKOR.id - Iga Swiatek menelan kekalahan menyakitkan di babak keempat Grand Slam tenis Australian Open 2023, Minggu (22/1/2023).
Tunggal putri nomor satu dunia tersebut kalah 4-6, 4-6 dari Elena Rybakina (Kazakhstan) di Melbourne Park, Australia.
Dalam konferensi pers usai pertandingan, Swiatek memuji penampilan Rybakina yang juga adalah juara Wimbledon 2022.
"Elena bermain lebih solid hari ini. Saya merasa (kemenangan) diraih oleh siapa yang lebih banyak memberikan tekanan kepada lawan dan dia melakukannya dengan baik," kata Swiatek dilansir dari WTA.
"Hasil hari ini sangat berat. Saya harus mengatur ulang mindset saya dan berjuang lebih keras daripada musim kemarin. Jadi, saya akan ambil waktu untuk mengatur ulang segalanya."
Petenis putri kebangsaan Polandia tersebut menjelaskan ada tekanan yang berbeda dalam kehadirannya di Australian Open 2023.
"Saya merasa bahwa tidak lagi tersisa dalam diri saya untuk berjuang lebih," ucap Swiatek menjelaskan.
"Saya seperti mengalami kemunduran dalam hal bagaimana saya menangani turnamen-turnamen ini. Mungkin saya terlalu keras sehingga butuh bersantai sedikit."
Dialed in ☎️
Elena Rybakina takes out the No.1 seed Swiatek in straight-sets, 6-4, 6-4!#AusOpen pic.twitter.com/Hc7yNcCJTM— wta (@WTA) January 22, 2023
Swiatek menyadari bahwa penampilannya dalam Australian Open kali ini mengalami kemunduran jika dibandingkan edisi 2022, di mana ia berhasil lolos hingga semifinal.
Tunggal putri 21 tahun tersebut mengatakan bahwa mindset-nya berubah ketika melakoni pertandingan di Melbourne.
Swiatek seakan kehilangan mantra "Jangan berekspektasi terlalu tinggi dan tetap jaga standard yang tinggi" yang selama ini diucapkan saat bertanding.
Mental Swiatek terkikis ketika menjalani satu per satu pertandingan di Australian Open 2023.
"Saya merasakan tekanan. Saya justru merasa tidak ingin mencicipi kekalahan daripada keinginan untuk menang," ujarnya.
"Mungkin, saya rasa, pemikiran tersebutlah yang seharusnya saya fokuskan pada beberapa pekan ke depan."
Setelah kekalahan di babak 16 besar, Swiatek akan mengambil waktu jeda beberapa hari sebelum mempersiapkan diri untuk WTA 500 di Doha, Qatar, dan WTA 1000 di Dubai, Uni Emirat Arab pada bulan Februari 2023.
Berita Australian Open 2023 Lainnya:
Australian Open 2023: Lolos ke 16 Besar, Kans Juara Novak Djokovic Makin Besar
Australian Open 2023: Daniil Medvedev Sebut Sebastian Korda seperti Novak Djokovic